Pandemi Corona yang melanda dunia di tahun 2020 ini memang fenomena yang luar biasa. Lebih dari 200 negara telah terinfeksi, total kasus mencapai delapan juta lebih dan kematian yang disebabkannya lebih dari 450.000 jiwa di seluruh dunia.




Banyak sendi kehidupan pun terpengaruhi. Ekonomi mengalami perlambatan. Banyak pekerja terkena PHK. Para siswa sekolah belajar di rumah. Banyak kegiatan dan aktifitas sehari - hari di batasi.




Begitu fenomenalnya Corona ini membuat banyak orang mengabadikannya pada nama dari anak - anak mereka. Dilansir Kompas.com, 30 April 2020, dua Ibu di India menamai bayi mereka dengan Corona Kumar dan Corona Kumari. Lalu di India Timur Laut ada orang tua lain yang juga melahirkan bayi saat Corona. Anak mereka dinamai dengan nama yang juga erat hubungannya dengan fenomena Corona, yakni Lockdown. 




Sementara itu, di Filiphina juga ada fenomena serupa. Ada seorang bayi yang lahir pada 13 April 2020 di Kota baikod. Orang tua mereka menamainya dengan Covid Marie.

Dan trend penamaan terinspirasi pandemi Corona tidak berhenti pada nama bayi, tetapi juga nama hewan yang lahir di masa Corona. Salah satunya adalah lahirnya seekor onta jantan di Kebun Binatang Taman Satwa Taru Jurug Solo. 

Sebelumnya, onta yang lahir pada Bulan April tersebut belum diberi nama. Nah pada saat pembukaan kembali Taman Satwa Taru Jurug, onta itu diberi nama cukup unik: Dovir Olan.

Jika nama - nama bayi sebelumnya, Corona Kumar, Lockdown dan Covid Marie kurang lebih kita bisa mengira - ngira atau menebak artinya. Lalu bagaimana dengan Dovir Olan, adakah yang bisa menebak apa artinya? Dari bahasa Timur Tengah kah?

Siapa sangka, ternyata Dovir Olan bukan dari bahasa Arab, Perancis atau Rusia atau Timur Tengah. Nama unik tersebut dari singkatan bahasa Jawa. Hal itu disampaikan oleh Wali Kota Solo, kemarin 19 Juni 2020.

Dilansir travel.detik.com, ternyata Dovir Olan adalah singkatan dari Dumakan Ono Virus, Onta lanang lahir. Atau jika diterjemahkan ke bahasa Indonesia kurang lebih menjadi: Mendadak ada virus, onta jantan lahir. Hahaha... tidak menyangka bukan?

Menurut Hadi Rudyatmo, nama itu baru terbersit mendadak sebelum pengumuman. Ada ide nama lain sebetulnya, yaitu Micov singkatan dari 'Pandemi Covid-19'. Tetapi nama itu urung disematkan karena menurut sang walikota jelek.

Sebuah nama yang unik. Semoga bisa menjadi pengingat pandemi yang luar biasa ini, dan jika di kemudian hari ada peristiwa serupa, kita semakin siap untuk mengantisipasi...I]



Referensi:

1. https://www.kompas.com/global/read/2...id-19?page=all

2. https://travel.detik.com/travel-news...4.1592539967