Benarkah Fintech Berikut Ini Sudah Terdaftar Dibawah OJK, Cek Faktanya Yuk!


Selamat siang agan dan sista kaskuser dimanapun kalian berada yang terkeren, terkece dan tersmart sejagad kaskus raya. Semoga selalu diberikan kesehatan dan kebahagiaan. 



Jumpa lagi sama thread ts mamaproduktif. Kali ini ane pengen bahas tentang Benarkah Fintech Berikut Ini Sudah Terdaftar Dibawah OJK, Cek Faktanya Yuk!
Pernah suatu waktu ada teman ane yang curhat akan kondisi keuangannya yang sedang terpuruk. Oleh karena itu, dia datang silaturahim ke rumah ane untuk meminjam uang dalam jumlah tertentu. Sayangnya, karena dalam jumlah besar ane tidak bisa meminjamkan padanya.

Setelah beberapa bulan tidak mendengar kabarnya, ternyata dia dan pasangannya meminjam uang pada fintech melalui media sosial, yang akhirnya kelimpungan tidak bisa membayar dan bunga yang terlalu tinggi.

Ane sempat bertanya apakah fintech tersebut dibawah naungan OJK atau bukan? Ternyata jawabannya tidak tahu dan tidak memikirkan hal itu yang penting dapat uang pinjaman.

Ternyata usut punya usut fintech banyak loh yang memalsukan data guna terlihat seperti "menjadi terpercaya dan kredibel" dengan memalsukan data dan bahkan dengan percaya diri ada di website bahwa fintechnya dibawah naungan OJK.






Sebagai pihak yang merasa tidak pernah memberikan izin kepada fintech maupun lembaga lainnya memberikan klarifikasi lewat website resmi OJK dan media sosial Instagram OJK itu sendiri.



Salah satunya adalah dana syariah di dalam websitenya ada logo OJK di bagian atas, untuk memberikan kepercayaan bawah lembaga tersebut resmi. Sayangnya, hal itu hanya hoaks belaka.

Jangan sampai hanya ada logo OJK agan sista langsung saja meminjam dana atau berinvestasi pada lembaga tersebut. Pastikan dulu kebenaranya, kroscek jadi #HansipHoax terlebih dahulu agar tidak menyesal kemudian ditagih terus-terusan, di telepon yang tidak hanya pribadi tetapi juga kontak yang ada di nomor handphone kaskuser semua seperti diteror, hidup tidak tenang dan nyaman. Miris kan?

Makanya ts selalu saja masih dapat sms dari nomor yang tidak dikenal dengan memberikan pinjaman dalam jumlah tertentu sangat tidak tertarik sama sekali.

Selain tidak butuh juga takut terjerat hutang dalam jumlah besar, bunga tinggi, makan dan tidur tidak enak. Fix deh ogah ane, lebih baik makan sama goreng tempe dan sambal bawang ajah sudah cukup. :goyang

Siapa nih kaksuser yang punya pengalaman pernah pinjam pada fintech dan ternyata bukan dibawah naungan OJK atau tidak legal?

Nah, jika agan sista masih penasaran fintech dan lembaga apa saja yang melakukan pemalsuan data, boleh langsung klik link OJK berikut ini.

Sekian thread ane kali ini. Semoga bermanfaat bagi kaskuser semua untuk kroscek fintech maupun lembaga lainnya agar tidak tertipu. Jangan lupa tinggalkan komentar, cendol dan ratenya kaskuser bijak selalu ninggalin jejak. Sekiam terimakasih.

@mamaproduktif
Opini pribadi
Referensi : 1, 2, 3.