Kalian tau tidak? Bahwa semangat kemerdekaan itu bukan hanya ada dalam dada mereka yang berada di seragam paling nercis, namun Dinas kebersihan UPK Badan Air juga memiliki semangat untuk memperingati HUT kemerdekaan Indonesia.

Dan hari ini, UPK Badan Air menggelar upacara bendera pada peringatan HUT RI yang ke-75. Walaupun upacara bendera yang mereka lakukan bukanlah di lapangan seperti biasanya yang dilakukan oleh kebanyakan masyarakat. Namun pada intinya ialah bentuk partisipasi UPK Badan Air tidak kalah seru dibandingkan dengan yang lainnya.

Upacara bendera dilakukan pada beberapa waduk, aliran sungai dan lahan lainnya sebagaimana tempat mereka bekerja. Yang mana dalam menjalankan tugas, mereka menyempatkan diri, untuk berdiri bersama-sama, beberapa menit saja sebelum kembali beraktivitas, untuk melakukan upacara bendera tersebut.

Ide ini tercetus dari semua pekerja untuk berpartisipasi dalam HUT RI yang ke 75 tersebut. Dan dengan pakaian yang mereka pakai seperti biasanya lah mereka melakukan penghormatan bendera dan melakukan upacara bendera dengan sederhana. Ya walaupun sebelum upacara berlangsung, mereka bekerja terlebih dahulu agar para sampah tidak menggangu kegiatan upacara bendera nantinya.

Bentuk nyata kemerdekaan sungai dari tumpukan sampah yang selama ini mengganggu ketenangan masyarakat kota.

Ya merekalah pahlawan sampah yang berjuang demi indahnya kota dengan hanya satu misi, "Jakarta bersih."

Tidak terbayangkan bagaimana perjuangan mereka menahan segala terik cuaca yang menyengat, dinginnya musim serta bahaya-bahaya yang berada pada kedalaman sungai. Yang mana terkadang membuat darah mengucur deras tanpa disadari, akibat terkena sampah para warga, yang membuang berbagai jenis sampah, mulai dari sampah tumah tangga, barang-barang pecahan peralatan dapur, elektronik dan lain sebagainya, yang mana kesemuanya itu menjadi tantangan dan resiko yang harus diemban para petugas kelak.

Namun dihari ini, mereka membebaskan sungai dari tumpukan sampah, agar sungai tampak lebih indah dipandang, ketika upacara berlangsung.

Kerja keras mereka akan berhasil suatu hari nanti, sebab sudah banyak rencana-perencanaan atas olahan sampah yang menjadi masalah besar kota Jakarta.


Dirgahayulah Indonesiaku, jayalah selalu!