Tahun 2021 ini memasuki babak baru dan inovasi bagus di dunia otomotif, yakni tentang teknologi mobil listrik. Ane menyambutnya dengan gembira karena keberadaan teknologi electric car mulai dirilis dan beberapa merk kendaraan sudah melepasnya ke pasaran. Sempet nonton youtubenya Boy William yang berkendara menggunakan mobil listrik, keren banget sih!



Itu mobil suaranya lebih kalem nggak kayak mobil pada umumnya, belum lagi teknologi di dalamnya yang canggih, bisa dipakai dalam mode sport, automatic hingga eco-friendly dengan sensor digital. Serasa pakai 3 jenis mobil dalam satu badan nggak sih? Itu yang membuat ane terkesan.


Lalu masalah pengisian daya, ane pikir awalnya chargernya bakalan gede banget eh ternyata cuma segede charger laptop dan kabelnya agak panjang aja. Mantap lah! Inovasi yang bagus banget!

Tapi masalahnya negara kita belum siap dengan kehadiran mobil berteknologi baru ini, kenapa? Karena belum ada pom pengisian baterai untuk mobil listrik yang resmi di Indonesia. Belum lagi mengisi baterai mobil yang berdaya besar membutuhkan waktu yang panjang. Bisa dibayangin dong antrinya akan selama apa jika banyak mobil listrik yang mau isi daya di POM listrik?

Walaupun kabarnya sistem di POM akan disamakan dengan saat kita beli tabung gas, dimana kita berangkat bawa baterai kosong dan menukarnya dengan baterai penuh yang disediakan di POM, menurut ane riskan. Sebab ini baterai yang punya masa berlaku, dia bisa soak dan meledak jika sudah tidak layak pakai. Kalau kita beli baterai baru terus ke POM, dapetnya baterai punya orang lain yang udah usang dan daya tahannya tinggal hitungan hari gimana? Rugi bandar, cuy!


Kekurangan selanjutnya adalah harga mobil listrik yang masih terbilang selangit karena baru pertama kali rilis. Tau sendiri kan gan kalau barang baru lepas di pasaran pasti harganya masih tinggi, nggak jauh - jauh lah sama kondisi kemunculan handphone beberapa belas tahun yang lalu. Eh lama - lama makin turun juga karena inflasi, banyak pesaing dan muncul versi yang lebih baru dan lebih baik.

Kalau bisa memilih untuk memakai mobil listrik sebagai kendaraan sehari - hari, ane memilih pakai asalkan POM pengisian daya baterai mobil dapat dengan mudah dijumpai dimana - mana dan tunggu harganya turun dulu baru beli hahaha Walau mobil ini bisa dicharge di rumah, tapi tidak menutup kemungkinan kita kehabisan daya saat sedang perjalanan. Jika baterai mobil sudah dijual bebas di toko spareparts, mungkin akan oke buat dibawa sebagai cadangan saat baterai utama habis.

Semoga teknologi mobil listrik lekas mengalami progress yang baik! Ane bahagia menyambut dunia yang kelak akan bebas polusi

Referensi:
1. opini pribadi
2. disini
3. youtube.com/boy william