BPLN.godAvatar border
TS
BPLN.god
Jinping: China Tidak Ingin Perang dengan Negara Manapun


BEIJING - Presiden China Xi Jinping mengatakan Beijing tidak memiliki niat untuk berperang baik dalam makna sesungguhnya atau pun perang dingin dengan negara manapun. Pernyataan itu dilontarkannya dalam Sidang Umum PBB di tengah ketegangan antara China dengan Amerika Serikat (AS).

“Kami akan terus mempersempit perbedaan dan menyelesaikan perselisihan dengan orang lain melalui dialog dan negosiasi. Kami tidak akan berusaha untuk mengembangkan diri sendiri atau terlibat dalam permainan zero sum,” kata Jinping dalam pernyataan video yang direkam sebelumnya dalam pertemuan tahunan para pemimpin dunia, yang tahun ini dilakukan secara virtual karena pandemi virus Corona.

Ketegangan yang telah lama membara antara AS dan China mencapai titik didih terkait pandemi, menyoroti upaya Beijing untuk mendapatkan pengaruh multilateral yang lebih besar sebagai tantangan bagi kepemimpinan tradisional Washington.

Virus Corona muncul di China akhir tahun lalu dan Washington menuduh Beijing kurang transparan yang dikatakan memperburuk wabah. Namun China membantah pernyataan AS.

Dalam apa yang tampaknya merupakan teguran bagi Presiden AS Donald Trump, meskipun pidato kedua pemimpin itu direkam sebelumnya, Xi Jinping menyerukan tanggapan global terhadap virus tersebut dan memberi Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) peran utama.(Baca juga: Sidang Umum PBB, Trump Serang China Terkait Covid-19)Trump telah mengumumkan rencana AS untuk meninggalkan WHO yang berbasis di Jenewa, menuduh badan tersebut sebagai boneka China, klaim yang dibantah WHO.

“Menghadapi virus ini, kita harus meningkatkan solidaritas dan melalui ini bersama-sama. Kita harus mengikuti panduan sains, memainkan peran utama Organisasi Kesehatan Dunia,” imbau Jinping.

"Setiap upaya mempolitisasi masalah atau stigmatisasi harus ditolak," tegasnya seperti dilansir dari AsiaOne, Rabu (23/9/2020).(Baca juga: Parlemen AS: Pandemi Covid-19 Bisa Dicegah jika China Lebih Transparan)

Sebelumnya Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres mengatakan kepada 193 anggota Majelis Umum bahwa segala sesuatu harus dilakukan untuk menghindari Perang Dingin baru.

"Kita bergerak ke arah yang sangat berbahaya," ia memperingatkan.

“Dunia kita tidak mampu memiliki masa depan di mana dua ekonomi terbesar membelah dunia dengan sangat parah,” ujarnya.


“Risiko kesenjangan teknologi dan ekonomi pasti berubah menjadi kesenjangan geo-strategis dan militer. Kita harus menghindari ini dengan cara apa pun,” tukasnya.

https://international.sindonews.com/...pun-1600830553

pertanda bajingan komunis cina tak berani serang amerika
nampak jelas bajingan provokator itu komunis cina.
komunis cina ingin kuasai dunia tapi itu hanyalah mimpi basah
asia sudah di obrak abrik lewat hutang dan virus.
sekarang amerika dan dunia yang diobrak abrik
keleng paok itu diadu domba oleh komunis paok cina

semoga saja komunis laknat biadab segara punah

banyak BSH komunis cina yang iri dengan kemajuan dunia

persetan sama bajingan anak asia radikal pemuja komunis di bpln
Diubah oleh BPLN.god 23-09-2020 04:30
crazyideaAvatar border
mulivwAvatar border
eyefirst2Avatar border
eyefirst2 dan 3 lainnya memberi reputasi
4
1K
21
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita Luar Negeri
Berita Luar NegeriKASKUS Official
79.1KThread10.8KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.