TS
mr.zen204...
Siapkah Indonesia Beralih Ke Mobil Listrik Di 2021
Assalamu'alaikum Wahamatullahi Wabarakatuh
sumber gambar
Selamat pagi menjelang siang gansis. Dimanapun gansis berada semoga sehat selalu. Di jum'at yang indah ini ane akan membahas tentang opini ane terhadap kesiapan mobil listrik yang direncanakan oleh pemerintah.
Sebelum masuk ke opini ane apasih halangan pengadaan mobil listrik yang digadang-gadang oleh pemerintah.
Dikutip dari kontan.co.id
Dari sumber yang ane ambil disebutkan bahwa halangan yang ada berupa harga mobil yang mahal dan kurangnya tempat pengisian baterai.
Manurut ane pendapat harga mobil yang mahal benar sekali. Dengan harga mobil diatas 500 juta, mungkin hanya beberapa golongan saja yang mampu membeli. Rata-rata orang Indonesia menyukai mobil yang murah dan fungsional. Mungkin seperti LCGC (Low Cost Green Car).
Jika produsen mobil ada yang berani menjual mobil listrik sekelas LCGC mungkin animo masyarakat terhadap mobil listrik bisa meningkat. Bayangkan saja jika ada mobil yang harganya terjangkau, perawatan mudah, dan bisa isi baterai tanpa keluar rumah. Pasti jadi mobil sejuta umat tuh.
Opini berikutnya adalah minimnya fasilitas umum untuk pengisian baterai. Fasilitas ini sama pentingnya seperti SPBU. Untuk saat ini di kota besar mungkin sudah tersedia titik-titik pengisian baterai. Namun berbeda lagi dengan yang ada di daerah yang jauh dari kota besar. Ketika baterai kita habis di perjalanan, solusinya ya bawa baterai cadangan.
Betapa repotnya jika fasilitas pendukung tidak tersedia. Menurut ane PLN daripada membangun fasilitas ini mulai dari nol lebih baik untuk digabungkan bersama dengan SPBU. Kenapa? Karena seperti yang kita tahu, SPBU pada saat ini sudah tersebar di seluruh daerah di Indonesia.
Dari permasalahan pokok yang dihadapi pemerintah, bisa dibilang saat ini secara umum Indonesia belum mampu mengganti dari kendaraan berbahan bakar minyak ke kendaraan listrik. Namun seiring berjalannya waktu ane percaya negeri ini bisa menjalankan rencana ini. Mungkin begitulah opini dari ane.
Cukup sekian dari ane gansis. Bagaimanapun kedepannya, kita hanya bisa berharap terhadap perintah. Terima kasih
Berdasarkan opini pribadi TS
Wassalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh
sumber gambar
Selamat pagi menjelang siang gansis. Dimanapun gansis berada semoga sehat selalu. Di jum'at yang indah ini ane akan membahas tentang opini ane terhadap kesiapan mobil listrik yang direncanakan oleh pemerintah.
Sebelum masuk ke opini ane apasih halangan pengadaan mobil listrik yang digadang-gadang oleh pemerintah.
Dikutip dari kontan.co.id
Quote:
Dari sumber yang ane ambil disebutkan bahwa halangan yang ada berupa harga mobil yang mahal dan kurangnya tempat pengisian baterai.
Manurut ane pendapat harga mobil yang mahal benar sekali. Dengan harga mobil diatas 500 juta, mungkin hanya beberapa golongan saja yang mampu membeli. Rata-rata orang Indonesia menyukai mobil yang murah dan fungsional. Mungkin seperti LCGC (Low Cost Green Car).
Spoiler for Penampakan LCGC:
sumber gambarJika produsen mobil ada yang berani menjual mobil listrik sekelas LCGC mungkin animo masyarakat terhadap mobil listrik bisa meningkat. Bayangkan saja jika ada mobil yang harganya terjangkau, perawatan mudah, dan bisa isi baterai tanpa keluar rumah. Pasti jadi mobil sejuta umat tuh.
Opini berikutnya adalah minimnya fasilitas umum untuk pengisian baterai. Fasilitas ini sama pentingnya seperti SPBU. Untuk saat ini di kota besar mungkin sudah tersedia titik-titik pengisian baterai. Namun berbeda lagi dengan yang ada di daerah yang jauh dari kota besar. Ketika baterai kita habis di perjalanan, solusinya ya bawa baterai cadangan.
Spoiler for Penampakan SPBU:
sumber gambarBetapa repotnya jika fasilitas pendukung tidak tersedia. Menurut ane PLN daripada membangun fasilitas ini mulai dari nol lebih baik untuk digabungkan bersama dengan SPBU. Kenapa? Karena seperti yang kita tahu, SPBU pada saat ini sudah tersebar di seluruh daerah di Indonesia.
Dari permasalahan pokok yang dihadapi pemerintah, bisa dibilang saat ini secara umum Indonesia belum mampu mengganti dari kendaraan berbahan bakar minyak ke kendaraan listrik. Namun seiring berjalannya waktu ane percaya negeri ini bisa menjalankan rencana ini. Mungkin begitulah opini dari ane.
Cukup sekian dari ane gansis. Bagaimanapun kedepannya, kita hanya bisa berharap terhadap perintah. Terima kasih
Berdasarkan opini pribadi TS
Wassalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh
0
290
3
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Otomotif
28.1KThread•18.8KAnggota
Urutkan
Terlama
Komentar yang asik ya