Menteri Pertahanan Prabowo Subianto dinilai tidak fokus dalam membangun pertahanan negara? Masa Sih?

Sebelum komentar cek n ricek dulu benar atau gak?. Menurut penulis apa yang yang dilakukan Menhan Prabowo Subianto sudah melakukan untuk memperkuat pertahanan negara. Bahkan Menhan melakukannya dengan profesionalisme.

Anggaran yang didapat untuk pertahanan negara seperti prajurit dan modernisasi alutsista itu semua sudah ditempatkan sebagai aspek prioritas.

Contohnya, program pembentukan komponen cadangan merupakan salah satu bentuk penguatan komponen utama.

Progam tersebut pun amanat undang-undang yang tekah sejak sebelum Prabowo menjadi Menhan.

Undang-undang yang dimaksud yakni UU No. 23 tahun 2019 tentang Pengelolaan Sumber Daya Nasional untuk Pertahanan Negara.

Mengenai anggaran di Kemhan Juru Bicara Menhan, Dahnil mengatakan Kemhan ingin diberikan minimal 1 persen dari Produk Domestik Bruto (PDB).

Dia mengacu pada anggaran pertahanan di negara-negara lain terutama yang lebih maju.

Dahnil menjelaskan bahwa anggaran yang diterima Kemenhan selama ini harus dibagi kepada lima lembaga, yaitu Mabes TNI, TNI AD, TNI AU, TNI AL dan Kemhan sendiri.

Jika anggaran yang diterima di atas 1 persen PDB maka Kemenhan akan sesegera mungkin melakukan modernisasi alutsista. 



Cnnindonesia.com