hanasoraAvatar border
TS
hanasora
Keuntungan Dirasain dari Nonton Drakor, Kalau Agan Gimana?

Sumber: Liputan6.com


Sering kali kebiasaan nonton drakor dicap sebagai hal yang negatif. Padahal ya nggak gitu juga ya! Banyak kok hal positif yang didapatkan dari nonton drakor. Asal masih tahu waktu dan nggak lupa diri aja sih hehe. Ingat ya, segala sesuatu yang berlebihan itu tidak baik hehehe. Jika dilakukan dalam porsi yang tepat, drakor sebenarnya memberikan beberapa manfaat kok untuk kita. Banyak hal-hal yang akan kita dapatkan dari nonton drakor. Di bawah ini nih, keuntungan nonton drakor versi ane. Kira-kira ada yang sama nggak dengan agan?

1. Penghilang stress

Kerjaan numpuk, tugas numpuk, pandemi nggak selesai-selesai, rasanya kepala udah kayak pengen di lepas bentar gitu ya hehe kok jadi horor. Salah satu pengilang stress buat ane adalah nonton drakor. Apalagi buat manusia mager macem ane ini ya. Weekend ya enaknya rebahan di kamar sambil ngedrakor. Nonton drakor buat ane bisa menjadi salah satu cara untuk escape dari real life dengan budget yang murah. Ya palingan cuma modal kuota dan cemilan doang kan ya.

2. Meluapkan emosi

Pernah nggak sih kalian ngerasa pengen nangis tapi butuh dorongan supaya air mata bisa mengalir. Atau merasa pengen nonton yang sedih-sedih supaya bisa meluapkan emosi yang terpendam? Nah, drakor tuh bisa banget menjadi pelarian macam ini. Kadang setelah nangis karena nonton drakor, hati jadi berasa lega dan perasaan menjadi lebih baik. Nangis tuh penting juga untuk menjaga kesehatan mental loh. Menangis dapat melepaskan hormon oksitosin dan endorfin. Kedua zat ini bermanfaat untuk meringankan rasa sakit baik secara fisik maupun mental seperti stres pada seseorang.

3. Memperlancar Bahasa Korea

Owh tentu saja manfaat ini jelas adanya. Semakin sering kita nonton drakor maka semakin sering kita mendengar kata atau kalimat umum yang diucapkan sehari-hari. Nonton drakor terbukti menjadi salah satu cara untuk mendongkrak kemampuan berbahasa Korea. Kata-kata sederhana seperti sapaan, salam, atau umpatan (ups) akan sering kita temukan di dalam drama. Saking terbiasanya mendengar, secara tidak sadar akan menambah beberapa kosa kata Bahasa Korea di memori kita. Ini sebabnya kan, banyak penggemar drakor kalau ngomong jadi campur Bahasa Korea hehe. Belajar bahasa itu, emang harus dipraktekin sih ya!

4. Memahami suatu profesi

Nggak cuma satu dua drakor membahas tentang sebuah profesi. Ketika menonton drama dengan bahasan sebuah profesi, setidaknya kita akan tahu seluk beluk tentang profesi tersebut. Jadi nih ya, menonton drakor juga mampu menambah kemampuan kita. Bener nggak? Tema-tema unik pada drakor mampu membuat kita menjadi lebih melek tentang isu yang dibahasa di dalamnya. Selain soal profesi, drakor juga menyajikan banyak tema yang menarik untuk di simak.

5. Tempat nongkrong dan makanan di Korea

Tak jarang di sebuah drama akan menampilkan setting dan latar dengan tempat-tempat yang menarik untuk dikunjungi. Selain tempat, makanan-makanan yang bersliweran di dalam drama juga menjadi hal yang tak kalah seru untuk diamati. Jujur deh, habis nonton drakor, kadang kita jadi pengan makan makanan Korea kan?

6. Belajar budaya dan sejarah Korea

Drakor juga bisa menjadi media untuk belajar sejarah dan budaya yang asyik. Terutama untuk drakor kolosan, kental deh itu budayanya di drama. Tak jarang loh mereka membuat drama dengan tokoh-tokoh sejarah dan alur yang sesuai dengan apa yang sebenarnya terjadi di masa lalu. Kurang apa lagi coba, belajar sejarah dan budaya sambil nontonin oppa-oppa ganteng. Tentu lebih menarik dari membaca buku dan mendengarkan penjelasan guru di kelas kan ya hehe
kudanil.laAvatar border
Richy211Avatar border
Richy211 dan kudanil.la memberi reputasi
2
1.2K
3
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Kekoreaan
Kekoreaan
10.8KThread2.1KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.