[URL=https://www.asmaraku.comS E N S O Rbaca/157750407-10-hal-yang-belum-anda-ketahui-tentang-parfum]gambar[/URL]

Hai GanSis! di seluruh Nusantara, dari Sabang-Merauke, dari Miangas sampai Pulau Rote jumpa lagi di thread ane. Ane yakin, GanSis pasti memiliki koleksi parfum di rumah dengan berbagai macam aromanya. Mulai dari harga yang murah sampai mahal sekalipun.

Setiap orang memiliki aroma favorit tersendiri untuk wangi parfumnya. Kalau ane sih, suka wangi vanilla. Karena rasanya lebih kalem aja dan gak terlalu mencolok baunya. GanSis juga tentu pasti punya harum tersendiri. Bahkan ada orang yang jika mencium wangi parfum, pasti orang di sekitarnya sudah mengetahui itu parfum siapa karena sudah terbiasa.



gambar

Parfum memang dibuat untuk menunjang sebuah penampilan. Orang yang memakai wewangian tentu akan lebih percaya diri bertemu dengan orang lain sebab ia sudah merasa wangi. Dan semua itu tentu membuat nyaman orang di sekitarnya. Selain itu, parfum juga bisa menjadi salah satu alternatif untuk pakaian yang bau tinggal semprot parfum hilanglah aroma tak sedap tersebut.

Parfum sendiri berasal dari bahasa latin per fume artinya "melalui asap". Ternyata parfum sudah dikenal sejak zaman dulu dan telah mengalami beberapa inovasi hingga sekarang. Namun, di balik wanginya parfum terselip sesuatu hal yang membuat miris. Ada hewan yang mesti menjadi korban untuk dijadikan bahan dasar parfum tersebut. Hewan apa sajakah itu?

1. Luwak



gambar

Selain diambil manfaatnya untuk kopi, ternyata luwak juga digunakan sebagai bahan pembuatan parfum. Jika pada kopi adalah kotorannya, maka untuk parfum yang diambil adalah kelenjar perineum luwak jantan dan betina. Aroma dari kelenjar tersebut adalah wangi floral hangat atau biasa disebut dengan civet.

2. Musk



gambar

Hewan lainnya ialah musk deer, binatang ini satu spesies dengan rusa dengan taring panjang di mulutnya. Adapun untuk membuat parfum beraroma musk, orang-orang akan mengambil kelenjar perut binatang tersebut. Musk deer jantan memproduksi musk yang tersimpan di dalam "kantong" bulu di depan penisnya. Oh ya aroma kesturi juga diambil dari hewan ini.

3. Castoreum



gambar

Bahan parfum selanjutnya yang diambil dari hewan ialah wangi castoreum. Aroma ini biasanya digunakan oleh kebanyakan laki-laki karena wanginya lebih kuat. Namun, dari harumnya tersebut ternyata diambil dari biantang pengerat bernama berang-berang. Untuk mendapatkan wangi castoreum diambil dari kantong castor yang terletak di bagian bawah ekornya. Dalam kehidupannya, bau castor digunakan berang-berang sebagai penanada teritorialnya.

Namun, untuk mendapatkan kantong castor tersebut, berang-berang harus dibunuh terlebih dahulu dan castornya akan diasap.

4. Hyraceum



gambar

Hewan selanjutnya ialah hyrax. Binatang mirip marmut ini menjadi bahan untuk pembuatan parfum. Namun, bukan dari tubuhnya melainkan yang diambil adalah kotorannya. Kotoran hyrax ini keras seperti batu, di dalamnya ketika dibuka mengeluarkan minyak yang beraroma kuat. Hyrax ini memiliki aroma kayu-kayuan yang bercampur dengan tembakau dan musk.

5. Ambergis



gambar

Bila pada wadah parfum GanSis terdapat komposisi ambergis maka bahan tersebut diambil dari ikan paus. Mamalia terbesar di lautan ini menjadi salah satu hewan penyumbang bahan dasar sebuah parfum. Ambergis sendiri diambil dari sperma ikan besar ini. Para produsen mengambilnya dari ikan paus yang sudah mati di laut. Butuh waktu yang tidak sedikit untuk mendapatkan bahan baku satu ini.

Itulah bahan dasar parfum yang selama ini kita gunakan. Walau beberapa wangi lainnya ada yang diambil dari tumbuhan.

Sumber :

Narasi pribadi

1

2