TS
salimshopp1
Jangan Panik, Kemenkes Sebut Infeksi Virus Korona Bisa Sembuh Sendiri
Virus baru jenis Novel Corona atau 2019-nCoV memyebar pertama kali di Wuhan, Provinsi Hubei, China. Sejak kasus infeksi virus korona menyebar, saat ini ribuan orang telah terinfeksi, baik di China maupun negara lainnya yang telah terkonfirmasi menjalani perawatan khusus di rumah sakit dengan pengawasan ketat.
Hingga kini ratusan orang dinyatakan meninggal akibat virus yang menyebabkan masalah pernafasan, batuk, dan demam ini. Penderita virus korona biasanya mengalami gejala ringan dan hanya disarankan untuk beristirahat dengan cukup.
Hampir sama seperti SARS dan Influenza, virus korona memiliki risiko tertentu bagi mereka yang berusia lanjut dengan penyakit bawaan sebelumnya.
Kementerian Kesehatan RI menyatakan, belum ada obat dan juga vaksin untuk menyembuhkan virus ini. Namun jangan khawatir, ternyata virus korona bisa sembuh, lho.
“Virus korona itu bisa sembuh sendiri dengan ketahanan tubuh yang baik,” kata Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Langsung Kemenkes dr. Wiendra Waworuntu, M.Kes, kemarin (4/2/2020).
Ia pun menambahkan, infeksi virus korona baru ini dapat sembuh sendiri asalkan pasien dapat mempertahankam sistem imun yang baik. Hal ini dapat tercipta dengan menjaga asupan makanan, berolahraga, dan melindungi diri dari paparan penyakit.
Lalu apakah virus korona bisa kambuh kembali?
Wiendra menjelaskan, tidak bisa menjamin hal itu. Sebab, masalah ini karena virus, bukan bakteri. “Nggak bisa bilang kalau nggak akan sembuh karena ini masalah akibat virus yang mana bisa menyerang kapan saja,” tambahnya.
Perlu Anda pahami, korban meninggal di Filipina itu berusia 40 tahun dan ia diduga punya penyakit penyerta. Ini juga berarti bahwa jika seseorang hanya terinfeksi virus korona, ia bisa sembuh dan kematian bukan hanya karena infeksi virus ini.
“Korban meninggal itu bukan hanya karena virus korona-nya, tapi diduga karena penyakit penyertanya,” pungkas Wiendra.
Hingga kini ratusan orang dinyatakan meninggal akibat virus yang menyebabkan masalah pernafasan, batuk, dan demam ini. Penderita virus korona biasanya mengalami gejala ringan dan hanya disarankan untuk beristirahat dengan cukup.
Hampir sama seperti SARS dan Influenza, virus korona memiliki risiko tertentu bagi mereka yang berusia lanjut dengan penyakit bawaan sebelumnya.
Kementerian Kesehatan RI menyatakan, belum ada obat dan juga vaksin untuk menyembuhkan virus ini. Namun jangan khawatir, ternyata virus korona bisa sembuh, lho.
“Virus korona itu bisa sembuh sendiri dengan ketahanan tubuh yang baik,” kata Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Langsung Kemenkes dr. Wiendra Waworuntu, M.Kes, kemarin (4/2/2020).
Ia pun menambahkan, infeksi virus korona baru ini dapat sembuh sendiri asalkan pasien dapat mempertahankam sistem imun yang baik. Hal ini dapat tercipta dengan menjaga asupan makanan, berolahraga, dan melindungi diri dari paparan penyakit.
Lalu apakah virus korona bisa kambuh kembali?
Wiendra menjelaskan, tidak bisa menjamin hal itu. Sebab, masalah ini karena virus, bukan bakteri. “Nggak bisa bilang kalau nggak akan sembuh karena ini masalah akibat virus yang mana bisa menyerang kapan saja,” tambahnya.
Perlu Anda pahami, korban meninggal di Filipina itu berusia 40 tahun dan ia diduga punya penyakit penyerta. Ini juga berarti bahwa jika seseorang hanya terinfeksi virus korona, ia bisa sembuh dan kematian bukan hanya karena infeksi virus ini.
“Korban meninggal itu bukan hanya karena virus korona-nya, tapi diduga karena penyakit penyertanya,” pungkas Wiendra.
salimjayaa dan tokolaris1 memberi reputasi
2
475
0
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Lifestyle
10.5KThread•11.5KAnggota
Komentar yang asik ya