• Beranda
  • ...
  • Martial Arts
  • Sarung Tinju Pada Olahraga Tinju Pro, Alat Pelindung Atau Senjata Pembunuh?

lonelylontongAvatar border
TS
lonelylontong
Sarung Tinju Pada Olahraga Tinju Pro, Alat Pelindung Atau Senjata Pembunuh?



Olahraga tinju berkembang sudah sejak ratusan tahun, atau bahkan ribuan tahun lamanya jika kita melihat peninggalan bersejarah yang menunjukkan olahraga tinju sudah ada sejak 3000 BC.

Seiring dengan perkembangan jaman, olahraga tinju pun berevolusi menjadi olahraga tinju yang kita lihat sekarang ini.

TS masih ingat waktu TS masih kecil, satu pertandingan tinju pro, masih berlangsung sampai 15 ronde, dan saat ini tinju hanya berlangsung paling lama sampai 12 ronde.

Awalnya berkembang dari pertarungan ilegal, di mana petarung akan bertarung sampai salah satu dari petarung tidak dapat lagi melanjutkan pertarungan. Tidak ada larangan untuk membanting lawan, tidak ada pembagian kelas (berdasarkan berat badan), memukul lawan yang sudah terjatuh, mencolok mata, headbutt, dll. Tinju pada waktu itu bisa dikatakan olahraga yang barbar.



Perlahan-lahan seiring dengan berjalannya waktu, tinju berkembang dengan peraturan-peraturan yang membuat tinju jadi lebih manusiawi, sampai kemudian menjadi olahraga yang bisa diterima secara luas.

Sebagian besar peraturan yang diperkenalkan dalam olahraga tinju bertujuan untuk melindungi atlet tinju. Pembatasan ronde, wasit yang lebih aktif untuk memastikan keselamatan atlet, larangan memukul di bawah perut dan berbagai macam peraturan lainnya.

Salah satu yang diperkenalkan dalam olahraga tinju modern, dengan tujuan untuk melindungi atlet tinju adalah sarung tinju. Tapi tahukah agan-agan sekalian, bahwa menurut banyak ahli, sarung tinju justru membuat olahraga tinju jauh lebih berbahaya.

Ada beberapa alasan mengapa banyak ahli berpendapat demikian :

1. Sarung tinju melindungi tangan dari cedera, dengan sarung tinju, seorang petinju bisa memukul jauh lebih keras, karena dia tidak perlu kuatir tinjunya akan cedera, sewaktu menghantam tengkorak kepala yang keras.

2. Berat sarung tinju, membuat efek hantaman ke kepala lebih besar. Rumus momentum adalah massa x kecepatan. Dengan sarung tinju, artinya massa lebih besar, dan momentum saat terjadi benturan juga lebih besar.

3. Sarung tinju melindungi lawan yang terkena tinju, dari luka luar. Secara sekilas, terlihat melindungi, karena lebih sedikit terjadi luka luar, robekan kulit, memar, dll.

Akan tetapi guncangan yang terjadi karena efek terhadap otak terjadi lebih parah (lihat point no.2) dan di saat yang sama, luka yang terlihat justru jauh lebih ringan, maka seringkali baik wasit maupun atlet tinju sendiri yang terlambat menyadari bahwa pertandingan harus dihentikan. Mengakibatkan banyak kerusakan otak permanen bahkan kematian akibat cedera otak yang terjadi dalam olahraga tinju.





Mungkin ada perlunya dipertimbangkan dalam olahraga tinju, untuk beralih ke pelindung tangan yang lebih ringan, seperti yang digunakan dalam MMA.

Atau mungkin lebih ekstrim lagi, kembali ke masa di mana tinju dilakukan tanpa pelindung tangan sama sekali.

Sumber referensi :
1. https://www.zmescience.com/medicine/...t-knocked-out/
2. https://www.sportshistoryweekly.com/...n-sullivan,427
Diubah oleh lonelylontong 15-08-2020 16:30
asamboiganAvatar border
BolabastisAvatar border
tien212700Avatar border
tien212700 dan 50 lainnya memberi reputasi
47
11.2K
235
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Martial Arts
Martial ArtsKASKUS Official
637Thread1.6KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.