Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh.

Hallo sahabat literasi, bagaimana kabarnya? Semoga selalu sehat dan terus berkarya.
Okey, kenalin aku Catur Kristiyani dari Pati, Jawa Tengah Indonesia.😁😁

Di sini aku akan bagi tips cara membagi waktu antara berkarya dan aktivitas lainnya. Maksud berkarya dalam pembahasan kali ini ialah menulis, entah menulis karya fiksi maupun non fiksi. Nah, selesai menulis kemudian karya itu diterbitkan. Namun, dalam berkarya pastinya kita mempunyai aktivitas dunia lainnya.

Nah, bagaimana cara membagi waktu antara berkarya dan aktivitas lainnya? Nanti akan aku kupas di sharing literasi kali ini.😍 Tetap semangat🤗❣️

Aktivitas saya mungkin jauh berbeda dari kalian, bisa jadi aktivitas saya lebih banyak dari kalian atau pun sebaliknya. Namun, menurut pandangan beberapa teman literasi saya, mereka menganggap bahwa aktivitas saya sangat banyak dan dapat dengan mudah membagi waktu.😁✨Daripada penisirin alias penasaran, inilah aktivitas saya sehari-hari. Pun, saya akan memberikan penjelasan tentang pekerjaan saya. Karena pekerjaan merupakan suatu aktivitas yang tak luput dari hitungan waktu. Betul apa betul? Hihi..

1. Saya adalah seorang aktivis literasi.
Aktivitas mulai dari kegiatan seminar, lomba, sharing dan sebagainya.
2. Saya mempunyai sebuah penerbit indie, bernama Catur Media Gemilang (CMG). Semua aktivitas penerbitan mulai dari editing, lay out, design saya kerjakan secara mandiri/single.
3. Saya adalah salah satu mahasiswa semester akhir yang saat ini sedang PPL dan persiapan berjuang mengerjakan skripsi.

4. Saya juga membantu mengajar di SMK Muhammadiyah 2 Tayu. Mengampu mata pelajaran PAI yang mencakup Al-Qur'an Hadits, Aqidah, Akhlaq, Fiqh, Tarikh sekaligus mengampu mapel Kemuhammadiyahan.

5. Saya juga mengikuti beberapa organisasi kampus, seperti LPM (Lembaga Pers Mahasiswa) sebagai Koordinator Divisi Riset dan Diskusi, Anggota Club Tilawah dan juga Ketua Club Bahasa Arab dan Inggris.

6. Saya juga aktivis Muhammadiyah. Saya terjun di dalam ortom NA (Nasyiatul Aisyiyah) Kabupaten Pati sebagai Anggota Departemen dakwah, Anggota Corps Muballighat Aisyiyah Kab. Pati.

7. Saya juga belajar menulis sampai sekarang dan itu juga tak lepas dari waktu. Karya saya yang sudah terbit: Novel Bukan Akhir Sebuah Kisah sebanyak 570 halaman, Antologi Puisi Solo Goresan Pena Gundah.

📚📚📚📚📚📚📚📚

Nah, jika teman-teman membaca aktivitas saya di atas, mungkin akan bertanya-tanya, bagaimana sih cara membagi waktu yang optimal? Nah, tetap menyimak ya, jangan pergi ke mana-mana, karena akan aku kupas sampai sedetail-detailnya. Detail versi aku sih. Hehe ... 😆😆

Pertama, membuat jadwal.
Menurut KBBI, jadwal merupakan pembagian waktu berdasarkan rencana pengaturan urutan kerja. Nah, di dalam berkarya dan beraktivitas sehari-hari buatlah jadwal sesuai dengan kebutuhan kita. Misalkan pagi, habis bangun tidur, shalat tahajjud, membaca al-Qur'an, menulis, shalat subuh, mandi, berangkat kerja.

Siang, sore, dan malam, kita buat jadwal sesuai dengan kebutuhan kita masing-masing. Kebutuhan setiap manusia berbeda-beda, oleh karena itu, jadwal kita dengan orang lain pun berbeda pula.✨🥰 Nah, sekarang saya bertanya, apakah kalian sudah membuat jadwal dalam beraktivitas dan berkarya? Jawablah dengan hati kalian masing-masing.🥰✨

📝💞💞💞💞💞💞

Kedua, membiasakan diri melakukan aktivitas sesuai jadwal yang sudah dibuat.

Memang, membiasakan diri melakukan sesuatu sesuai jadwal bukanlah hal yang mudah. Namun, jika kita melatih diri untuk berkarya dan beraktivitas sesuai jadwal yang ada, maka hal itu akan menjadi kebiasaan. Jika kita sudah biasa melakukan sesuatu sesuai jadwal yang sudah dibuat, aktivitas dan karya kita pun bisa lahir sesuai target atau keinginan kita.

📚📚📚📝⏰⏰⏰⏰⏰

Ketiga, biasakan diri untuk menghargai waktu yang sudah diberikan oleh Allah Yang Mahakuasa.

Zaman sekarang bukan zamannya membuang-buang waktu untuk hal yang tidak bermanfaat. Waktu adalah uang, jika kita mampu menggunakan waktu dengan baik, maka keberuntungan insya Allah akan datang. Saya mempunyai sebutir quotes, semoga bisa bermanfaat bagi kita semua. "Jika waktu tidak dihargai, jangan harap keberuntungan datang tiap hari."

⌚⌚⌚⌚
Semoga kita semua dapat menggunakan waktu untuk hal-hal yang positif.

⏰⏰⏰⏰



Hendaknya kita ingat dan mengerti bahwa waktu itu ada 2 bagian, yakni waktu awal dan waktu akhir. Semua karya, tulisan, buku yang kita lihat dan kita terima di masa kini adalah buah dari hasil karya waktu lampau. Jangan harap melihat dan menerima karya, buku, tulisan di masa kini jikalau masa lampau kita hanya santai-santai saja. Nah, mumpung saat ini kita masih diberikan nafas oleh Allah Yang Mahakuasa, marilah sejenak kita merenung. Sudahkan kita menggunakan waktu dengan baik di masa lampau? Sehingga saat ini kita sudah mengunduh hal-hal positif. Jika belum, kita sekarang masih punya waktu untuk berkarya dan menggali potensi diri.
🌸🌸🌸🌸☘️☘️🌸🌸🌸🌸

Keempat, tidak membuat jadwal melebihi kemampuan diri sendiri agar tidak tertekan.📝Jadwal yang sudah kita susun, memengaruhi gerak aktivitas dan karya kita. Bagaimana kita bisa nyaman menjalankan aktivitas sesuai jadwal, jika jadwal yang kita buat tidak sesuai dengan porsi kita.😁 Alangkah baiknya, jadwal yang kita buat bisa membuat kita nyaman dalam mengerjakan aktivitas dan berkarya.

Kita bisa memasukkan refreshing ke dalam jadwal yang ada, agar aktivitas kita tidak semakin tertekan. Sebanyak-banyaknya aktivitas, jika kita rileks, maka hal itu bukan suatu kendala untuk berkarya.🥰🥰

☘️☘️☘️☘️☘️☘️☘️

Kelima, tidak melanggar jadwal yang sudah dibuat.

Nah, jika kita sudah membuat jadwal sedemikian rupa, usahakan tidak melanggar jadwal yang ada. Jika kita sudah terbukti melanggar, maka hukumlah diri sendiri dengan suatu yang positif. 🖊️Contoh: misalkan hari ini jadwal kita menulis cerpen 1 halaman. Namun, hari ini kita tidak menulis se-paragraf pun. Maka besok kita bisa memberi hukuman, seperti menulis cerpen dua kali lipat dari jadwal yang ditentukan.

Ini menurut saya bukan suatu hal yang negatif, tapi untuk membuat para penulis disiplin, cara itu bisa diaplikasikan. Akan tetapi, hal ini tidak berlaku untuk yang memiliki halangan, misalkan ada keluarga atau saudara yang sakit/meninggal.😉
Intinya, buatlah jadwal semenarik dan seefektif mungkin.🥰🥰🥰

🌷🌷🌷🌷🌷🌷🌷🌷🌷
Keenam, ubahlah jadwal kita, jika jadwal tersebut tidak sesuai dengan kemampuan kita.
Jika jadwal sebelumnya sudah dibuat dan dicoba direalisasikan, tapi jadwal tersebut tidak sesuai dengan kemampuan diri kita, maka kita berhak mengubah. Hal ini untuk mengantisipasi kesulitan dalam melakukan aktivitas dan berkarya. Buatlah jadwal baru sesuai dengan kemampuan diri kita masing-masing.

Pastinya, jadwal antara satu orang dengan orang lain pasti berbeda. Ada baiknya jadwal yang dibuat sesuai dengan kebutuhan kita masing-masing. Jika jadwal yang dibuat sesuai dengan kebutuhan kita, maka tak akan ada yang namanya aktivitas tertekan karena jadwal.

🌺🌸🌟🌟🌟✨✨✨

Terakhir, jika kita sudah membuat jadwal yang sesuai dengan kemampuan kita masing-masing, inilah saatnya kita mengerjakan sesuatu sesuai jadwal yang dirasa nyaman.

Dengan begitu, kita bisa berkarya, menulis dan beraktivitas sesuai dengan kebiasaan yang ada. Jika hal itu dilakukan, maka sekali kita tak melakukan seolah-olah kita merasa kehilangan suatu barang berharga. Jika hal ini dilakukan, Insya Allah kita akan menjadi orang yang produktif, banyak karya dan banyak kerja.😉

☘️🌸☘️🌸☘️🌸☘️
Okey, teman-teman, saya rasa itu beberapa tips receh yang bisa aku bagikan ke kalian semua pada kali ini, semoga membawa manfaat bagi teman-teman semua.😉🌟

🌸😉#Salam_Literasi.