Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

  • Beranda
  • ...
  • The Lounge
  • Tradisi Main Bledugan Sambil Tunggu Waktu Buka Saat Kecil Di Bulan Ramadhan

mrdfssAvatar border
TS
mrdfss
Tradisi Main Bledugan Sambil Tunggu Waktu Buka Saat Kecil Di Bulan Ramadhan

Masa kecil adalah masa-masa yang paling indah. Masa dimana banyak waktu banyak dihabiskan untuk bermain dan tidak perlu pusing-pusing memikirkan pekerjaan. Dulu, bila sudah memasuki bulan Ramadhan, ada satu permainan yang selalu ane dan teman-teman mainkan menjelang waktu berbuka puasa, yaitu bermain Bledugan. 


Bledugan atau bahasa lain dari meriam bambu adalah permainan yang cukup populer di tempat tinggal ane waktu kecil, yang bertepat di daerah Ponorogo, Jawa Timur. Biasanya setelah sepulang sekolah kita akan berkumpul dan mencari bambu berukuran besar di dekat sawah. Bambu yang kita gunakan biasanya bambu yang sudah tua namun masih memiliki tekstur yang bagus. Tujuannya agar suara ledakan yang dihasilkan lebih besar dan bisa lebih awet untuk dimainkan. Jadi tidak perlu sering-sering bikin bledugannya.



(bledugan yang kita buat tidak pernah sebesar ini)
source

Kalau sudah, bambu itu kita lubangi dengan kayu pada bagian tengahnya dan buat sedikit lubang pada bagian sisinya. Percaya atau tidak proses pelubangan ini kami lakukan tanpa bantuan orang tua. Mungkin karena sudah terbiasa bermain ke sawah atau hutan bambu dan terbiasa menggunakan arit dan golok sehingga proses pelubangan tidak terlalu sulit. Yang sulit justru mencari kayu yang kuat agar bisa melubangi bambu tersebut.


Kalau sudah siap meriamnya, kita patungan untuk membeli minyak tanah. Dulu ditempat ane masih ada banyak warung yang menjual minyak tanah, sehingga tidak sulit untuk mencarinya. Harganyapun masih tergolong murah pada saat itu dan bisa juga dibeli eceran. Pokoknya kalo anak-anak ramai membeli minyak tanah ketika bulan puasa, mereka sudah tau minyak tanah itu akan digunakan untuk apa. Kadang suka dilebihkan oleh pemilik warung.

Misal saat itu ada banyak bambu yang besar dan bagus, kita buat menjadi dua meriam. Jadi nantinya kedua meriam itu dibuat berhadapan sehingga seolah-olah sedang saling tembak-tembakan dengan meriam.


Ane inget banget permainan ini bikin puasa jadi tidak terasa. Kadang kita baru sadar kalau langit sudah mulai gelap dan baru pulang ke rumah masing-masing untuk siap-siap berbuka puasa. Permainan bledugan ini tak hanya dimainkan oleh anak-anak, ada pula remaja yang memainkannya. Bedanya ukuran meriam bambu mereka jauh lebih besar sehingga dentuman yang dihasilkan jauh lebih keras. Dan seperti sudah menjadi sebuah tradisi, bledugan hanya kita mainkan pada bulan puasa saja #RamadhanBerkah.

Ane sekarang tidak tau apakah permainan ini masih tetap dimainkan atau tidak karena ane sudah lama pindah lantaran pekerjaan orang tua yang akhirnya membuat kami sekeluarga pindah dari Ponorogo.

bajajbhututAvatar border
bajajbhutut memberi reputasi
-1
483
0
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
The Lounge
The LoungeKASKUS Official
923KThread83.1KAnggota
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.