Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

B217AN4646ANAvatar border
TS
B217AN4646AN
Polemik "Anjay"
Polemik "Anjay"

Quote:


Hai agan-sista!
Ini asli, entah TS yang kudet atau memang berita yang cepat sekali berkembang, TS baru tahu tentang isu salah satu kata yang sedang hangat dibicarakan. TS jadi gatal pengen ikut nimbrung. Walaupun telat sih. Gak papa lah daripada tangan gatal terus. Hehe….
Anjay….
Yap! Bahasa prokem yang sudah lama TS dengar itu, baru-baru ini hangat dibicarakan oleh masyarakat negeri ini. Sebabnya, ada satu orang (yang ngakunya) influencer bernama Lutfi Agizal mempermasalahkan kata tersebut. Dia menilai bahwa kata tersebut termasuk kata kasar dan berpotensi merusak moral bangsa karena kata tersebut mulai banyak digunakan oleh anak-anak juga.
Bahkan, pada hari Jumat 28 Agustus, dia telah melapor ke KPAI secara resmi tentang masalah ini.

Quote:



Spoiler for spoiler:

Sampai sekarang saat artikel ini TS tulis, KPAI belum memberikan jawaban mengenai aduan tersebut. Malahan Komnas Perlindingan Anak yang langsung merespon dengan mengadakan pers rilis agar menghentikan penggunaan prokem anjay. Sebenarnya agak menggelitik karena Lutfi hanya melaporkan aduan resmi ke KPAI dan bukan Komnas PA namun yang buru-buru menanggapi adalah pihak Komnas PA. Bagus sih, Komnas PA sigap bekerja tanpa menunggu adanya aduan resmi baru diproses.

Spoiler for spoiler:

Patut digarisbawahi bahwa KPAI berbeda dengan Komnas PA. Sesuai dengan profil Lembaga, Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) dibentuk berdasarkan amanat UU Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak. Sedangkan Komnas PA adalah sebuah organisasi yang bersifat independen yang dikukuhkan lewat SK Mensos No. 81/HUK/1997. Jangan salah lagi ya gan-sis….
Lalu, apa yang membuat Lutfi sampai-sampai mau repot mengurusi masalah satu kata ini?
TS mulai menilik profil si Lutfi ini. Siapa sih Lutfi Agizal yang tidak punya latar sebagai aktivis pula, berbekal titel S.Psi dengan hati mulianya ingin memberbaiki moralitas generasi penerus bangsa dengan cara menghentikan penggunaan satu kata?
Menengok sedikit ke belakang, ternyata ini adalah buntut dari perseteruannya dengan Rizky Billar. TS gak tahu siapa lagi ini Rizky Billar dan gak mau mengulik lagi penyebab awalnya. Males. Namun diduga dari tayangan di channel Youtube Rizky Billar yang berkali-kali mengucapkan kata “anjay” yang menjadi penyebab makin menghangatnya perbincangan dan debat kusir mengenai Bahasa prokem ini. Lutfi merasa bahwa dengan Rizki sering mengucapkan kata tersebut bisa memicu anak-anak kecil untuk  menirukan karena menganggap kata tersebut adalah kata yang wajar diucapkan.
Well, memang dari rangkaian polemik ini membuat netizen terpecah menjadi 2 kubu. Ada yang mendukung karena memang kata anjay ini turunan dari kata anjing yang mana seperti kita semua ketahui acap kali digunakan untuk ajang silaturahmi emosi. Dan ini memang hal yang tidak baik.
Di sisi lain banyak yang kontra dengan Lutfi karena masalah moralitas tidak dapat diperbaiki dengan menghentikan penggunaan kata-kata saja. Banyak pula yang mencibir aksi Lutfi ini dan menjadikan dia sebagai bahan ejekan kurang kerjaan. Bahkan ada yang sampai membuat video di Youtube dengan mengucapkan kata "anjay" sebanyak 100.000 kali!emoticon-Cape d...

Spoiler for spoiler:

Kalau TS pribadi, satu kata prokem ini bukan masalah besar dan tidak perlu diperpanjang karena Bahasa adalah hal yang kontekstual dan tidak kaku. Memang Bahasa kita diatur dalam kaidah EYD namun dalam implementasi kehidupan sehari-hari, Bahasa banyak berkembang dan perkembangan itu tidak mampu ditampung seluruhnya oleh kaidah baku.
Seperti contohnya, kata “anjing”. Selain untuk menyebut seekor hewan lucu sahabat manusia, kata tersebut bisa menjadi umpatan saat kita marah kepada sesuatu/seseorang. Dalam perjalanannya, kata anjing pun bisa berubah makna bisa diucapkan dengan intonasi yang berbeda. Seperti ekspresi kagum mengucapkan “anjing.…” dengan intonasi pelan sambil geleng-geleng kepala.

Atau contoh lain yang akhir-akhir ini sedang trend adalah penggunaan kata “janc*k”. Di Jawa Timur sana, kata ini memang termasuk salah satu kata yang kasar sekali. Namun makin kemari, kata “janc*k” berubah menjadi simbol keakraban. Ada gak gan-sis yang manggil sahabat pakai sebutan, “COK!”
TS sih begitu….emoticon-Ngakak
Harus diakui, moralitas bangsa ini memang semakin rusak. Tapi menyalahkan satu kata saja adalah hal yang tidak masuk akal. Ada ribuan kata yang lebih kasar dari itu dalam berbagai macam Bahasa di negeri ini, namun kenapa hanya satu kata “anjay” yang menjadi korban?Dan kenapa baru sekarang dipermasalahkan? Kata ini sudah lama berkembang di masyarakan. Bahkan kata ini sudah TS ketahui dan ucapkan sejak jaman kuliah dulu. Lupa tahun berapa saking lamanya. emoticon-Ngakak
Lagipula bila anak mulai menirukan kosakata yang kurang baik, logika orang tua akan langsung melarang sang anak untuk tidak mengulangi ucapan tersebut. Kita sebagai orang tua juga seharusnya bisa menyaring sendiri tontonan sang anak sehari-hari karena anak kecil belum memahami maksud perkataan yang mereka tiru dan biasanya mencari tahu artinya kepada teman-teman sebaya mereka yang biasanya sering melenceng dari arti sebenarnya. Dalam perkataan pun kita sebagai orang tua harus bisa menjaga, karena anak kecil memang peniru yang ulung. Perbaikan moralitas bangsa harus dimulai dari lingkup paling inti terlebih dahulu untuk menentukan batasan-batasan dalam berbahasa yang baik.
Kalau seperti ini, TS ingat perkataan seorang teman dahulu.
Quote:

Kata "anjay" dengan intonasi kekaguman masih lebih baik daripada kata "keren" tapi dimaksudkan untuk mencemooh.
Semoga dengan kasus ini, tidak menjadikan Lutfi menjadi Bapak Anjay Nasional karena dia sudah meminta maaf lewat youtube pribadinya walaupun jumlah dislikenya bejibun.
Akhir kata TS undur diri.

Sekian dan terimacendol.

emoticon-Cendol Ganemoticon-Cendol Ganemoticon-Cendol Gan

emoticon-Rate 5 Staremoticon-Rate 5 Staremoticon-Rate 5 Star

Artikel : Mantapmantapman

Sumber gambar : Google image

Polemik "Anjay"

Diubah oleh B217AN4646AN 02-09-2020 07:35
0
564
0
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Lounge Pictures
Lounge PicturesKASKUS Official
69KThread11.2KAnggota
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.