Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

  • Beranda
  • ...
  • Health
  • Rapid Test Akan Dilakukan, Kira-kira Siapa Saja yang Harus Melakukan Rapid Test?

lifeextensionAvatar border
TS
lifeextension
Rapid Test Akan Dilakukan, Kira-kira Siapa Saja yang Harus Melakukan Rapid Test?
Life Extension Indonesia - Semakin hari, jumlah WNI yang terinfeksi virus corona semakin banyak. Sejak virus ini mewabah di Indonesia, kita diimbau untuk tinggal di rumah dan menjaga jarak dengan orang sekitar. Beberapa waktu lalu, ada informasi yang mengatakan bahwa rapid test akan dilakukan di Indonesia, kira-kira siapa saja yang harus melakukan rapid test?

Tidak keseluruhan

Indonesia telah memilih metode rapid test untuk mengantisipasi penyebaran virus corona.  Penduduk Indonesia itu banyak dan tersebar di banyak wilayah. Jika rapid test dilakukan pada semua warga Indonesia, waktu yang dibutuhkan sangat lama. Jadi, siapa saja yang berhak dan harus melakukan rapid test?

Gejala khusus

Orang yang berhak dan harus melakukan rapid test adalah mereka yang mengeluarkan gejala khusus, seperti kesulitan bernapas, batuk kering, dan demam. Apalagi jika mereka punya riwayat pernah mengunjungi negara yang terpapar virus corona. Kenapa mereka? Karena mereka lah orang yang kemungkinan besar terpapar virus.

Bagaimana cara melakukan testnya?

Petugas yang menjalankan rapid test akan mengambil sampel cairan dari saluran pernapasan atas seperti hidung atau tenggorokan. Namun, beberapa ahli menyarankan untuk mengambil sampel dari saluran pernapasan bawah, jika orang yang menjalani test diduga mengalami infeksi. Setelah itu, sampel akan diperiksa di labolatorium dan hasilnya akan keluar satu hingga dua hari.

Hasil diberitahukan

Hasil rapid test (positif atau negatif) akan diberitahukan kepada orang yang bersangkutan dan dokter. Namun, jika hasil testnya positif, lembaga kesehatan lokal juga akan diberitahu, sehingga bisa dilakukan pencegahan. Setelah itu, pasien yang positif terkena virus corona akan menjalani karantina.

Dua jenis karantina

Ada dua jenis karantina yang akan dijalankan oleh pasien positif corona. Pasien positif dengan kasus ringan akan diminta untuk mengarantina diri sendiri di rumah hingga dinyatakan sembuh dan tidak menulari orang lain. Pasien positif dengan kasus berat akan langsung dikarantina dan dirawat di rumah sakit rujukan.

0
422
1
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Health
HealthKASKUS Official
24.6KThread10KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.