Tottenham Hotspur berhasil menang 1-0 atas Everton, Selasa (7/7) dini hari tadi. Namun ada kejadian nyentrik setelah babak pertama usai. Kapten Tottenham Hotspur, Hugo Lloris berseteru dengan rekan setimnya, Son Heung-min.




Begitu wasit meniup peluit berakhirnya babak pertama, Hugo Lloris langsung menyerang Son Heung-min yang sedang berjalan menuju ke ruang ganti. Hugo Lloris yang berada di gawang segera menghampiri Son Heung-min. Son pun tak terima dengan perlakuan kaptennya tersebut.






Para pemain Tottenham Hotspur lainnya dengan sigap melerai perseteruan kedua pemain tersebut. Gelandang bertahan, Tottenham Hotspur, Eric Dier langsung mendorong Son Heung-min untuk segera masuk ke terowongan menuju ruang ganti, sementara pemain Tottenham Hotspur lainnya menahan sang kapten yang masih ingin berseteru dengan Son Heung-min.






Dilansir dari Mirror, ternyata penyebab perkelahian antara Hugo Lloris dengan Son Heung-min karena peluang berbahaya yang di dapat Everton di akhir babak pertama.

Pada menit ke-45+4, Everton memiliki satu peluang berbahaya yang berasal dari serangan balik. Beruntung, sepakan pemain asal Brasil, Richarlison melenceng di sisi gawang Hugo Lloris.

Hugo Lloris langsung meneriaki Son Heung-min setelah peluang berbahaya tersebut.

Ia mengkritik Son Heung-min yang tidak mau turun untuk membantu pertahanan saat Everton melakukan serangan balik.

Son Heung-min yang tak mendengar Hugo Lloris, mengabaikan teguran dari sang kapten. Setelah wasit meniup peluit berakhirnya babak pertama. Hugo Lloris langsung menghampiri Son Heung-min yang tidak mau mendengar tegurannya untuk meminta penjelasan, namun adu argumen tak terelakan.

Pundit Sky Sports, Jamie Redknapp memberi pembelaan atas aksi yang dilakukan Hugo Lloris.

"Yang terjadi adalah Son menyerah mengejar bola dan ada reaksi. Lloris tak mau seseorang melakukan itu," ucap Jamie Redknapp dilansir dari Mirror.

"Mungkin ini adalah hal paling menarik sepanjang babak pertama. Peluang itu bisa jadi gol, seperti kasus di laga Tottenham Vs Sheffield, dan Lloris tak mau mengulanginya," jelas Jamie Redknapp.


"Dalam sudut pandang lain, mereka menunjukkan kepedulian satu sama lain. Di ruang ganti, hal ini bakal berakhir. Mereka bersalaman lagi," tambah Jamie Redknapp.

"Terkadang hal-hal ini terjadi, ini bukan pertama kali dan akan terjadi lagi di dunia sepak bola," tutup Jamie Redknapp.




Son Heung-min, dan Hugo Lloris pun kembali ke lapangan di babak kedua dengan keadaan berdamai. Keduanya terlihat sudah berdamai di terowongan Stadion.





Usai pertandingan pun Hugo Lloris dan Son Heung-min telah berpelukan satu sama lain.