Erling Braut Haaland akan jadi salah satu pemain muda yang diincar banyak klub besar di bursa transfer musim panas mendatang.

Salah satu klub yang disinyalir akan mengincar dirinya adalah Manchester United.


Dok. Sport Bible

Klub asal Inggris itu sebenarnya sudah lama mengincar Haaland, bahkan sebelum sang pemain memutuskan hijrah dari RB Salzburg ke Borussia Dortmund.

Kedekatan Haaland dengan pelatih MU Ole Gunnar Solskjaer pun disebut-sebut bisa jadi kunci Setan Merah untuk merekrut pemain muda asal Norwegia itu.

Namun di balik itu semua, ada satu faktor penting yang mungkin bisa menggagalkan impian MU untuk merekrut Haaland.


Dok. Sport Bible

Faktor itu bernama Roy Keane.

Ya, legenda hidup sekaligus mantan kapten MU itu bisa jadi kunci kegagalan MU mendapatkan tanda tangan Haaland.

Apa alasannya? Tentu saja kejadian pada 2001 di mana Keane melakukan tackle berbahaya yang jadi salah satu penyebab berakhirnya karier sepak bola dari Afl-Inge Haaland, ayah dari Erling Haaland.

Alf-Inge yang di tahun tersebut berkostum Manchester City harus menerima tackle keras dari Keane sehingga dia harus terkapar di atas lapangan lantaran mengalami patah di bagian lutut kanan.


Dok. Sport Bible

Keane tentu saja langsung diganjar kartu merah dan harus absen dalam tiga laga ke depan akibat tackle berbahaya itu.

Namun Keane mengaku tak menyesal telah melakukan itu karena tackle tersebut adalah balasan atas apa yang pernah dilakukan Alf-Inge beberapa tahun sebelumnya.

Rentetan konflik antara Keane dan Alf-Inge membuat hubungan kedua pemain jadi buruk. Bahkan Alf-Inge sempat berkata bahwa dia sangat membenci Manchester United dan muak dengan para pemain di klub tersebut.

Dengan fakta-fakta itu, salah satu penggemar Leeds United mengatakan bahwa tak mungkin Alf-Inge akan merestui anaknya untuk bergabung dengan MU.


Dok. Sport Bible

“Tak mungkin dia akan pindah ke MU, keluarga Haaland benci MU. Jika kalian ingat urusan Roy Keane dengan ayahnya, maka tak ada alasan dia pindah ke sana,” ujar salah satu penggemar.

Penggemar bernama Ben itu pun menambahkan bahwa uang tak akan jadi alasan bagi Haaland untuk pindah MU.

Menurut dia, jika urusannya adalah uang, maka Manchester City ataupun Real Madrid punya dana lebih besar dari MU untuk mendatangkan Haaland.



Oleh sebab itu dia tetap yakin Haaland tak akan pernah jadi pemain MU.

“City punya (uang) yang lebih banyak dari United, Madrid pun akan membayar lebih banyak dari United. Keane mengakhiri karier ayahnya, (kepindahan Haaland ke MU) sangat tak masuk akal.”

Wah gimana nih agan-agan pendukung MU? Masih ngarep Haaland gabung atau merelakan doi gabung tim lain?

SUMBER