• Beranda
  • ...
  • Buku
  • [Review Buku] Untuk Seorang Perempuan yang Memintaku Menjadi Hujan; Bernard Batubara

rykenpbAvatar border
TS
rykenpb
[Review Buku] Untuk Seorang Perempuan yang Memintaku Menjadi Hujan; Bernard Batubara

Dok pri


Quote:



Untuk Seorang Perempuan yang Memintaku Menjadi Hujan

Judul resensi : Cinta itu sederhana tetapi tak sederhana


Judul buku :
Untuk Seorang Perempuan yang Memintaku Menjadi Hujan
Penulis : Bernard Batubara
Editor : RaiN
Pemeriksa aksara : RaiN
Tata sampul : Amalina
Tata isi : Kia
Pracetak : Wardi
Penerbit : Laksana
Tahun terbit : Cetakan pertama, 2017
Jumlah halaman : 192 hal
Harga buku : Rp. 100.000
Ukuran buku : 13 x 19 cm
ISBN : 978-602-407-242-1



Bernard Batubara


Profil Penulis


Bernard Batubara ( Bara) lahir 9 Juli 1989 di Pontianak, Kalimantan Barat.

Mulai belajar menulis sejak pertengahan tahun 2007. Karya-karya non fiksi maupun fiksinya dimuat pada beberapa media cetak, melalui daring, dalam bentuk antologi bersama dengan penulis yang lain.

Buku Bernard Batubara yang telah terbit adalah : Angsa-Angsa Ketapang (2010), Radio Galau FM (2011), Kata Hati (2012), Milana (2013), Cinta (2013), Surat Untuk Ruth (2014), Jatuh Cinta Adalah Cara Terbaik untuk Bunuh Diri (2014), Jika Aku Milikmu (2015), Metafora Padma (2016), dan Luka Dalam Bara (2017).

Untuk buku Radio Galau FM dan Kata Hati telah diproduksi ke layar lebar oleh Rapi Films.

Sebagai penulis yang bekerja penuh waktu, Bernard Batubara juga aktif dalam kegiatan kampus dan komunitas untuk memenuhi undangan bincang-bincang seputar kepenulisan. Hobinya dalam bidang tulis menulis menjadikan Bernard Batubara berinisiatif membentuk kelas menulis bernama Kopdar Fiksi serta Bara memulai sebuah bisnis sebagai pengusaha Cafe kopi.

Selain itu Bara menulis pada kolom serta mengulas buku-buku yang telah dibaca pada blognya yaitu bisikanbusuk.com

Untuk seorang perempuan yang memintaku menjadi hujan.


Merupakan sepenggal kalimat yang bermakna luas. Ungkapan hati yang didedikasikan untuk perempuan yang sangat berharga di hati penulisnya. Tetapi mewakili perasaan bagi penikmatnya.

Hujan merupakan sebuah esensi kata yang mewarnai kehidupan kita. Tapi kata hujan dalam ungkapan-ungkapan yang terdalam memiliki makna tersendiri bagi penulisnya yang terdapat dalam novel ini. Mungkin juga bagi penikmat bukunya.

Sebagai seorang yang menyukai puisi, Bernard selalu menghadirkan pilihan kata atau diksi yang bermakna luas dan dalam. Seperti halnya gerimis, hujan dan juga senja.

Kekhasan dari buku ini adalah perpaduan antara buku puisi juga sebuah novel.

Bagi penulis, buku ini merupakan sebuah novel. Tetapi buku ini tidak tampak seperti novel pada umumnya.

Perbedaan itulah yang menjadikan buku Bernard Batubara yang berjudul "Untuk seorang perempuan yang memintaku menjadi hujan" memiliki keunikan dan berbeda dengan buku novel (buku non fiksi lainnya).

Seorang pujangga terkadang memiliki cara yang berbeda untuk menafsirkan sesuatu.

Hal itu dapat terlihat dari cara seorang Bara mengungkapkan perasaannya pada tiap bab pada buku ini.

Secara umum buku ini bergenre romantis. Cinta ialah poin penting dalam cerita yang tertuang di buku.

Buku ini terdiri dari 12 bab yang berisi bagaimana arti sebuah cinta yang sebenarnya.


Sinopsis :


Dalam isi bab-bab buku ini kita akan dibawa dalam sebuah perjalanan cinta. Apa itu cinta, bagaimana kita menghadapi atau menaklukan sebuah perpisahan. Bagaimana cinta itu membawa kita dalam kesesatan hingga lebih tersesat karena telah mengenali cinta.

Kelebihan buku ini adalah :


Penataan layoutnya sangat menarik. Setiap lembaran terdapat gambar-gambar yang membuat penikmatnya seakan berada dalam lukisan menakjubkan. Setiap gambar mewakili isi dari tulisan.

Cara peletakan juga ukuran huruf yang digunakan tidak monoton.

Salah satu keunikan buku ini adalah pada lembaran buku berisi hanya sekata dua kata, sekalimat atau sebait puisi.

Kita tidak akan melihat bahwa itu merupakan sebuah novel. Di mana novel kebanyakan terdiri dari dialog tag, lembaran yang berisi penuh dengan deretan paragraf dan memiliki ketebalan yang lumayan.

Untuk membaca buku ini, tidak akan merasakan kebosanan atau pun rasa lelah saat membaca dalam waktu lama. Sebab isi dari buku ini tidak menghadirkan cara untuk mengalami hal tersebut.

Salah satu kelebihan buku ini ialah menggunakan hard cover juga warna-warna yang minimalis pada sampul dan setiap lembarannya.

Gaya penulisan dari Bernard Batubara juga karena perpaduan antara buku novel dan puisi menjadikan isi dari buku ini tak menonjolkan penokohan dalam tiap alurnya. Ciri khas sebuah puisi menurutku.

Bentuk percakapan antara sepasang kekasih dijabarkan secara berbeda tanpa menyebutkan nama ataupun gender dari tokoh-tokohnya. Sebuah novel yang unik menurutku. Jika ini tak terlalu berlebihan saya menganggapnya bahwa buku ini merupakan perubahan dari bentuk sebuah novel.


Kekurangan buku ini :


Pada beberapa bagian, penggunaan warna huruf yang tercetak sewarna dengan background dari gambar yang ada di buku. Itu menjadikan tulisan tidak jelas terbaca.


Kesimpulan :


Buku ini membawa kita kepada hal-hal biasa tapi kita merasakan sesuatu yang berbeda. Bagaimana cara kita memahami kehidupan terutama "tentang cinta" melalui filosofi yang termaktub dari tiap baris kata-kata Bernard Batubara.

Buku ini begitu sempurna jika waktu adalah hal yang terpenting bagi pembacanya.


Pereview : Rykenpb
Diubah oleh rykenpb 13-12-2020 07:39
lurikaAvatar border
sunshii32Avatar border
tien212700Avatar border
tien212700 dan 9 lainnya memberi reputasi
10
2.5K
23
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Buku
BukuKASKUS Official
7.7KThread4KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.