- Beranda
- Berita dan Politik
Ngabalin ke Musni Umar: Katanya Rektor, Tapi Isi Kepalanya Hanya Sampah
...
TS
masramid
Ngabalin ke Musni Umar: Katanya Rektor, Tapi Isi Kepalanya Hanya Sampah
Ngabalin ke Musni Umar: Katanya Rektor, Tapi Isi Kepalanya Hanya Sampah
Editor: Adi Mirsan
FAJAR.CO.ID, JAKARTA- Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Kepresidenan (KSP), Ali Mochtar Ngabalin mengkritik pernyataan Rektor Universitas Ibnu Chaldun Musni Umar. Dia bahkan menyebut isi kepala Musni Umar hanya ada sampah.
“Katanya REKTOR dan GURU BESAR tapi koq isi kepalanya, hanya ada SAMPAH. Kenapa ya?,” tulis Ngabalin di twitternya, @AliNgabalinNe, Sabtu (31/10).
Awalnya, Ali Mochtar Ngabalin meminta kepada Polisi untuk menangkap Refly selaku pemilik kanal YouTube dan Ustad Muhammad Yahya Waloni yang kerap memberikan kritik keras kepada pemerintah.
Pernyataan Ali Mochtar Ngabalin itu, disebut sebagai Politik bumi hangus yang telah dijalankan pemerintah. Pasalnya, Ustad Muhammad Yahya Waloni yang tidak ada sangkut-pautnya dengan kasus Gus Nur, tetapi diminta untuk ditangkap.
“Ini sudah politik bumi hangus siapa yang mengkritik dilaporkan ke aparat dan diminta untuk ditangkap. Pada hal dalam negara demokrasi wajar ada kritik,” tulis Musni Umar. (da/fin).
https://fajar.co.id/2020/10/31/ngaba...mpah/?page=all
Editor: Adi Mirsan
FAJAR.CO.ID, JAKARTA- Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Kepresidenan (KSP), Ali Mochtar Ngabalin mengkritik pernyataan Rektor Universitas Ibnu Chaldun Musni Umar. Dia bahkan menyebut isi kepala Musni Umar hanya ada sampah.
“Katanya REKTOR dan GURU BESAR tapi koq isi kepalanya, hanya ada SAMPAH. Kenapa ya?,” tulis Ngabalin di twitternya, @AliNgabalinNe, Sabtu (31/10).
Awalnya, Ali Mochtar Ngabalin meminta kepada Polisi untuk menangkap Refly selaku pemilik kanal YouTube dan Ustad Muhammad Yahya Waloni yang kerap memberikan kritik keras kepada pemerintah.
Pernyataan Ali Mochtar Ngabalin itu, disebut sebagai Politik bumi hangus yang telah dijalankan pemerintah. Pasalnya, Ustad Muhammad Yahya Waloni yang tidak ada sangkut-pautnya dengan kasus Gus Nur, tetapi diminta untuk ditangkap.
“Ini sudah politik bumi hangus siapa yang mengkritik dilaporkan ke aparat dan diminta untuk ditangkap. Pada hal dalam negara demokrasi wajar ada kritik,” tulis Musni Umar. (da/fin).
https://fajar.co.id/2020/10/31/ngaba...mpah/?page=all
pradanto17 dan nomorelies memberi reputasi
2
1.6K
16
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
670KThread•40.3KAnggota
Terlama
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru