Jarot – Mokhlis, Paslon Nomor 5 di Pilkada Sumbawa. Keduanya sama-sama insinyur pertanian, keduanya sama-sama lulusan S2. Cuma beda kampus.  Ir H Syafruddin Jarot lulusan Magister Pemberdayaan Masyarakat Institut Pertanian Bogor (IPB), sedangkan pasangannya Ir H Mokhlis lulusan Magister Pembangunan Daerah Universitas Gajah Mada (UGM). 

Profesi H Syafruddin Jarot adalah seorang pengusaha dan bekerja di perusahaan tambang milik warga asing selama 30 tahun. Sementara H Mokhlis adalah mantan birokrat ulung yang pernah memegang jabatan tertinggi di Kabupaten hingga Provinsi. Yaitu sebagai Plt Bupati Sumbawa tahun 2015 hingga Kadis Pertanian Kabupaten maupun Provinsi NTB. Sebuah kombinasi mentalitas yang unik antara pengusaha dan birokrat yang sama-sama lulusan pertanian. Sesuai dengan kondisi Sumbawa yang mayoritas wilayahnya pedesaan. 



Ada 175 desa, 8 kelurahan dan 24 kecamatan di Kabupaten Sumbawa. Sebanyak itu lah wilayah yang sudah didatangi Jarot – Mokhlis. Mereka berdua telah menyambangi warga satu persatu dengan berjalan kaki masuk ke gang-gang dan lorong kecil di setiap desa bahkan ke daerah terpencil.

Berdasarkan pemantauan ane di lapangan mengikuti kampanye yang dilakuin H Syafruddin Jarot beserta istri dan Timsesnya, ternyata terlihat begitu natural. H Jarot mampu berinteraksi dengan siapa saja dari berbagai rentang usia, tua sampai muda. Dari pedagang warung, tokoh agama hingga tokoh masyarakat setempat disalamin. Tak ketinggalan, H Jarot juga disambut hangat dan meriah oleh ibu-ibu pendukungnya.



Sambil sesekali terlihat bercanda dengan warga, H Jarot turut meluangkan waktu untuk berbincang sejenak, mendengarkan persoalan yang menjadi keluhan masyarakat untuk diselesaikan bila Jarot – Mokhlis terpilih. H Jarot juga selalu membuat forum diskusi di tiap tempat yang beliau kunjungi untuk mendengarkan persoalan warga secara detil dan mengupayakan solusinya dari program-program yang akan dilakukan kalau terpilih nanti.

Malam hari setelah H Jarot selesai mengunjungi warga satu persatu, warga dihibur dengan dendang lagu yang disediakan H Jarot beserta timsesnya. Ia turut juga berjoget ria bersama warga.

Begitulah pantauan ane di lapangan mengikuti langsung kampanye H Jarot. Sepertinya sikap natural H Jarot saat bertemu masyarakat adalah hal yang wajar karena memang karakter beliau yang memiliki jiwa sosial dan kemasyarakatan yang tinggi.

Ane ngerasa kemungkinan menang Jarot - Mokhlis besar. Tiap daerah yang dikunjungi selalu menyambutnya dengan meriah. Mereka bertekad memenangkan Jarot – Mokhlis memenangkan Pilkada. Sambil mengangkatkan tangan menunjukkan angka 5, dengan antusias warga mengucapkan..

“Hidup Jarot – Mokhlis ! Sumbawa Maju !”