bej0cornerAvatar border
TS
bej0corner
Drama Kore Startup Yang Bikin Cita-Cita Saya Berubah


Drama Korea mungkin sudah begitu melekat di telinga saya, namun untuk menjadi penikmatnya sendiri. Sepertinya, saya kurang tertarik dengan drama yang dimainkan oleh kaum pria dengan kesempurnaan fisik, dan kaum perempuan yang kulitnya seperti anti akan Sinar Matahari ini.

Namun, sewaktu Pandemi Covid 19 datang dengan segala cerita keseramannya. Saya yang merupakan tipikal orang rumahan (sebetulnya tidak memiliki uang lebih untuk membeli segelas teh dan gorengan di warung) akhirnya mau tidak mau harus sering bercengkrama secara intim dengan Youtube.

Kalau saya tidak salah, akhir tahun 2020, beranda perYoutube-pan sedang banyak-banyaknya reaction atas Drama Korea berjudul Startup. Seperti yang saya tuliskan diatas, saya adalah seseorang yang tidak terlalu demen nonton Kekoreaan seperti film, musik dan segala anak turunannya. Kalau kata Om Kaskus, saya termasuk kedalam kategori Nubi Drama Nih.

Tapi karena marketing tanpa bayaran di Youtube yang cukup massif, mau tidak mau deh. Saya akhirnya mencoba mencerna, memahami, menelaah, mendeksripsikan apa itu Drakor Startup. Karena masih tidak mudeng, saya akhirnya memutuskan untuk menonton Startup yang tayang setiap pekan untuk satu episodenya.

Episode pertama sampai enam belas saya lahap dengan menggunakan mata, telinga dan hati. Oke-oke, setelah menonton Startup saya baru tahu beberapa hal dari Drakor yang sering sekali bikin pencintanya senyum-senyum sendiri, nangis sendiri, ketawa sendiri, sampai tidak sadar kalau satu rumah pergi liburan.

Sinopsis

Drama Startup ini menceritakan tiga orang tokoh utama, yakni Nam Do-San yang diperankan oleh Nam Joo‑hyuk, Han Ji‑pyeong yang diperankan oleh kakak seperguruan saya, Kim Seon‑ho. Dan juga perempuan yang dulu pernah mengisi hati saya namun saya sia-siakan, yakni Seo Dal Mi yang diperankan oleh Bae Suzy.

Cerita diawali ketika Nenek Dal Mi merasa kasian kepada cucunya karena tidak memiliki teman bermain, tanpa sengaja ada sosok Ji-Pyeong yang seumuran dengan Dal-Mi. dimana waktu itu, Han numpang hidup di Toko milik Nenek Dal-Mi.

Nenek pun meminta Han untuk mengirimkan surat yang nantinya akan diaku sebagai seorang laki-laki yang ingin berkawan dengan Dal-Mi. Han sempat menolak usulan tersebut, namun karena terus dibujuk. Akhirnya ia luluh juga, namun Han tidak mau menggunakan nama aslinya, melainkan ia akan menggunakan nama orang lain.

Secara tidak sengaja, ada nama Nam Do-San yang ada di koran hari itu, Do-San ada di koran karena prestasinya menjadi Juara. Singkat cerita, Han dengan nama samara Do-San dan juga Dal-Mi menjadi begitu akrab, meskipun keduanya tidak pernah berjumpa.



Hingga dewasa, Dal-Mi terus jatuh cinta kepada Do-San dalam surat tersebut, dan terus mencari sosok Do-San sampai akhirnya ia menemukan sosok laki-laki idamannya tersebut sedang menjual barang secara online. Nenek Dal-Mi yang mengetahuinya pun buru-buru meminta tolong kepada Han untuk menemukan sosok Do-San terlebih dahulu.

Singkat cerita, Do-San yang merupakan seorang programmer mengenal sosok Pak Han yang merupakan sosok investor untuk perusahaan rintisan yang sangat gemar membelanjakan uangnya untuk mensupport perusahaan rintisan yang ia pilih.



Karena mengira ini adalah momentum, maka Do-San akhirnya menyetujui kesepakatan dengan Pak Han. Ia akan mengaku sebagai penulis surat dan juga adalah seseorang yang sukses dibidang investasi. Padahal dalam kehidupan nyatanya, Do-San adalah pria gagal dengan dua kawannya.

Singkat cerita, Do-San yang sebelumnya hanya berpura-pura, kini malah menjadi jatuh cinta beneran kepada Dal-Mi. hingga akhirnya pekerjaan asli Do-San ketahuan oleh Dal-Mi, sebuah takdir mempertemukan keduanya lagi di sebuah ajang kompetisi antar startup untuk mencari dana dari investor yang dinamakan Sandbox.

Dalam ajang tersebut, akan dipilih beberapa orang untuk menjadi seorang CEO sementara anggota lain yang gagal bisa tetap lanjut jika ia direkrut oleh salah satu CEO. Nam Do-San dan dua temannya yang gagal sudah memutuskan untuk menutup karirnya di dunia starup. Namun, sosok Dal-Mi yang berhasil menjadi seorang CEO akhirnya merekrut ketiganya.

Dalam cerita ini, kedok Nam Do-San dan Pak Han akhirnya terbongkar oleh Seo Dal-Mi. namun anehnya, kedua pria tersebut ternyata sama-sama jatuh hati kepada sosok Dal-Mi. singkat cerita, Dal-Mi dan tim berhasil memenangkan kompetisi, namun karena ketidak pahamannya tentang kontrak kerja.

Tim Dal-Mi harus bubar, karena Do-San dan dua kawannya harus ikut ke Amerika untuk bekerja ke perusahaan yang menawarkan kerja sama. Sementara Dal-Mi memutuskan untuk bergabung dengan perusahaan kakak perempuannya, Seo In-jae.

Pak Han memanfaatkan momen perginya Do-San untuk mendekati sosok Dal-Mi, namun usaha itu dirasa sia-sia. Hingga akhirnya Do-San dan 2 kawannya balik ke Korea untuk membangun usaha sendiri, kedatangan mereka kali ini di Sandbox tidak lagi sebagai seorang Newbie namun sudah menjadi expert dibidang programmer.

Masalah yang terjadi di Perusahaan milik Seo In-Jae dapat diatasi dengan mudah oleh Do-San dan kawannya. Mereka pun akhirnya memutuskan untuk bergabung dengan Dal-Mi dan Seo In-Jae. Disinilah kisah cinta segitiga itu terjadi, Pak Han mengakui bahwa Do-San adalah pria yang dicintai oleh Dal-Mi saat ini, dan meminta Do-San untuk menemui Dal-Mi dan menyatakan cintanya.

Kisah ini mengajarkan beberapa hal kepada para penonton, seperti seorang yang pintar belum tentu bisa menjadi seorang pimpinan, Nam Do-San yang memiliki karakter orang cerdas namun tidak memiliki karakter kepemimpinan.

Sementara Dal-Mi yang sebetulnya adalah orang biasa dalam hal kepintaran, namun memiliki mental kepemimpinan yang baik. Sementara itu, sosok Pak Han yang merupakan anak Yatim, dirinya tetap mampu menjadi orang sukses meskipun memiliki dana yang tidak banyak.



Kelihaiannya dalam menilai sebuah perusahaan untuk diinvestasikan mampu membuat kekayaannya melambung. Keberhasilannya dalam berinvestasi mampu menaikan gairah penonton untuk melakukan hal yang sama.

Drama Korea Startup menjadi film dari Negeri Ginseng pertama yang saya tonton secara full setiap episodenya. Karena alurnya yang tidak hanya menceritakan percintaan melainkan juga sisi perjuangan, dan kehidupan seorang pengusaha Startup.

Cerita ini cocok disantap untuk memberikan motivasi kepada anak muda, bahwa sukses didunia teknologi tidak harus memiliki semua kemampuan. Melainkan, kamu bisa memanfaatkan kemampuan-kemampuan teman-teman yang lain dan digabungkan membentuk sebuah tim yang kuat.

Jadi seberapa Drakorkah kamu ? coba tulis di kolom komentar…

Sumber berita : Drakor Startup
Sumber Tulisan : Mas Bejo
0
326
0
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Kekoreaan
Kekoreaan
10.8KThread2.2KAnggota
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.