hanasoraAvatar border
TS
hanasora
Daeboreum - Perayaan Bulan Purnama Pertama di Korea



Di wilayah Asia Timur termasuk Korea memiliki kepercayaan bahwa ada hubungan antara ukuran bulan dan hasil panen mereka. Mereka percaya bahwa bulan yang membesar dari waktu ke waktu, mirip dengan pertumbuhan biji-bijian di ladang. Ketika bulan menjadi lebih besar, panen mereka akan bertambah gemuk. Jadi Daeboreum adalah hari dimana masyarakat Korea secara tradisional berdoa untuk kesehatan dan panen yang baik.

Dalam tradisi kuno yang disebut "bureom," orang makan kacang pada hari raya ini. Menurut kepercayaan Korea, memecahkan dan memakan kacang yang dikupas dipercaya dapat memperkuat gigi. Selain kacang, biasanya juga menyantap ogokbap, nasi dengan berbagai macam sayuran berbumbu. Pada hari ini, orang-orang akan berkeliling lingkungan untuk mendapatkan setidaknya tiga porsi hidangan. Hal ini dipercaya akan membawa keberuntungan dan kesehatan sepanjang tahun. Kepercayaan muncul karena jaman dahulu makan tiga kali dalam sehari telah menjadi sebuah kemewahan.



Pada perayaan Daeboreum, terdapat Festifal Daeboreum Jeongwol. 정월 (Cheongwol) berarti "bulan pertama tahun lunar," dan 대보름 (Daeboreum) berarti "bulan purnama besar." Jadi, 정월 대보름 (Jeongwol Daeboreum) memiliki arti seperti "hari pertama bulan purnama besar terbit". Hari Bulan Purnama Pertama di Korea juga bisa dianggap sebagai perayaan Tahun Baru kedua.

Dalam perayaan Daeboreum terdapat beberapa ritual. Acara pertama adalah Dalmaji. Maji adalah kata dari kata kerja Majihada yang berarti "menyambut". Di bagian ini, semua penduduk desa berkumpul di luar untuk melihat sinar bulan. Mereka percaya bahwa jika cahaya terang artinya panen tahunan akan banyak, dan jika cahaya redup maka akan ada musim hujan.




Setelah memprediksi bagaimana pertanian tahun depan, mereka akan memainkan Jwibul-nori. Jwibul-nori adalah permainan api. Saat memainkan Jwibul-nori, orang memasukkan sedotan ke dalam kaleng dan membakarnya, kemudian mereka memutarnya. Setelah memutar kaleng, mereka membuangnya ke ladang dengan rumput liar. Gulma kemudian terbakar dan menjadi pupuk untuk pertanian musim semi.


Sumber: koreanclass101.com english.chosun.com
kudanil.laAvatar border
kudanil.la memberi reputasi
1
384
1
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Kekoreaan
Kekoreaan
10.8KThread2.2KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.