Hallo selamat sore Agan dan Sista, jumpa lagi dengan masnukho penulis receh yang selalu membahas berita viral dan heboh.
Hayo, sudah seupdate apakah anda hari ini?
Jangan bilang cuma tik tok-an seharian, unfaedah banget kalau gitu hari-hari anda!

Tik tok, tentu tidak perlu dijelaskan lagi mengenai aplikasi video pendek yang satu ini. Sebab saat ini, hampir semua orang pengguna gadget atau smartphone pasti telah mengunduh dan melengkapi jajaran aplikasi pada handphone pribadinya dengan aplikasi tik tok.
Memang sejak beberapa tahun lalu, aplikasi tik tok telah dirilis dan banyak diminati oleh pengguna smartphone. Meskipun sempat beberapa kali mengalami pencekalan karena dinilai unfardah dan membawa kesan buruk, namun akhirnya aplikasi ini kembali digunakan.

Sebenarnya jika dilihat, aplikasi tik tok ini tidak sepenuhnya buruk. Banyak sekali manfaat dari aplisi yang satu ini, selain sebagai media hiburan, tik tok juga dapat digunakan sebagai media penyaluran informasi serta berita.
Namun, karena memang tidak semua penggunanya bijak, membuat nama aplikasi ini naik turun sesuai keadaan.

Contoh kejadian yang hari ini viral yaitu tentang berita seorang Kadis Pariwisata dan Olahraga daerah Bondowoso yang diturunkan dari jabatannya karena bermain tik tok.
Seperti ini kronologisnya!

Dilansir dari Liputan6 SCTV memberitakan tentang seorang Kepala Dinas Pariwisata dan Olahraga Bondowoso yang terpaksa harus turun dari jabatannya.
Diketahui keputusan penurunan jabatan ini telah disepakati oleh Majelis Kode Etik yang telah melakukan sidang kehormatan dan didukung penuh oleh Komisi Aparatur Sipil Negara, keputusan mereka menurunkan jabatan Bapak Harry Patriantono dari Kadis menjadi staf bagian umum daerah Pemkab Bondowoso.

Penurunan jabatan ini adalah sanksi bagi Bapak Harry Patriantono yang telah berjoget tik tok di atas meja kantor bersama seorang wanita, dan tindakan berjoget tik tok ini tidak hanya dilakukan sekali!

Di bawah ini cuplikan berita dan video tik tok yang viral tersebut!

Mungkin niat hati dari Bapak mantan Kadis ini hanya untuk menghibur diri dan berkreasi dengan membuat video pendek hiburan di tik tok seperti para pengguna aplikasi tik tok yang lain.
Namun, karena caranya yang salah akhirnya beliau harus menerima sanksi dari pihak terkait mempertanggung jawabkan apa yang telah dilakukannya!

Tentu sebagai seseorang yang memegang jabatan penting, beliau menjadi sorotan dan contoh bagi banyak orang.
Tindakan penurunan jabatan ini dianggap sebagai sanksi yang tepat, keputusan ini pun disepakati dan didukung oleh KASN karena dinilai sesuai dengan pelanggaran yang dilakukan.

Kejadian ini patut dijadikan contoh dan pelajaran bagi kita semua, tidak hanya yang mempunyai jabatan atau kedudukan. Bahwa semua hal baik yang dilakukan secara berlebihan itu akan menjadi tidak baik, apa lagi hal buruk yang dilakukan secara berlebihan, tentu itu sangat tidak baik.

Mudah-mudahan kita semua dapat mengambil pelajaran dari kejadian ini, dan bisa bersama-sama memperbaiki diri kedepannya!

Mungkin Agan dan Sista ada yang ingin memberikan tanggapan?
Silakan tinggalkan pendapat sopan GanSis dengan berkomentar di bawah.

Terima kasih telah singgah, dan see you next time!