Apa itu HOTS? HOTS atau Higher Order Thinking Skills yang memiliki arti keterampilan dalam berpikir tingkat tinggi. Soal HOTS dapat diartikan sebagai soal yang dapat merangsang kemampuan anak dalam berpikir kritis dan kreatif, tidak hanya sekadar mengingat dan menyelesaikan masalah saja. Pada saat ini, soal HOTS sudah digunakan pada soal ujian sekolah SD, SMP, SMA atau SMK.

Selain terdapat dalam soal ujian, soal HOTS juga terdapat di contoh latihan soal yang dapat melatih anak dalam mengerjakan soal-soal HOTS yang akan keluar pada soal ujian semester nantinya. Tidak sedikit anak yang merasa kesulitan dalam mengerjakan soal HOTS ini, bahkan beberapa tahun kemarin saat soal HOTS masuk ke dalam soal Ujian Negara (UN) banyak sekali anak-anak yang tidak mampu dalam mengerjakan soal tersebut. Oleh karena itulah, dalam pembelajaran saat ini sudah banyak guru yang mengikut sertakan soal-soal HOTS pada latihan soal dan pekerjaan rumah.

Di tengah pandemi COVID-19 ini, guru melakukan pembelajaran jarak jauh untuk melaksanakan pembelajaran. Dalam menerapkan KBM online, guru biasanya menggunakan Google Classroom, Aplikasi Zoom, dan sebagian lagi menggunakan Aplikasi WhatsApp untuk memberi dan mengumpulkan tugas. Dengan kondisi yang seperti ini, ada baiknya guru mengikuti beberapa program kegiatan belajar yang dapat membantu anak dalam meningkatkan kemampuan akademiknya, salah satunya yaitu Kejarcita.

Kejarcita memiliki beberapa panduan yang dapat Anda terapkan dalam membuat soal HOTS Matematika. Berikut penjelasannya:

10 Panduan Membuat Soal HOTS Matematika oleh Kejarcita
1. Mengukur Kemampuan Siswa
Langkah pertama yaitu dengan mengukur kemampuan berpikir siswa terlebih dahulu. Dengan mengetahui sampai mana kemampuan berpikir tingkat tinggi anak, kita dapat meminimalkan aspek mengingat dan memahami siswa dalam mengerjakan soal.

2. Berbasis Permasalahan Kontekstual
Kemudian Anda bisa membuat masalah atau soal yang sesuai dengan konteks atau lingkungan sekitar.

3. Usahakan Jangan Terlihat Familiar
Selain itu Anda dapat membuat permasalahan yang terlihat tidak familiar oleh siswa. Hal ini dikarenakan dapat memicu siswa dalam menggali kemampuannya dalam berpikir tingkat tinggi.

4. Menganalisis Kompetensi Dasar
Selanjutnya Anda dapat menganalisis kompetensi dasar terlebih dahulu yang dapat dibuat pada soal HOTS.

5. Membuat Soal Terbaru
Langkah selanjutnya Anda dapat membuat permasalahan terbaru yang mungkin belum bisa ditemukan oleh siswa. Langkah ini dapat meminimalkan siswa dalam mencari jawaban dari internet dan kesempatan mereka dalam mencontek jawaban dengan teman-temannya.

6. Menyusun Kisi-Kisi Soal HOTS
Kemudian Anda dapat menyusun kisi-kisi yang akan Anda buat. Kisi-kisi ini berguna untuk mengatur pembuatan soal supaya tidak salah langkah dan tidak melebar juga lari dari topik bahasan.

7. Memilih Stimulus yang Menarik
Selanjutnya Anda harus memastikan bahwa rangsangan yang telah Anda buat terlihat menarik dan kontekstual. Stimulus ini dapat berpengaruh bagi daya berpikir siswa ketika ingin menjawab soal atau masalah yang diberikan.

8. Menulis Butir Pertanyaan
Langkah selanjutnya, Anda dapat menulis butir-butir pertanyaan pada kartu soal. Pastikan bahwa butir-butir soal tersebut sudah sesuai dengan kisi-kisi soal yang telah Anda buat.

9. Membuat Kunci Jawaban
Setelah Anda membuat soal-soal tersebut, Anda dapat menulis dan membuat kunci jawaban dari soal yang telah Anda buat. Hal ini dapat membantu Anda dalam memeriksa jawaban siswa Anda nantinya.

10.  Membuat Pedoman Penskoran
Selanjutnya Anda dapat membuat pedoman penskoran yang dapat membantu Anda dalam memberikan nilai-nilai pada siswa.
Setelah mengetahui 10 panduan dalam membuat soal HOTS Matematika, Anda dapat mencoba untuk membuatnya. Apabila Anda masih merasa kesulitan, Anda dapat melakukan konsultasi dengan tim Kejarcita yang dapat membantu Anda dengan senang hati.