Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

localnewsAvatar border
TS
localnews
Jokowi Minta PSBB Dievaluasi
Jokowi Minta PSBB Dievaluasi

Jokowi meminta agar penerapan status Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di empat provinsi dan 22 kabupaten/kota dievaluasi. Ia menekankan, agar PSBB betul-betul diterapkan secara ketat dan efektif.

“Dan saya melihat beberapa kabupaten kota telah melewati tahap pertama dan akan masuk tahap kedua. Ini perlu evaluasi. Mana yang penerapannya terlalu over, terlalu keblabasan dan mana yang masih kendor,” kata Jokowi saat membuka rapat terbatas laporan tim gugus tugas percepatan penanganan covid-19 di Istana Bogor, Senin (4/5).

Menurutnya, evaluasi penerapan PSBB ini penting dilakukan sehingga pemerintah dapat melakukan perbaikan-perbaikan dan diharapkan dapat berjalan lebih efektif. Selain itu, Jokowi meminta setiap daerah yang melakukan PSBB harus memiliki target yang terukur.

Misalnya, berapa banyak jumlah pengujian sampel dan tes PCR yang telah dilakukan, seberapa ketat isolasi yang dilakukan terhadap warga yang positif maupun yang dinyatakan sebagai PDP, dan juga seberapa ketat proteksi terhadap orang tua yang berisiko.

“Apakah pelacakan yang agresif telah dikerjakan. Berapa yang telah ditracing setiap hari betul-betul ini harus dikerjakan,” kata dia.

Lebih lanjut, Presiden juga menginstruksikan agar pemerintah terus mengawasi secara cepat potensi penyebaran beberapa kluster. Misalnya saja kluster pekerja migran, kluster jamaah tabligh, kluster rembesan pemudik, dan juga kluster industri.

“Ini perlu betul-betul dimonitor secara baik,” ucap Jokowi.

Berdasarkan laporan yang diterimanya, jumlah pekerja migran Indonesia yang sudah kembali ke Tanah Air mencapai 89 ribu orang. Angka ini diprediksi masih akan terus bertambah dan diperkirakan akan mencapai 16 ribu pekerja migran yang akan kembali.

“Ini betul-betul harus ditangani, dikawal secara baik di lapangan sehingga jangan sampai muncul gelombang kedua. Yang lain juga kluster industri. Kita harus memastikan industri-industri yang diizinkan beroperasi yang mana, harus dicek di lapangan, mereka melakukan protokol kesehatan secara ketat atau tidak,” kata dia.


sumber: http://www.wartaregional.com/2020/05...sbb-dievaluasi/
nurulnadlifaAvatar border
4iinchAvatar border
tien212700Avatar border
tien212700 dan 21 lainnya memberi reputasi
22
1.1K
27
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan PolitikKASKUS Official
672KThread41.8KAnggota
Urutkan
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.