Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

  • Beranda
  • ...
  • The Lounge
  • Beberapa Kelebihan Tinggal Di Desa Yang Hampir Tidak Bisa Ditemukan Di Kota

syafetriAvatar border
TS
syafetri
Beberapa Kelebihan Tinggal Di Desa Yang Hampir Tidak Bisa Ditemukan Di Kota

Batu Taba, Kampung halaman, Desa Tempat Ane Tinggal, di Tepi Danau Singkarak

Jadi wong ndeso ngga perlu minder, Gansis. Sejatinya, hampir semua orang berasal dari desa. Banyak kok hal-hal yang bahkan hampir tidak ditemukan di kota, ada di sana.

Mau tau apa aja, Gansist?
Yuk, cekidot!

Oiya, sebelumnya ane mau menyapa dulu Agan dan Sista semua.
Assalamu'alaikum, Gansis... Semoga selalu dalam keadaan sehat dan bahagia, ya, sehingga bisa membaca thread ane ini. emoticon-Big Kissemoticon-Big Kiss

Inilah hal-hal istimewa yang ada di desa:

1. Keindahan Alam yang Masih Alami.

Pepohonan yang rindang dan rimbun masih 'menguasai' pemandangan. Menciptakan alam yang indah dan permai.

Segarnya udara ditambah kicauan burung di pagi hari, membuat hati menjadi nyaman. Dari pagi hingga sore, udara tetap terjaga kebersihannya.

Karena belum adanya pembangunan yang gencar, belum ada pabrik-pabrik yang menyumbang polusi. Jalanan pun masih sepi, tidak banyak kendaraan yang hilir mudik membagikan asap knalpotnya.


2. Semangat Gotong Royong Masih Sangat Tinggi.

Pernah ga, Gansist bayar tukang rumput cuma pake kopi sama uang rokok doang? Kalau di kota-kota besar, biaya potong rumput bisa sampai ratusan ribu perhalaman rumah, kalau di desa, bisa dibilang modal terima kasih aja. Biasanya, yang punya kelebihan uang membeli peralatan untuk dipakai sendiri, tapi karena budaya tolong menolong, maka yang tidak mampu boleh meminjam.

Begitupun tiap ada warga yang meninggal, semua anggota masyarakatnya ikut membantu penyelenggaraan jenazah serta menggali kuburan. Hal ini tentu saja tidak berlaku untuk orang-orang yang tinggal di kota, yang mana semua harus dibayar dengan uang.

Hampir tiap minggu selalu ada jadwal gotong royong. Yang ikut pun datang dengan penuh semangat. Sementara para wanitanya membantu dengan menyediakan makanan dan minuman.

3. Lingkungan yang Masih Murni Membantu Menjaga Anak-anak dari Pengaruh Buruk Pergaulan 'Kekinian'

Main gadged hingga narkoba, bukan berarti tidak ada sama sekali. Bohong kalau dibilang tidak ada. Tapi masih bisa diredam. Karena paling tidak hubungan kekeluargaan yang erat membuat masing-masingnya saling menjaga satu sama lain.

Selain itu sarana bermain seperti tanah kosong yang luas, bisa dijadikan sebagai lapangan untuk bermain bola atau permainan lainnya. Sehingga anak-anak bisa teralihkan perhatiannya pada hal-hal yang positif.


Anak-anak Asyik Bermain Bola

4. Kelestarian Adat dan Budaya

Karena penghuni desa, penduduknya masih asli turun temurun dari generasi dahulu sampai sekarang. Maksud ane, belum banyak percampuran dari daerah luar yang mempengaruhi budaya asli desa tersebut, dan adanya para ketua suku yang bertugas sebagai penjaga adat.


Para Datuk dan Ninik Mamak di Acara Pernikahan Adat


Anak Daro (Pengantin Perempuan) Diarak ke Rumah Bako Suaminya (Saudara Perempuan Ayah)


Pemain Alat Musik 'Talempong' Mengiringi Rombongan Anak Daro

Seperti di kampung ane, untuk urusan perjodohan lebih diutamakan mencarinya dari penghuni kampung ini. Kalaupun dia ada diperantauan, asalkan orang tuanya masih asli dari kampung ini, maka orang itulah yang harus diutamakan untuk dipilih sebagai pasangan hidup. Bila sudah tak ada, barulah boleh 'mencari keluar'.

Menurut nenek ane, zaman beliau dulu lebih ekstrim lagi. Menikah dengan orang luar kampung ini, seumpama mendapat aib. Orang tersebut akan merasa malu untuk pulang ke kampung halamannya. Namun sekarang, khusus untuk urusan jodoh ini, sudah jauh lebih longgar peraturannya. Sudah banyak sekali orang-orang kampung ini yang berjodoh dengan orang luaran.

Tapi ane pribadi, masih taat dengan aturan nenek moyang, Gansist. Suami ane, adalah supupu jauh ane, yang note bene asli kampung ini😁

5. Bahan Makanan Segar Setiap Hari

Umumnya, pekarangan rumah di desa luas-luas. Dan biasanya, di halaman belakang atau samping selalu di tanami sayur mayur dan bumbu-bumbu dapur.

Penggunaan bumbu dapur seperti jahe, kunyit lengkuas, cabe dan bawang dalam kondisi segar cukup mempengaruhi kelezatan masakan yang kita masak. Apa lagi bila di dapat dari kebun sendiri. Nikmat sekali, Gansist😋

Nah...gimana Gansist? Menarik kan, tinggal di desa?

Bila Gansist setuju, jangan lupa kasih cendol buat ane, ya... Serta bagi-bagi cerita juga di kolom komentar😍
emoticon-Blue Guy Cendol (L)emoticon-Blue Guy Cendol (L)emoticon-Peluk


Semua gambar: dokpri


sitinur200Avatar border
sitinur200 memberi reputasi
1
826
28
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
The Lounge
The LoungeKASKUS Official
923.1KThread83.3KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.