Halo agan dan sista dimanapun berada. Gimana kabar? Masih terjebak psbb, atau sudah mulai aktivitas normal lagi? Apapun situasinya kalau bisa diterima di akal akan jadi terasa lebih enteng. Ya gak sih.

Nah disini ane mau menyajikan sebuah thread receh. Karena ini masih musimnya pandemi, ane juga enggak mengangkat topik jauh - jauh dari situ. Yang ane bahas bukan masalah virusnya, atau fenomena para pasiennya. Tapi ane bakal membagikan informasi yang lebih ringan dari itu.




Karena sudah banyak yang tahu, kalau pandemi menyebabkan orang WFH. Selama bekerja di rumah tentu kadang terasa bosan dong. Dan banyak cara dilakukan untuk mengalihkan rasa jenuh selama di rumah saja. Olahraga di rumah, coba - coba memasak, dan bermain medsos yang tak bisa diabaikan lagi menjadi sederet kegiatan penunda bosan. Dan kalau dicermati lagi, ternyata banyak orang selama di rumah saja juga memanfaatkan waktu luangnya untuk berkebun.




Bercocok tanam menjadi kegiatan murah, praktis dan mengasyikkan. Tanaman hias seperti bonsai banyak dirawat, dan tanaman untuk dikonsumsi seperti bayam atau pokchoy juga ditemui dimana - mana. Pandemi membuat aktivitas berkebun menjadi gencar dilakukan.

Nah, melalui thread singkat ini, ane mau membagikan apa saja tanaman yang populer saat wabah. Bukan tanaman hias atau tanaman untuk sayuran, tapi yang mau ane bagikan adalah informasi tentang tanaman yang diperkirakan bisa mengobati corona. Apa saja? Yuk disimak!

Langena

Kalau di negara kita namanya kenikir. Tanaman ini mudah dijumpai di pekarangan rumah dan pasar. Sebagai tanaman hias di halaman rumah, kenikir menjadi alang - alang sekaligus mengusir serangga.

Kenikir sering dipakai sayur lalapan dan sayur pecel. Selain untuk sayuran, kenikir juga bisa dibuat mengobati pusing dan demam. Kenikir juga telah disahkan oleh WHO sebagai tumbuhan pengobat malaria.




Saat musim pandemi, beberapa negara menggunakan daun kenikir untuk melawan corona. Di Madagascar, daun kenikir dibuat minuman untuk menangkal Corona.

Di Jerman, peneliti mencampurnya dengan teh atau kopi. Setelah dites, hasilnya membuktikan kalau campuran ini bisa melawan virus Covid-19. Namun peneliti menyebut kalau ekstrak kenikir yang tak dicampur zat lain akan bekerja lebih baik.

Kenapa demikian? Karena daun kenikir mengandung zat artemisenin yang dinilai ampuh untuk mengatasi virus.

Tembakau

Tanaman ini juga lagi naik daun di tengah wabah. Sebuah penelitian menyebutkan, tembakau dapat menjadi vaksin corona. Tembakau bernama Benth dari Australia, telah membuktikan kalau tanaman ini bisa mencegah penyakit menyerang tanaman.

Benth dulunya digunakan untuk mengobati HIV dan Ebola. Dan kini dipakai untuk vaksin Corona.




Kenapa mereka menggunakan tembakau untuk menghalau virus? Karena tembakau ini punya protein pada daunnya yang terbukti telah mampu menangkal virus tersebut. Selain itu, tembakau juga murah dan cepat tumbuh sehingga perusahaan obat menggunakannya untuk pembuatan antibodi.

Sejarah menyebutkan, virus pertama kali dikenali dari tembakau sehingga peneliti sering menggunakan tembakau untuk mengetahui bagaimana virus muncul dan bekerja. Dari situlah mereka bisa membuat antivirusnya.

Oleander

Berbeda dengan tanaman - tanaman sebelumnya, tumbuhan ini tidak memiliki track record banyak di bidang pengobatan global.

Oleander atau bunga jepun banyak ditemui di berbagai tempat. Tanaman ini kerap ditemui di taman dan pinggir jalan. Bunganya berwarna merah muda dan indah. Makanya tidak jarang dipasang sebagai tanaman hias.




Tapi di balik keindahannya itu terdapat ancaman. Bunga jepun disebut dapat meracuni manusia dan mematikan tanaman lain. Racun itu terdapat pada daun, batang dan bunganya.

Meski begitu, bunga jepun mengandung zat oleandrin yang mampu melawan virus Corona. Di Amerika, sebuah tes awal menunjukkan kalau tabung berisi oleandrin terbukti mampu mengurangi produksi virus.

Ada yang bilang kalau penelitian bunga jepun didanai oleh perusahaan yang punya kepentingan ekonomi. Terlepas dari siapa yang mendanai dan apa motifnya, tanaman ini menjadi buah bibir selama pandemi.

Coral Wood

Coral wood atau tanaman dadap juga menjadi tanaman yang cukup trending saat wabah Corona. Kalau beberapa tanaman sebelumnya dipakai untuk vaksin, tumbuhan dadap justru digunakan untuk tujuan lain.

Di Korea Selatan, pemerintah mengirim sepaket tanaman dadap ke rumah - rumah penduduk. Tujuannya adalah untuk mengurangi kebosanan selama masa karantina di rumah.




Selain itu, dengan merawat tanaman diharapkan warga masih tetap menjalani aktivitas saat di dalam apartemen. Soalnya kalau punya tanaman, orang harus menyirami, memberi pupuk dan melakukan perawatan sehingga tubuh tetap aktif bergerak. Jadinya enggak boring - boring amat.

Jadi itulah sedikit tanaman yang digadang - gadang bisa menyembuhkan covid-19. Terlepas dari mampu atau tidaknya, pada kenyataannya beberapa tanaman di atas cukup populer saat musim pandemi. Anyway, selamat beraktivitas, jangan lupa pake masker dan keep healthy.

Referensi:

https://www.bbc.com/news/world-africa-53484298
https://www.cshl.edu/coronavirus-res...rch-in-plants/
https://www.businessinsider.com/what...-poison-2020-8
https://www.nbcnews.com/news/world/s...ssion-n1231695

#tanaman
#covid19
#corona
#vaksin
#obat