MinlianAvatar border
TS
Minlian
Restu


Janji dua tahun lalu...

Di pagi hari yang begitu cerah, suasana stasiun kereta api di Jogjakarta sudah ramai dengan orang yang mulai berdatangan, dengan membawa tas dan barang di tangannya. Suara obrolan terdengar begitu ramai. Embusan angin pagi hari masih terasa dingin melewati jaket yang di kenakan. Rama dan Dita berjalan masuk ke dalam stadion, dengan erat tangan Dita dipegang oleh Rama, tidak ingin Rama meninggalkan Dita sendiri, namun keadaan mengharuskan dirinya pergi jauh merantau untuk mencari uang.

Terlebih mereka berdua sudah berpacaran hampir tiga tahun, sering sekali orang tua Dita menanyakan tentang hubungan mereka. Dengan terpaksa Rama harus pergi jauh untuk sementara waktu, tinggal di desa memang tidak semudah di kota dalam mencari pekerjaan, menggantungkan hidup sebagai buruh tani yang tidak menentu membuat Rama ragu jika meminang kekasih hatinya.

“ Kamu cepat pulang ya?, kalau sudah sampai jangan lupa hubungi aku!” ucap Dita mulai meneteskan air matanya, yang dari tadi dibendungnya

“Aku akan cepat pulang!, setelah itu aku akan datang untuk meminang kamu, doakan aku ya?” ucap Rama menegang kedua tangan Dita, lalu memeluk Dita dengan erat, ada perasaan sangat sedih, saat harus jauh dari Dita. Selama ini mereka berdua selalu bersama

“ Kamu hati-hati di sana ya!, jaga kesehatan, jangan sampai telat makan, aku akan menunggu kamu untuk meminangku” Dita melepaskan pelukannya dari Rama, air mata telah jatuh membasahi bahu Rama

“ Ya sudah, kalau begitu aku pergi, keretanya sudah mau berangkat, jaga diri kamu baik-baik ya!” ucap Rama mencium kening Dita hangat, terakhir kalinya Rama bisa melihat wajah Dita secara langsung

Rumah Dita...

Setelah pulang dari stasiun, Dita mengendarai sepeda motornya menuju rumahnya, lokasi stasiun letaknya tidak terlalu jauh dari rumah Dita. Setiap minggu Dita selalu datang ke stasiun sambil menunggu kedatangan Rama yang tidak kunjung datang, terlebih sudah satu tahun ini Rama tidak pernah mengabarinya lagi. Sampai di rumah terdapat kedua orang tua Dita yang sedang menunggunya di ruang tamu, melihat kedatangan Dita, ibu Ratna langsung menyuruh duduk.

“ Ibu sudah bilang jangan berharap banyak pada lelaki itu, dia itu pengangguran tidak punya masa depan, untuk apa kamu tetap mempertahankan hubungan tidak jelas itu. Malam ini, keluarga pak RT akan datang ke rumah, kamu dandan yang cantik dan berpakaian rapi!” ucap Ibu Ratna dengan nada marah

“ Untuk apa Bu?” tanya Dita yang tidak tahu bahwa dirinya akan dijodohkan, “ Apa yang sedang ibu rencanakan?” tanya Dita lagi dengan wajah heran

“ Mereka datang ingin melamar kamu!” jelasnya, membuat Dita meneteskan air matanya, tidak menyangka bahwa ini bisa terjadi padanya, terlebih Dita telah berjanji akan menunggu pinangan dari Rama setelah pulang merantau

“ Dita tidak cinta dengan anak pak RT , Bu!” ucap Dita tidak bisa menghentikan air matanya yang sudah terjatuh di pangkuannya

“ Ibu tidak peduli, apalagi kamu sampai nikah dengan Rama, lebih baik kamu menikah dengan Yusuf yang sudah tahu masa depannya, kurang apa Yusuf menurut kamu, dia sudah bekerja dan sukses, dia pasti bisa membahagiakan kamu” jelas ibu Ratna dengan nada menyuruh anaknya menuruti kemauannya, terlebih Dita anak satu-satunya

Dita pergi meninggalkan orang tuanya, di dalam kamar Dita masih tetap menangis, memikirkan tentang perjodohan ini. Hingga Dita tertidur pulas dalam tangisan yang masih belum terhenti. Jarum jam terus berputar, Dita masih nyenyak dalam mimpinya, tidak terasa hari sudah malai menjelang malam.

Suara pintu terbuka membangunkan Dita, terlihat ibu Ratna yang membawa gamis berwarna merah muda dengan hiasan bunga kecil-kecil. Sontak Dita bangun dari tempat tidur, dengan mata yang masih bengkak bekas tangisan, ibu Ratna menyerahkan gamis itu lalu pergi meninggalkan Dita yang masih terdiam.

Perjodohan...

Seperti ucapan ibu Ratna, bahwa malam ini keluarga pak RT akan datang untuk melamar Dita, percakapan di ruang tamu terdengar jelas hingga kamar Dita. Dengan menggunakan gamis ini, Dita terlihat cantik dan terlihat sapuan bedak dan lipstik pada wajahnya.

Dengan ragu Dita berjalan menuju ruang tamu, terlihat Yusuf yang kini menatap kecantikan Dita. Senyuman manis terlihat pada bibir Yusuf begitu juga kedua orang tuanya. Melihat kedatangan Dita, ibu Ratna tersenyum bangga. Kini Dita sudah duduk di dekatnya ibu Ratna sambil menundukkan wajahnya.

“ Kapan pernikahan ini akan dilakukan?” tanya pak RT

“ Bagaimana jika pernikahan ini dilakukan seminggu lagi pak!” ucap ibu Ratna, sedangkan bapaknya Dita lebih memilih diam soal perjodohan ini, walaupun sering menolak tetap saja istrinya kekeh ingin menjodohkan dengan Yusuf

“ Saya setuju saja bagaimana dengan Dita?” tanya pak RT melihat Dita yang tertunduk sejak tadi

“ Kalau Dita sudah pasti setuju saja!” sahut ibu Ratna menjawab pertanyaan pak RT, walaupun yang ditanya bukan dirinya

Tanpa disadari ada Rama yang kini berdiri di ambang pintu melihat kekasihnya dilamar oleh pria lain, dengan hati yang terluka, Rama mencoba untuk tegar menahan air mata yang ingin terjatuh. Dengan perlahan Dita mulai mengangkat kepalanya, Dita langsung menyadari keberadaan Rama yang berdiri mengamatinya dari ambang pintu.

“ Rama” ucap Dita kaget melihat kekasih yang sudah lama pergi kini datang kembali, sontak Dita langsung berjalan menghampiri Rama, namun sebelum Dita menghampiri, Rama sudah pergi melihat Dita berjalan

“ Rama....” teriak Dita berlari mengejar Rama yang sudah pergi meninggalkan rumahnya, “ Rama, aku bisa menjelaskan semuanya, Rama berhenti” teriak Dita dengan Isak tangis yang sudah mulai menghapus bedaknya

Melihat kepergian Dita, semua langsung kaget terutama keluarga pak RT, melihat anaknya pergi, terlihat wajah penuh amanah yang kini menjadi gambaran ibu Ratna, rasa marah dan malu kini dialaminya, semua keluarga rumah untuk menghampiri Dita yang sudah berlari terlebih dahulu. Namun langkah mereka terhenti.

Ketulusan...

“ Rama aku mohon” ucap Dita dengan nafas yang terisak-isak, Rama tidak tega melihat Dita menangis, kini Rama menghentikan langkahnya.

Dita berlari memeluk punggung Rama dengan erat, kini janji Rama untuk kembali kepadanya telah berubah sejak perbincangan perjodohan tadi. Dita masih menutup matanya, pelukan erat tidak ada balasan dari Rama. Dita tahu seberapa hancurnya hati kekasih saat tahu kalau dirinya dilamar oleh pria lain. Namun, rasa sayang Dita tidak akan pernah hilang. Rama membalikkan badannya, melihat Dita yang masih tertunduk menangis.

“ Kenapa kamu tidak menungguku?, aku sudah janji sama kamu akan pulang segera untuk meminang kamu” ucap Rama menahan air matanya

“ Aku sayang kamu, tapi ibu selalu saja memaksaku untuk meninggalkan kamu, bahkan aku tidak mengharap perjodohan ini, aku tidak mau jauh dari kamu lagi, aku mohon pinang aku!” ucap Dita melepaskan semua apa yang selama ini dipendamnya

“ Aku akan berusaha untuk mengambil hati orang tua kamu, agar mereka merestui hubungan kita, apa pun akan aku lakukan untuk kamu, aku juga sayang sama kamu” ucap Rama memeluk Dita erat, begitu juga sebaliknya

Kini orang tua Dita sudah berada di belakang Dita, ibu Ratna mendengar apa yang mereka ucapkan barusan, terlihat air mata yang mulai mengalir pada pipinya. Ibu Ratna tidak menyangka begitu besar cinta Rama pada putrinya, hingga bisa meluluhkan hatinya.

“ Ibu merestui hubungan kalian, maaf jika selama ini ibu selalu menghalangi kalian, ibu berharap kamu bisa mencintai dan membahagiakan Dita” ucap ibu Ratna menghampiri mereka berdua, mendengar ucapan ibu Ratna, mereka langsung melepas pelukannya

“ Terima kasih Bu, saya janji akan mencintai dan membahagiakan Dita, saya minta restu untuk melamar Dita!” ucap Rama mencium tangan ibu Ratna dengan sangat bahagia, perjuangan yang selama ini dilakukan bisa mendapat restu, tidak ada yang bisa dilakukan selain bersyukur pada Tuhan yang sudah mengabulkan doanya.

Sebuah perjuangan akan datang keberhasilan di saat waktu yang tepat, cukup percaya dan yakin bahwa Tuhan pasti tahu apa yang terbaik, sebuah cinta akan terus kuat jika keduanya saling mempercayai satu sama lain dan selalu berjuang bersama.

Gambar : Pinterest
Selasa, 26 Januari 2021
Minlian
Diubah oleh Minlian 26-01-2021 12:47
bukhoriganAvatar border
wanitatangguh93Avatar border
tien212700Avatar border
tien212700 dan 3 lainnya memberi reputasi
4
1.7K
25
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Heart to Heart
Heart to HeartKASKUS Official
21.6KThread27.1KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.