TS
ABP1112
Valentino "Jebret" Simanjuntak Pundung dan Ancam Bawa Ke Jalur Hukum
Komentator pertandingan sepak bola Indonesia Valentino Simanjuntak naik pitam.
Berbagai komentar negatif yang diterima di media sosial membuat Valen akhirnya mengancam akan mengambil jalur hukum.
Dok. Instagram/@radotvalent
Yang terbaru, Valen mengancam akun @SiaranBolaLive yang dianggap telah melontarkan ujaran yang mengarah ke hate speech.
"Info penting sebelum sahur, kalo yang seperti ini saya serahkan ke temen2 pengacara saya, jika tidak ada respon dalam 1x24 jam maka.... (saya anggap akun anda pintar sehingga tahu maka akan apa selanjutnya ya?, tidak perlu saya sampaikan pasal2nya)," ujar Valen dalam cuitan yang diunggah pada Rabu (14/4) dini hari.
Valen pun menyertakan tangkapan layar yang memperlihatkan akun @SiaranBolaLive mengunggah cuitan yang menyebut Valen sebagai "The Most COCOT paling mengganggu se Indonesia: Valentino Jebret. COCOT SILIT".
Valen merasa tersinggung karena akun itu menyamakan dia dengan silit yang dalam KBBI berarti rectum, anus, atau bol dalam bahasa jawa.
Di cuitan yang lain, akun @SiaranBolaLive pun langsung merespons ancaman Valen dengan menanyakan apa yang harus mereka lakukan dan mereka pun meminta maaf jika cuitan mereka membuat Valen tak berkenan.
Valen menjawab bahwa cuitan itu menimbulkan polemik di followers Twitter dan Instagram miliknya, bahkan Valen mengklaim keluarganya resah setelah melihat cuitan itu.
Oleh sebab itu, Valen meminta akun itu membuat permintaan maaf dalam bentuk video dan jika itu tak dilakukan dalam 1x24 jam maka langkah hukum akan dia tempuh.
Dan pada akhirnya, akun @SiaranBolaLive mengunggah video permintaan maaf sesuai dengan yang diinginkan Valen.
Apakah berhenti di situ? Tentu tidak.
Valen mengatakan ada 10-20 akun lain yang sedang dia pantau terkait hinaan terhadap dirinya.
Dan jika akun-akun itu tak beritikad baik, Valen kembali mengancam akan mengambil jalur hukum.
--
Bagi agan dan sista yang belum tahu, polemik Valen dengan netizen dimulai saat akun resmi Bali United mengunggah cuitan yang meminta agar Indosiar sebagai stasiun tv yang menayangkan pertandingan Piala Menpora 2021 untuk memilih komentator yang tidak hiperbola.
Meski akun Bali United itu tak spesifik menyebut Valen, para netizen langsung menyadari bahwa orang yang disinggung itu adalah Valen.
Setelah polemik itu, tagar #gerakanmutemassal pun ramai di media sosial meminta agar Valen tak lagi jadi komentator di pertandingan sepak bola.
--
Wah ternyata seorang Bang Valen bisa naik pitam juga ya. Pundung karena dihina terus dan akhirnya mengambil jalur hukum.
Gimana nih menurut agan dan sista sekalian?
Berbagai komentar negatif yang diterima di media sosial membuat Valen akhirnya mengancam akan mengambil jalur hukum.
Dok. Instagram/@radotvalent
Yang terbaru, Valen mengancam akun @SiaranBolaLive yang dianggap telah melontarkan ujaran yang mengarah ke hate speech.
"Info penting sebelum sahur, kalo yang seperti ini saya serahkan ke temen2 pengacara saya, jika tidak ada respon dalam 1x24 jam maka.... (saya anggap akun anda pintar sehingga tahu maka akan apa selanjutnya ya?, tidak perlu saya sampaikan pasal2nya)," ujar Valen dalam cuitan yang diunggah pada Rabu (14/4) dini hari.
Valen pun menyertakan tangkapan layar yang memperlihatkan akun @SiaranBolaLive mengunggah cuitan yang menyebut Valen sebagai "The Most COCOT paling mengganggu se Indonesia: Valentino Jebret. COCOT SILIT".
Valen merasa tersinggung karena akun itu menyamakan dia dengan silit yang dalam KBBI berarti rectum, anus, atau bol dalam bahasa jawa.
Di cuitan yang lain, akun @SiaranBolaLive pun langsung merespons ancaman Valen dengan menanyakan apa yang harus mereka lakukan dan mereka pun meminta maaf jika cuitan mereka membuat Valen tak berkenan.
Valen menjawab bahwa cuitan itu menimbulkan polemik di followers Twitter dan Instagram miliknya, bahkan Valen mengklaim keluarganya resah setelah melihat cuitan itu.
Oleh sebab itu, Valen meminta akun itu membuat permintaan maaf dalam bentuk video dan jika itu tak dilakukan dalam 1x24 jam maka langkah hukum akan dia tempuh.
Dan pada akhirnya, akun @SiaranBolaLive mengunggah video permintaan maaf sesuai dengan yang diinginkan Valen.
Apakah berhenti di situ? Tentu tidak.
Valen mengatakan ada 10-20 akun lain yang sedang dia pantau terkait hinaan terhadap dirinya.
Dan jika akun-akun itu tak beritikad baik, Valen kembali mengancam akan mengambil jalur hukum.
--
Bagi agan dan sista yang belum tahu, polemik Valen dengan netizen dimulai saat akun resmi Bali United mengunggah cuitan yang meminta agar Indosiar sebagai stasiun tv yang menayangkan pertandingan Piala Menpora 2021 untuk memilih komentator yang tidak hiperbola.
Meski akun Bali United itu tak spesifik menyebut Valen, para netizen langsung menyadari bahwa orang yang disinggung itu adalah Valen.
Setelah polemik itu, tagar #gerakanmutemassal pun ramai di media sosial meminta agar Valen tak lagi jadi komentator di pertandingan sepak bola.
--
Wah ternyata seorang Bang Valen bisa naik pitam juga ya. Pundung karena dihina terus dan akhirnya mengambil jalur hukum.
Gimana nih menurut agan dan sista sekalian?
0
815
1
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Sports
22.9KThread•11KAnggota
Terlama
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru