Hai GanSis, apa kabar kalian? Semoga di bulan penuh berkah ini kita selalu diberi kesehatan ya. Menengok ke belakang yaitu satu tahun lalu tak terasa kita akan merayakan Ramadan lagi. Waktu begitu cepat berlalu, ya GanSis.

Membahas mengenai #RamadanBerkah kali ini, saya ingin membagikan sesuatu untuk kalian yaitu tradisi Ramadan di desa saya. Saya lahir dan besar di sebuah kota kecil bernama Probolinggo di mana para penduduknya masih memegang teguh tradisi secara turun temurun. Kebanyakan penduduk di kota saya ini adalah orang Madura. Namun kini, hanya sebagian penduduk yang masih melakukan hal ini.

Tradisi yang mengakar kuat di desa saya itu Bibibi Dan Petolekoran

Nama Petok Lekoran itu artinya dua puluh tujuh, jadi GanSis setiap tanggal 27 Ramadan. Pagi-pagi mereka sudah masak makanan berupa nasi, kue kering dan kue lainnya. Setelah memasak, beberapa warga ke kota untuk membeli kebutuhan ketika Lebaran nanti.



Warga yang tidak ikut, membagikan dan saling tukar makanan antar tetangga. Sedangkan anak-anak selesai Sholat Dzuhur akan mendatangi tiap rumah warga dan berbaris dengan rapi disertai salam. Kita sebagai tuan rumah membagikan uang pecahan.



Nah di sini yang unik, GanSis. Anak-anak akan memanggil bibibi pada tuan rumahnya, Bibibi dalam arti bahasa Madura adalah bibi atau perempuan yang sudah menikah. Meski uang yang diterima tidaklah banyak, tetapi hal tersebut sudah membuat mereka senang.



Malam harinya semua orang berkumpul di rumah salah satu warga atau di Mesjid ( ini sesuai kesepakatan bersama, ya ). Namun, di desa saya ini bergiliran tiap tahunnya. Kebetulan tahun ini di rumah Om saya, para warga akan mengadakan tasyakuran.



Tujuan adanya ini selain melestarikan tradisi yang sudah turun temurun, Bibibi dan Petok Lekoran ini dalam bulan Ramadan menjadi keharusan dijalankan oleh masyarakat kota Probolinggo dan juga menambah kebaikan juga kelancaran rejeki, GanSis.

Saya bersyukur di desa saya ini masih memegang tradisi Petok Lekoran yang terus dilakukan oleh warganya bahkan para remaja juga turut senang dan membantu ibu mereka memasak.

Nah, GanSis. Apa masih ada tradisi di desa kalian? Yuk, sebagai generasi muda kita harus melestarikan tradisi yang ada di desa kita biar tetap terjaga dan anak keturunan kita mengetahuinya.

Yuk berikan bigkiss

Sumber dari

1. Tradisi Bibibi

2. Tradisi Petolekoran