Yukk Simakk...

Hallo agan semua kali ini gue bakalan bahas mengenai  suku Maya, dimana kita akan membahas gimana cara kerja kalender suku Maya yang banyak memprediksi hari kiamat. So langsung saja kita bahas.

Suku Maya kuno mengatur waktu dengan cara yang sangat berbeda dari yang kita lakukan sekarang, dan kalender mereka yang penuh hieroglif tampak menakutkan pada pandangan pertama. Tetapi prinsip dasarnya adalah bahwa Maya menghitung hari. Itu memang agak berbeda dari kalender kita sendiri, yang benar-benar terkait dengan panjang tahun matahari.

Hal pertama yang harus dipahami adalah bahwa Maya menggunakan tiga kalender berbeda. Yang pertama adalah kalender suci atau Tzolk'in, yang berlangsung selama 260 hari dan kemudian dimulai lagi kalender mereka ini mirip dengan kalender yang kita pakai selama ini. Kalender ini penting untuk menjadwalkan upacara keagamaan suku Maya.

Kalender kedua adalah Haab atau kalender sekuler yang berlangsung selama 365 hari tetapi tidak memperhitungkan tambahan seperempat hari yang dibutuhkan Bumi untuk berputar mengelilingi matahari.  Itu berarti kalender sedikit berpindah-pindah sehubungan dengan musim.

Kalender terakhir adalah Kalender Hitung Panjang, metode pencatatan yang telah menyebabkan semua brouhaha hari kiamat tahun 2012. Pada 21 Desember (kurang-lebih), kalender menyelesaikan siklus besar, yang telah memicu ketakutan hari kiamat dan rumor mistis tentang akhir usia.

Terus bagaimana cara kerja kalender hitung panjang milik suku maya? 

Kalender Hitung Panjang mungkin tidak memprediksi hari kiamat, tetapi bagus untuk meliput jangka waktu yang lama. Begini cara kerjanya: Tanggal dituliskan sebagai lima angka yang dipisahkan oleh empat titik, seperti 13.0.0.0.0. (Suku Maya kuno mewakili ini bukan dengan angka, tentu saja, tetapi dengan hieroglif mereka sendiri)

Posisi paling kanan disebut k'in, yang menghitung satu hari: 13.0.0.0.1 misalnya, K'in menghitung hingga 19 dan kemudian membalik kembali ke nol, dengan penghitungan diambil kembali oleh posisi berikutnya. Dari 13.0.0.0.19 akan menjadi 13.0.0.1.0.  Dengan demikian, setiap bagian angka merupakan blok 20 hari. Posisi k'in kemudian naik kembali, menghitung sampai 20 itu, yang kemudian akan ditambahkan ke bagian nomor didepannya. Jadi satu hari setelah 13.0.0.1.0 akan menjadi 13.0.0.1.1 dan kemudian 13.0.0.1.2, hingga 13.0.0.1.19 dan akhirnya 13.0.0.2.0.

Jika kata itu terdengar asing untuk agan semua, itu karena 21 Desember 2012 yan lalu di kalender kita menandai akhir dari b'ak'tun ke-13 dari Kalender Penghitungan Panjang Maya. Dengan kata lain, ini adalah hari dimana hitungan akan menunjukkan 13.0.0.0.0. Pada 22 Desember, akan terbaca 13.0.0.0.1. 

Setiap b'ak'tun panjangnya 144.000 hari atau kurang dari 400 tahun. Bagi Maya kuno, 13 b'ak'tun melambangkan siklus penuh penciptaan satu ukiran mengacu pada dewa yang terkait dengan perubahan kalender yang kembali pada hari itu. Namun, tidak ada ramalan apokaliptik. Faktanya, Maya memiliki beberapa unit yang jarang digunakan yang bahkan lebih besar dari b'ak'tun, memberi mereka kemampuan untuk menghitung jutaan tahun ke depan.

Gimana menurut agan semua? Apakah adalah yang mengerti bagaimana cara kerja kalender yang sudah dijelaskan diatas? Sekian thread kali ini semoga bermanfaat dan menghibur agan semua.

Sumber referensi : Pribadi dan Disini

Sumber gambar : Google Image

Terimakasih udah pada baca