Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

GENKBOLAvatar border
TS
GENKBOL
Mulai Dikembangkan Pada Tahun 2006, Matahari Buatan China Akhirnya Nyala

Setelah melalui beragam bentuk pengembangan, China akhirnya berhasil mengoperasikan rekator fusi nuklir yang disebut sebagai “matahari buatan” untuk pertama kalinya. Matahari buatan ini dirancang untuk menyediakan energi dalam jumlah yang tidak terbatas. Selain itu, reaktor yang berada di Chengdu, Provinsi Sichuan ini dirancang untuk mereplikasi reaksi alami yang terjadi di matahari menggunakan hidrogen dan gas deuterium sebagai bahan bakar. Gokil emang China GanSis, gak puas dengan yang alami, mereka bikin sendiri matahari buatan.

Mulai Dikembangkan Pada Tahun 2006, Matahari Buatan China Akhirnya Nyala

Matahari buatan ini diberi nama HL – 2M Tokamak. Ini merupakan perangkat nuklir fusi eksperimental terbesar dan paling canggih yang pernah dikembangkan China. Menurut China National Nuclear Corporation (CNNC), reaktor ini akan menyediakan energi bersih lewat fusi nuklir yang dikontrol.

Reaktor ini menggunakan medan magnet yang sangat bertenaga untuk memadukan plasma panas dan bisa mencapai temperatur lebih dari 150 juta derajat Celsius. Suhu ini kira-kira 10 kali lebih panas dibandingkan inti matahari. Karena inilah teknologi ini disebut sebagai matahari buatan, dimana ia bisa menghasilkan panas dan energi dalam jumlah yang sangat besar.

Ilmuwan China telah mengembangkan matahari buatan ini dalam versi lebih kecil sejak tahun 2006. Mereka berencana untuk menggunakan perangkat ini dalam kolaborasi dengan ilmuwan yang mengerjakan International Thermonuclear Experimental Reactor, proyek penelitian nuklir fusi terbesar yang diperkirakan akan selesai pada 2025.

Fusi dianggap sebagai 'Cawan Suci' energi dan merupakan sesuatu yang menjadi sumber tenaga matahari. Proses ini menggabungkan nukleus atom untuk menciptakan energi dalam jumlah besar. Untuk mencapai proses fusi bukanlah sesuatu yang mudah dan murah. Proyek International Thermonuclear Experimental Reactor saja diperkirakan memakan biaya total sebesar USD 2,5 miliar.



anerifaiAvatar border
tien212700Avatar border
viqririatraAvatar border
viqririatra dan 7 lainnya memberi reputasi
6
3.7K
34
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Sains & Teknologi
Sains & TeknologiKASKUS Official
15.5KThread11.4KAnggota
Urutkan
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.