6 Laga Terbaik dalam 10 Tahun Terakhir: Liverpool Taklukan Barcelona
TS
eliana.kalila
6 Laga Terbaik dalam 10 Tahun Terakhir: Liverpool Taklukan Barcelona
Drama di lapangan hijau memang jauh lebih indah dibandingkan dengan drama Korea. Ketika 22 pemain sepak bola dari dua tim bersaing dengan sengit demi sebuah kemenangan, maka sebuah pertandingan terbaikpun akan tercipta. Ada beberapa pertandingan yang layak untuk diingat dan diceritakan kembali sampai bertahan-tahun bahkan puluh tahun kepedan.
Laga-laga istimewa tersebut merupakan laga yang berakhir dengan hasil yang di luar prediksi. Ada tim kuat yang harus tunduk dan ada juga momen kemenangan dramatis, seperti di drama korea, namun lebih indah karena bukan sebuah setingan.
6. Real Madrid 2-3 Barcelona, La Liga (23 April 2017)
Spoiler for spoiler:
Quote:
Rival abadi, tentunya laga ini mempertaruhkan banyak hal. Apalagi saat itu posisi Real Madrid berada di puncak klasemen sementara yang hanya dengan selisih 3 poin saja dengan Barcelona diperingkat kedua. Jadi laga ini merupakan laga yang sangat penting untuk kedua tim.
Memusik 20 menit akhir, skor imbang 1-1. Namun Ivan Rakitic berhasil membuat Barca unggul yang kemudian disamakan kembali saat 5 menit sebelum pertandingan berakhir.
Sayangnya Madrid harus menerima kekalahan di kandang sendiri saat Lionel Messi mencetak gol di perpanjangan waktu.
5. Barcelona 6-1 PSG, Liga Champions (8 Maret 2017)
Spoiler for spoiler:
Quote:
Pertandingan yang sati ini dikenal dengan julukan La Remontada (The Comeback). Duel yang sangat luar biasa, di mana Barcelona seperti memperlihatkan kepada dunia seperti apa besarnya mereka.
Saat itu hanya tersisa tiga menit saja, namun Barca juga harus bisa mencetak tiga gol agar bisa lolos ke ronde selanjutnya. Harapan tersebut lahir saat Neymar membobol gawang PSG dua menit sebelum wasit meniupkan peuit panjang, tidak lama berselang Messi juga ikut mencetak gol dari titik putih.
Skor agregate menjadi sama, saat waktu yang tersisa sudah tidak sampai satu menit, Sergio Roberto muncul dari belakang bagaikan pahlawan yang membuat seisi stadion Camp Nou berteriak senang karena comeback tersebut.
4. Barcelona 5-0 Real Madrid, La Liga (29 November 2010)
Spoiler for spoiler:
Quote:
“Saya berdiri dan memberikan aplaus untuk apa yang saya lihat,” kata Wayne Rooney mengenai pertandingan tersebut.
“Itu adalah performa terbaik yang pernah saya saksikan.” tambahnya.
Barcelona menghajar habis rival abadinya dalam duel El Clasico itu. Gol dari Xavi, Pedro, David Villa, dan Jeffren membuat klub dengan julukan Blaugrana menang besar dengan skor akhir 5-0.
Hasil tersebut juga merupakan kekalahan terbesar dalam karir Jose Mourinho sebagai pelatih. Laga yang penuh drama tersebut mengharuskan wasit untuk mengusir Sergio Ramos dari lapangan setelah mengeluarkan kartu merahnya.
3. Manchester City 3-2 QPR, Premier League (13 Mei 2012)
Spoiler for spoiler:
Quote:
“Aguerrrrooooooo!!” Teriakan tersebut akan selalu diingat oleh para suporter dari Manchester City. Martin Tyler yang berperan sebagai komentator pada laga tersebut juga menjadi bagian dari sejarah awal kejayaan Man City di Premier League setelah puasa selama 44 tahun dari gelar Liga Inggris.
Laga itu merupakan laga terakhir musim 2011/12, semuanya dipertaruhkan demi satu kemenangan. Man City dan Manchester United bersaing dengan ketat sepanjang musim. Dengan jumlah poin yang sama, Si Biru hanya unggul selisih gol.
Pertandingan terakhir kontra QPR hampir saja memperpanjang puasa dari kemenangan Liga Inggrisnya. Pasalnya City tertinggal 1-2 dari QPR saat laga sudah memasuki perpanjangan waktu. Namun Edin Dzeko berhasil menyeimbangkan kedudukan dimenit ke-92. Mereka tahu bahwa itu belum cukup karena Manchester United sudah berhasil mendapatkan 3 poin penuh dan unggul diperingkat sementara, namun Aguero berhasil menuntaskan tugasnya saat mendapatkan peluang manis di detik-detik akhir.
Bermain sebagai tuan rumah, Brasil saat itu menjadi tim unggulan dalam laga ini. Panggung semifinal dengan skuad yang berisi pemain top dunia.
Tim Samba akan menjamu Jerman dalam duel menuju juara dunia itu. Kepercayaan tinggi sudah pasti dimiliki oleh keduanya, karena kedua tim sama-sama dipenuhi dengan pemain top dunia. Namun sayangnya Brasil harus menerima kekalahan yang sangat pahit saat diluluh lantakan oleh pasukan asuhan Joachim Loew.
Bagaimana tidak, hanya butuh waktu 29 menit saat laga dimulai, Die Mannschact berhasil membuat Brasil kehilangan kepercayaan dirinya dengan mencetak 5 gol tanpa balas. Merasa belum puas, Jerman masih menambah dua gol sebelum pertandingan berakhir.
Brasil berusaha membalikan kedudukan, namun 1 gol dari Oscar di ujung laga tidak lah cukup. Gol tersebut hanya sekedar pemanis pertandingan saja. Selecao pun harus menanggung malu di depan dunia dengan kekalahan skor besar di negara mereka sendiri.
1. Liverpool 4-0 Barcelona, Liga Champions (8 Mei 2019)
Spoiler for spoiler:
Quote:
“Tendangan sudut diambil dengan cepat, Origi berdiri bebas, dan goooaaal!!!”
Trent membuktikan kecederasannya dalam melihat peluang untuk mencetakaa gol.
Kalimat tersebut tidak akan pernah bisa dilupakan oleh Liverpudlian dan Kopites. Berbanding terbalik dengan fans Barcelona yang akan terus berusaha melupakannya. Sangat diluar dugaan bahwa Liverpool bisa menaklukan raksasa Spanyol di Anfield dengan skor 4-0 setelah The Reds harus taklik 0-3 oleh Barcelona di Camp Nou.
Kekalahan tersebut akan selalu diingat oleh Barcelona beserta fansnya, seperti Liverpool dan fans juga akan menjadikan laga tersebut sebagai memori yang indah. Ditambah lagi dengan keberhasilan mereka menambahkan koleksi piala Liga Championsnya pada musim itu.