Kemenkes telah membuat roadmap vaksinasi corona. Total target yang akan disuntik vaksin adalah 160 juta orang.

Ini adalah hitungan 70 persen populasi Indonesia, sebagai syarat minimal dari WHO untuk mencapai herd immunity (kekebalan kelompok). Jika herd immunity tercipta, maka 30 persen populasi lainnya tidak perlu divaksin.

Dua kandidat terbesar vaksin yang akan dipakai adalah Sinovac dan Sinopharm. Keduanya dikembangkan menggunakan inactivated virus (virus yang dimatikan), jadi harus disuntikkan dua kali dalam rentang 14 hari.

Jadi Kemenkes menghitung, Indonesia butuh 320 juta dosis vaksin.

Lalu siapakah yang akan divaksin dan masuk dalam kelompok prioritas?

Ada 5 kelompok yang tertulis di roadmap Kemenkes sebagai kelompok prioritas penerima vaksin corona. Termasuk di dalamnya anggota DPR.

Berikut daftar 5 kelompok itu:

Garda terdepan: Tenaga medis, TNI/Polri, pelayanan publik

Tokoh agama/masyarakat, perangkat daerah (RT/RW) sebagian pelaku ekonomi

Seluruh tenaga pendidik (dari PAUD sampai Perguruan Tinggi)

Aparatur pemerintah (pusat, daerah, lembaga legislatif/DPR)

Peserta BPJS PBI

Prioritas penerima vaksin Corona. Foto: Kemenkes RI
Kemenkes menjadwalkan vaksinasi akan dimulai pada Januari 2021. Target vaksinasi rampung Maret 2022.

Saat ini vaksin Sinovac masih diuji klinis tahap III di Bandung dengan melibatkan 1.620 relawan yang disponsori Bio Farma dan dilaksanakan FK Unpad. Sementara vaksin Sinopharm sedang diuji klinis III di berbagai negara, salah satunya UEA.

Selain Sinovac dan Sinopharm, Kemenkes juga mencatat akan memakai vaksin Genexine dari Korea Selatan.

https://m.kumparan.com/kumparannews/...LM2J1vxkL/full