Kabar tenaga kerja asing baru baru ini membuat kaget seluruh warga indonesia, kabar ini menjadi sangat sensitif karena di tengah pendemi CORONA saat ini banyak tenaga kerja lokal yang kena PHK besar besaran.

Isu akan masuk nya 500 tenaga kerja asal china saat ini menjadi kontoversi di masyarakat. Hal ini menjadi sorotan juga Konfedarsi Serikat Pekerja Indonesia ( KSPI ). Dalam hal ini KSPI menolak kedatangan pekerja asal china tersebut untuk masuk ke indonesia.

Menurut Presiden KSPI Said Iqbal, Tindakan yang diambil MENAKER saat ini untuk memberikan izin kepada tenaga kerja asing adalah perbuatan yang kurang sesuai dengan hati dan nurani para pekerja indonesia. Ditengah badai corona yang menimpa negara kita saat ini, banyak masyarakat yang harus berhenti bekerja karena terkena PHK dan jumlah nya sampai dengan ribuan gan. Dimana hati nurani Menteri dan Dirjen saat ini???, STRESSSS!!!

Selain Itu Said Iqbal juga memberikan alasan penolakan nya gan terhadap tenaga kerja asing yang akan masuk ke indonesia. Alasan yang pertama yaitu melanggar status bencana nasional yang telah di canangkan oleh presiden Jokowidodo
Yang kedua melanggar UU No.13 Tahun 2003 tentang tenga kerja
Dan yang terakhir, kedatang TKA sejumlah 500 orang sangatlah melukai hati dan pri keadilan buruh di indonesia.

PHK sudah terjadi dimana mana, sementara tenaga kerja asing di izinkan masuk. Saya tidak abis pikir dengan kebijakan pemerintah saat ini gan.
Ditambah lagi sampai dengan saat ini KSPI belum melihat adanya upaya yang sungguh sungguh dari pemerintah untuk menekan PHK ditengah wabah ini. KSPI mengecam keras kebijakan yang telah di keluarkan oleh MENAKER dan Menteri terkait.

Kabar terbaru juga mengebutkan bahwa menteri Kordinator bidang kemaritiman dan investasi yaitu Luhut Binsar Panjaitan tidak menampik kabar tersebut gan. Tenaga kerja asing akan mulai masuk bulan juli mendatang. Luhut B Panjaitan beralasan bahwa indonesia membutuhkan tenaga yang ahli di bidang nya. Jadi kita tetap membutuhkan tenaga kerja asing tersebut untuk proyek pengembangan pabrik baterai di konawe, sulawesi tenggara. Menteri Luhut juga mengatakan bahwa sudah ada beberapa TKA yang mengurus izin untuk bekerja di indonesia. Saya jadi bingung, PHK merajalela kok bisa tenaga kerja dari china dapat jatah pekerjaan di negara kita. Tolong penjelasan nya Oppung Luhut