Emas derivatif atau yang biasa kita sebut Loco London Gold ini menjadi salah satu produk yang paling banyak peminatnya, karena memberikan keuntungan yang cukup besar, rekor gua sih sehari profit 70 Juta dengan modal 500 Juta, Eitsss... tunggu dulu gua bisa dpt 14 % sehari tentu harus punya skill trading dulu, sebelumnya gua udah merasa cukup memiliki ilmu trading dengan dapat menghitung nilai pivot dari instrumen trading itu, awalnya gua belajar dari cryptocurrency, terus lanjut ke bursa efek, lalu lanjut lagi ke produk bilateral ini.

Kalau kalian search di google tentang perusahaan yang menyediakan system perdagangan alternatif yang menjadi pihak ketiga antara pihak penjual produk derivatif dengan pembeli, banyak respon negatif, 10 teratas penjualan kontrak berdasarkan data dari JFX (Jakarta Future Exchange) perusahaan system perdagangan alternatif atau perusahaan pialang berjangka memiliki komentar negatif, broker dari perusahaan SPA ini menipu client mereka bla bla bla, tapi kenyataannya sampe hari ini kok perusahaan itu ga di tutup atau di ban sama Bappebti, anyway Bappebti itu Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi, Janggal sih. sampe akhirnya ya gua coba sendiri.

Ternyata nih gua tau kenapa perusahaan SPA itu di cap negatif oleh client, sebenarnya sih yang salah ya client itu sendiri, kemakan sama omongan broker soal profit - profit, tapi mereka lupa kemungkinan loss nya, rekor loss terbesar gua 110 Juta dalam 5 Jam, cuman gua ga panik, chill aja dulu, dan selalu ada jalan kalau emang udah sering trading mah tau celah buat balikinnya.

Oke sekarang gua kasih tau kenapa client itu merasa di tipu broker
1. Komunikasi antara broker dan client tidak sesuai dengan yang di harapkan, lebih tepatnya karena trading dengan mengacu harga real time, begitu naik 1 - 2 poin selama 10 menit si broker info untuk ambil keputusan sell/buy kemudian client terima info tersebut 15 menit kemudian dengan harga yang sudah berbeda, dan mendapatkan loss.

2. Broker kurang pengalaman trading, nah ini juga ada, karena broker - broker ini cuman di training sebentar dan kurang mengerti tentang trading, karena gua pernah tanya tentang rumus perhitungan pivot ke broker aja mereka nggak bisa jelasin, dan jarang banget broker yang bisa ngejelasin tentang perhitungan pivot ke client mereka, selain ini ilmu dan belum pasti juga si calon client ini kalau udah di jelasin bakal join di tempat mereka, tapi percayalah ketika lu join, atasan dari si broker lu ini bakal rajin maintain relationship dengan lu, jadi disini lu baru berhak tanya perhitungan pivotnya, dan juga clue - clue dari faktor yang mempengaruhinya

3. Perusahaan pailit karena tidak mampu membayar profit dari client, dan client dari perusahaan tersebut tidak di jamin dananya melalui segregated account, oleh karena itu penting untuk tahu apakah perusahaan tempat lu invest itu ada segregated account? ini sistemnya sama kaya di Bursa Efek untuk segregated accountnya, cuman bedanya ada minimal setor aja, tapi kalau perusahaan tempat lu invest ada segregated account itu sudah di jamin bahwa pasti dibayar berapapun profit lu, untuk menghindari perusahaan pailit baiknya lu invest di top 10 perusahaan yang di list pedagang dan pialang di JFX atau BBJ.

So far gua masih cuan - cuan aja, meskipun gua sempet loss 110 Juta dalam 5 Jam, tapi kalau di hitung sama profitnya tetep berbeda jauh, nggak etis aja gua sebut berapa profit gua selama invest dengan modal 500 Juta

Yang mau bertanya silahkan aja reply thread ini, atau bisa PM gua, kalau masih belum puas lu bisa rikues ke gua buat minta demo account, tapi untuk demo account ini lu wajib memberikan dana penjamin, minimal 30 Juta, but kalau lu mau tanya - tanya mah free ke gua, gua jawab sebisa mungkin