Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

palalu.menyonAvatar border
TS
palalu.menyon
Kisah Ika Satu satunya Relawan Perempuan Yang Jadi Sopir Ambulans Pasien Corona


Ika Dewi Maharani, satu dari ribuan relawan yang resmi bergabung untuk melawan pandemi virus corona Covid-19 di Indonesia.

Menariknya, Ika tidak diperbantukan sebagai petugas medis sesuai kemampuan dasarnya, melainkan menjadi satu-satunya perempuan yang diberikan tanggung jawab sebagai sopir ambulans pembawa pasien virus coronaCovid-19.

Ika tidak menyangsikan tugas yang diembannya saat ini. Meski memiliki keahlian dasar sebagai tenaga medis, tim gabungan relawan Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 mengamanahkan tugas sebagai sopir ambulans kepadanya.



"Menjadi sopir ambulans tidak asal bisa menyetir, tetapi juga perlu keahlian medis menangani pasien yang dibawa, karena medan di jalan menuju rumah sakit tidak gampang, dan harus bisa dibawa dalam keadaan baik," tutur Ika

Ika adalah perempuan yang berasal dari Tanah Maluku Utara. Datang dan bergabung menjadi relawan penanganan virus corona Covid-19 adalah panggilan hati dalam menunaikan tanggung jawab morilnya sebagai perawat.

"Saya dengan keahlian yang saya miliki bisa nyetir dan basic perawat, karena panggilan hati dan kewajiban jadi saya harus melayani karena di Jakarta angka Covid-19 makin meningkat," ungkap dia.



Alasan pilih jadi sopir ambulans



Saat mendaftar menjadi relawan, Ika diberi pilihan sesuai kemampuannya. Namun dia melihat banyak Ambulans Gawat Darurat (AGD) yang kekurangan tenaga sopir. Sehingga dia pun berteguh dan memutuskan mengambil posisi itu dalam tim kerelawanan.

"Jadi sopir itu penuh tantangan, kita sudah bunyikan sirine tapi orang-orang di sekitar tidak peka untuk memberi jalan kita kalau kita mengangkut pasien. Tapi juga ada mereka yang dengan kesadaran memberikan jalan," katanya.

Untuk Ika, menjadi sopir ambulans adalah pengalaman pertama dalam hidup. Meski ada rasa takut terpapar virus corona Covid-19, namun ia selalu meyakinkan dirinya bahwa ini adalah tugas mulia.

"Saya selalu pakai APD (Alat Pelindung Diri), makan yang cukup, vitamin, dan istirahat," tandas dia yang mengaku bekerja dengan shift 12 jam per hari.

jadi relawan dibayar ga sih emoticon-Cool

Sumber : liputan 6
Diubah oleh palalu.menyon 16-04-2020 07:38
.doflamingo.Avatar border
4iinchAvatar border
sebelahblogAvatar border
sebelahblog dan 8 lainnya memberi reputasi
9
1.7K
22
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan PolitikKASKUS Official
671.5KThread41.3KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.