Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

  • Beranda
  • ...
  • The Lounge
  • Belajar Kunci Kesembuhan Corona Menurut Para Survivor Pasien Covid-19

kucingnyapakrtAvatar border
TS
kucingnyapakrt
Belajar Kunci Kesembuhan Corona Menurut Para Survivor Pasien Covid-19


Penyakit covid-19 per hari ini telah menginfeksi lebih dari 6,8 juta orang di seluruh dunia dan telah merenggut nyawa 397.411 jiwa (kompas 06/06/2020). 

Virus ini berbahaya karena menyerang organ paru2 dan dapat memperburuk penyakit bawaan seperti hipertensi dan diabetes.

Meskipun begitu, penyakit Covid-19 juga disebut self limited disease yang dapat sembuh dengan sendirinya tergantung dari kondisi imunitas tubuh.

Sejauh ini cukup banyak bertebaran kesaksian para penderita Covid-19 yang berhasil survive dan dinyatakan sembuh.

Pada intinya kesembuhan yang mereka dapatkan tergantung dari 2 hal, yaitu

1 Kondisi imunitas tubuh

2 Mental

Jadi ane ambil kesimpulan bahwa apabila suatu saat kita divonis positif Covid-19 atau merasa terkena Covid-19, maka usaha yang perlu kita lakukan haruslah terfokus pada dua hal, yaitu menjaga kondisi mental kita agar tetap positif dan meningkatkan imunitas tubuh, . 

kunci Kesembuhan Pertama : Mental Positif yang Kuat

Pikiran yang Positif dan Hati yang Gembira


Dilansir dari tribunnews.com (11/05/2020), Tung Desem Waringin, salah seorang survivor Covid-19 membagikan kisah bagaimana ia berhasil mengalahkan virus ini.

Pria berusia 52 tahun itu percaya bahwa "kesembuhan berpijak pada 'kepercayaan' yang tepat".

Pada awal divonis positif Covid-19, Tung sempat putus asa dan mengira nyawanya tak akan selamat.

Saat itu kondisinya kritis. Rontgen Paru-paru sudah memutih. Badannya menggigil dan sulit bernafas. Bahkan ia sempat membuat pesan terakhir kepada isterinya.

Namun karena sadar pikiran negatif dan putus asa hanya akan menurunkan dan melemahkan imunitas tubuh. Lantas ia mengganti berbagai pikiran negatif dan keputusasaan dengan harapan, keyakinan, ucapan dan visualisasi yang positif.

Membatasi diri dari berita di media dan libur sejenak dari medsos saat masa penyembuhan juga luar biasa ampuh untuk mencegah stress dan depresi.

Jaga Pikiran dari Stress


Dilansir dari cnnindonesia.com (27/03/2020), M Budi Hidayat, Kepala Kantor Kesehatan Pelabuhan Juanda Surabaya, juga mengatakan bahwa salah satu kunci kesembuhannya dari Corona adalah ia menjaga pikirannya dari stress. Selebihnya ia isolasi sendiri di rumah dengan banyak istirahat, asupan makanan bergizi, dan minum vitamin.

Stress Turunkan Imunitas Tubuh
Sementara itu Sita Tyasutami yang menyandang status Pasien 01 kasus Covid-19 di Indonesia mengaku bahwa pikiran menjadi faktor terbesar dalam upaya penyembuhan dan pemulihannya dari Covid-19. Pikiran yang stres dan depresi dapat melemahkan imunitas yang berdampak pada kerentanan tubuh. Sebaliknya, dengan berpikiran positif, maka tubuh seakan merespon bentuk baik itu sehingga COVID-19 dapat ditaklukan. 

"Karena itu kan menurunkan immune system, ya. Jadi gejala-gejala yang sudah hilang bisa kembali lagi (kalau stress)" terang Sita dilansir dari balipuspanews.com (10/05/2020).

Iman, Pasrah, dan Rajin Berdoa
Sementara itu banyak survivor Covid-19 lain berkata bahwa pasrah kepada Allah atau Tuhan YME, yang dibarengi dengan rajin berdoa membawa dampak positif saat menjalani isolasi.

Kunci Kesembuhan Kedua : Jaga Kondisi Imunitas Tubuh

Senam dan berjemur Sinar Mentari Pagi
Warga asal Bogor, Siti Aminah (62 tahun), harus menjalani isolasi selama 53 hari di Dumai. Dilansir dari halloriau.com (16/05/2020), Siti Aminah bercerita bahwa ia rajin berdoa, dzikir, dan baca Qur'an selama 53 hari tersebut. Hal itu ia lakukan agar pikirannya tetap tenang dan tidak stress.

Ia juga berkata bahwa selama sakit, ia rajin senam pagi dan berjemur pukul 09:00 WIB. hal ini ia lakukan untuk menjaga kondisi imunitas tubuhnya supaya tetap kuat. Mengingat usianya yang juga tidak lagi muda.

Nyanyikan Lagu yang Gembira


Tips ini sepertinya tidak lazim. Namun hal ini juga yang dilakukan oleh sebagian Survivor Covid-19. Salah satunya adalah Tung Desem Waringin. Ia bahkan sering mengajak dokter dan perawat untuk ikut bernyanyi supaya menjadi lebih gembira.

Ternyata manfaat menyanyi didukung oleh studi dari University of Frankfurt, Jerman. Dilansir dari suara.com (30/12/2014), Studi itu menunjukkan saat bernyanyi lagu yang gembira, sel-sel tubuh meningkatkan kadar imunoglobin A dan sel pembunuh T yang membantu melindungi tubuh dari infeksi virus dan bakteri.

Asupan Makanan yang Bergizi, Multivitamin, dan Rajin Minum Air Putih
Makanan bergizi, multivitamin, dan air putih memegang peranan penting dalam membantu tubuh memerangi virus corona. Rata-rata Survivor Covid-19 mengatakan bahwa salah satu kunci kesembuhan adalah asupan makanan yang bergizi, multivitamin terutama vitamin C, dan rajin minum air putih.

Sebagaimana Simon Nainggolan, warga Jakarta yang divonis positif Covid-19. Ia divonis positif bersama isteri. Kemungkinan mereka tertular dari ibu mertua yang juga positif. Sayang ibu mertua tidak berhasil selamat dari virus ini.

Dilansir dari sindonews.com (08/04/2020), Simon mengaku bahwa selama masa penyembuhan ia bisa meminum vitamin C hingga 2000 mg, dan banyak minum air putih, terkadang hingga 3 liter per hari. Setiap hari ia juga rajin berjemur mulai jam 09:00 sampai jam 10:00. Sedikit demi sedikit badan semakin pulih hingga akhirnya dinyatakan negatif Covid-19.

Mengonsumsi Herbal Alternatif


Belum tersedia vaksin dan masih simpang siurnya obat untuk Covid-19 membuat sebagian pasien Covid-19 mencoba mengonsumsi beberapa jenis herbal untuk membantu penyembuhan.

Diantaranya empon-empon. Sebagaimana Purwanti. Survivor Covid-19 dari Solo, Jateng. Dilansir dari grid.id (30/03/2020), saat ditelepon Gubernur Jateng Ganjar Pranowo, ia berkata bahwa selama masa pemulihan, setiap hari ia rajin minum jamu empon-empon khas Jawa yang dbuatkan oleh kakaknya. Ia juga rajin mengonsumsi vitamin dari RS setiap hari sampai dinyatakan sembuh.

Selain empon-empon, ada juga yang mengonsumsi minyak VCO. Minyak ini dipercaya sebagian orang dapat membantu membunuh bakteri dan virus. Sementara ada juga yang sembuh karena rajin mengonsumsi air perasan jeruk. Dan sebagian lagi mengonsumsi rebusan daun sirih merah.

Sejauh ini sepertinya belum ada uji ilmiah mengenai khasiat herbal di atas terhadap Covid-19. Jadi masih sebatas kumpulan testimoni dari pasien. Percaya atau tidaknya dikembalikan pada masing-masing orang.

Tambahan : Teknik Pernafasan

Teknik pernafasan mungkin bisa membantu sebagian pasien Covid-19. Terutama yang menderita sesak nafas akibat paru-paru yang terdampak virus.

Beberapa survivor Covid-19 pernah membagikan teknik bernafas. Seperti JK Rowling dan Tung Desem Waringin. Inti dari teknik pernafasan ini adalah memasukkan udara sebanyak mungkin ke dalam paru-paru.

JK Rowling membagikan teknik bernafas dari Queens Hospital.
Caranya, ambil lima kali napas mendalam, setiap satu kali tarikan napas tahan selama lima detik. Pada tarikan napas dalam ke enam, batuklah yang kencang. 

Lakukan teknik ini sebanyak dua putaran latihan seperti itu dan tidurlah tengkurap, bernapaslah lebih dalam dari biasanya selama 10 menit.

Ada alasan mengapa Anda harus tidur tengkurap. Alasannya karena hampir seluruh bagian paru-paru ada di bagian belakang tubuh bukan di bagian depan.

Tidur terlentang akan menutup jalannya udara masuk ke paru-paru.

Teknik Pernafasan Wim Hof


Dilansir dari okezone.com (01/05/2020), Wim Hof Breathing adalah teknik pernapasan khusus yang bertujuan menggali lebih banyak energi, mengurangi tingkat stres, dan membuat respon imun cepat bertambah yang berurusan dengan patogen.

1.Pertama buat postur tubuh seperti sedang meditasi, duduk dengan kaki bersila, atau berbaring telentang (pilih yang paling nyaman untuk Anda). Hal ini agar kita bisa melebarkan paru-paru dengan bebas tanpa merasakan penyempitan.

2.Step kedua, tarik nafas dalam sebanyak 30 sampai 40 kali, caranya tutup mata dan coba jernihkan pikiran sambil tetap menyadari gerakan nafas Anda.

Tarik napas dalam-dalam melalui hidung atau mulut, dan buang napas keluar melalui mulut. Tarik napas sepenuhnya melalui perut, lalu dada, lalu lepaskan secara paksa. Ulangi ini sampai 30 hingga 40 kali gerakkan dalam waktu singkat. 

3.Step ketiga, setelah tarikan napas terakhir , tarik napas untuk terakhir kalinya, sedalam mungkin. Lalu biarkan udara keluar dan berhentilah bernapas. Tahan sampai kita merasa ingin bernapas lagi.

4.Terakhir, step keempat yakni sesi pemulihan pernapasan. Nah, ketika merasakan keinginan untuk bernapas lagi, coba tarik satu napas besar untuk mengisi paru-paru. Rasakan bagian perut dan dada seperti membesar.

Saat dalam kapasitas penuh, tahan napas selama sekitar 15 detik, baru hembuskan lagi. Satu siklus ini bisa diulangi sebanyak tiga sampai empat kali tanpa jeda.

Demikian Kunci Kesembuhan para Survivor Covid-19 di Indonesia. Semoga bermanfaat.

Terakhir mari doakan pandemi ini cepat berlalu. Dan kehidupan dapat kembali normal seperti sedia kala.

Diubah oleh kucingnyapakrt 06-06-2020 11:26
0
512
1
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
The Lounge
The LoungeKASKUS Official
923.1KThread83.2KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.