• Beranda
  • ...
  • Solo
  • KKN Relawan COVID Universitas Sebelas Maret di Desa Nglurah, Tawangmangu

sofyandarmawanAvatar border
TS
sofyandarmawan
KKN Relawan COVID Universitas Sebelas Maret di Desa Nglurah, Tawangmangu
(Jawa Tengah, 10 Juli 2020). Pelaksanaan Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas
Sebelas Maret (UNS) Era Covid 19 di desa Nglurah, Kecamatan Tawangmangu,
Karanganyar, Jawa Tengah berjalan dengan baik dan lancar.Tema Besar yang
dipilih untuk pelaksanaan KKN di wilayah tersebut yaitu “Supporting Pemahaman
Masyarakat terhadap Wabah Covid 19.” Kegiatan ini dilaksanakan pada 15 Mei
hingga 30Juni 2020 yang dilaksanakan dengan 5 program kerja yang dilakukan
oleh relawan KKN Covid19 yakni kampanye pencegahan Covid 19 dengan poster
dan stiker , kampanye Covid 19 melalui media sosial , pembagian fasilitas
kesehatan, semua pakai masker serta bercocok taman di rumah saja. Ayu Puspita
sari (K5417012) selaku pelaksana program KKN UNS Era Covid 19 di bawah
bimbingan Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) Prof.Dr. Warto,M.Hum . Kegiatan
KKN yang dilaksanakan 15 Mei hingga 30 Juni yang lalu ini diawali dengan
pembukaan dan peresmian relawan KKN Covid 19 higga penarikan kembali
relawan KKN Covid 19 yang tentu saja dilaksakan secara daring. “Setelah
pembukaan dan peresmian dilaksanakan selanjutnya giliran kami yang akan
bertindak.) Ujar Ayu Puspita sari (K5417012). Bermula pada program yang
pertama yakni kampanye pencegahan Covid 19 dengan poster dan stiker. Tidak
lupa saat penempelan poster dan stiker secara langsung juga menjelaskan akan
bahaya wabah Covid 19 dan cara-cara menghindari Covid 19 itu sendiri. Program
yang kedua yakni kampanye Covid 19 melalui media sosial. Media yang
digunakan meliputi WhatsApp, Facebook, Instagram serta Youtube dengan selalu
membagikan postingan tentang bahaya Covid 19 serta cara-cara menghindari
Covid 19. Program yang ketiga yakni pembagian fasilitas kesehatan yang berupa
masker kain dan handsainitaizer. Pembagian fasilitas ini sekaligus untuk
memenuhin program yang keempat yakni semua pakai masker. Karna sebelum
adanya pembagian masker ini hanya sebagian warga saja yang mengenakan masker
ketika akan keluar rumah. Dan untuk program yang kelima yakni bercocok tanam
dirumah saja. Kegiatan bercocok tanam dirumah saja ini diawali dengan
penanaman benih sawi yang nantinya akan dibagikan kepada warga sekitar. Saat
pembagian bibit sawi sekaligus memberikan himbauan kepada warga masyarakat
lebih menahan diri untuk tidak keluar rumah jika tidak dalam keadaan yang
terpaksa seperti bekerja atau membeli bahan makan dan kebutuhan sehari-hari
lainnya. Kegiatan yang dilaksanakan diatas sedikit banyak memberikan dampak
positif bagi masyarakat sekitar. Dan kami tak henti-hentinya mengingatkan kepada
seluruh warga masyarakat Indonesia untuk tidak bepergian jika tidak ada
kepentingan yang mendesak serta selalu kenakan masker dan handsainitaizer
seandanyai harus keluar karna ada hal yang sangat penting.
0
186
0
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Solo
SoloKASKUS Official
623Thread744Anggota
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.