kaniarfAvatar border
TS
kaniarf
Siapkah Gansis Ikut Vaksinasi?


ALOHA GANSIS
WELCOME TO MY THREAD


emoticon-Selamatemoticon-Ultah


Sudah hampir setahun lamanya kita hidup berdampingan dengan pandemi virus COVID19. Banyak sekali perubahan-perubahan dalam segala aspek kehidupan yang sudah kita terapkan demi menghindari penyebaran si virus nakal yang rasanya makin hari semakin ganas ini. Mulai dari mengerjakan segala sesuatunya (bekerja dan belajar) dari rumah, menahan diri untuk tidak kumpul-kumpul gak penting, sampai penerapan protokol kesehatan yang super ketat.

Namun, semua yang sudah kita lakukan itu rasanya masih belum maksimal. Bisa kita lihat dari bagaimana kasus penderita yang semakin hari semakin naik. Nah, untuk memaksimalkan proteksi diri, maka kini hadirlah Vaksin COVID19 yang diharapkan bisa menjadi solusi dalam penekan angka kasus penderita COVID19 yang semakin membludak.


Sumber : Kompas.com

Ada banyak jenis vaksin yang kini sudah tersedia. Indonesia sendiri sudah memesan 3 jenis vaksin berbeda, yaitu Sinovac, AstraZeneca dan Pfizer. Gak hanya sudah dipesan, kegiatan vaksinasi pun sudah dimulai sejak 12 Januari 2021 lalu, dengan Pak Presiden Jokowi sebagai orang pertama yang disuntikkan vaksin Sinovac.

Walaupun legalitas sudah keluar dan kegiatan vaksinasi sudah berjalan, masih banyak nih masyarakat yang ragu-ragu untuk turut serta dalam kegiatan vaksinasi ini. Alasannya pun beragam, ada yang masih meragukan efektifitasnya, ada yang meragukan proses dan bahan pembuatan vaksin tersebut, hingga takut akan efek samping yang ditimbulkannya.

Ane pribadi bisa memahami keraguan-keraguan yang dirasakan oleh mereka yang kontra. Hal ini tentu saja berkaitan dengan vaksin yang seolah dibuat dengan terburu-buru demi mengatasi pandemi yang terus meluas. Bahkan, beberapa vaksin juga masih dalam tahap uji coba.

Tapi, kalau dipikirkan sekali lagi, vaksinasi ini adalah kegiatan yang memang membawa harapan besar untuk menuntaskan pandemi. Mungkin belum bisa menjadi solusi sepenuhnya, tapi sedikitnya bisalah untuk dijadikan usaha preventif proteksi diri. Bukan hanya untuk diri sendiri, tapi juga untuk keluarga kita.


Sumber : bbc.com

Pro kontra vaksinasi COVID19 ini sepertinya sudah diprediksi oleh pemerintah Indonesia. Oleh sebab itu, pemerintah ingin bersikap tegas bagi siapa pun yang menolak vaksinasi. Hukumannya cukup berat loh, yakni hukum pidana selama 1 tahun, sesuai dengan UU No. 6 tahun 2018 tentang Kekarantinaan Kesehatan.

Kalau ditanya apakah ane bersedia ikut vaksinasi atau nggak, ane sih 100% merasa yakin bakal ikutan. Hal ini ane lakukan demi kesehatan dan kemanusiaan. Apa lagi vaksinasinya diberikan gratis. Rasanya gak ada alasan untuk ane menolak. Masalah efek samping, yah itu sih wajar, semua vaksinasi juga akan ada efek sampingnya. Toh, ini dilakukan oleh para petugas yang ahli di bidangnya, jadi kita percayakan saja sama mereka.

Nah, kalau gansis sendiri gimana nih? Sudahkah kalian memantapkan diri ikut vaksinasi? Atau justru gansis masih ragu? Boleh dong share juga alasannya.

emoticon-terimakasihemoticon-Rate 5 Staremoticon-Toastemoticon-Peluk


Spoiler for Quote:



Sumber: Tirto.id


Quote:
Diubah oleh kaniarf 15-02-2021 11:42
0
295
1
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Health
HealthKASKUS Official
24.6KThread9.9KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.