Pengaturan

Mode Malambeta
Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

ivanknoeAvatar border
TS
ivanknoe
Melankolis Suzumiya Haruhi
Prolog

Kapan aku berhenti mempercayai Santai Claus? Sejujurnya, pertanyaan bodoh ini kenyataannya tidak memberikan pengaruh yang signifikan kepadaku. Walaupun begitu, jika Anda bertanya kepadaku kapan aku berhenti mempercayai seorang pria tua memakai pakaian merah adalah Santa, secara tegas aku akan mengatakan, aku tidak pernah mempercayai Santa, sedetikpun. Aku tahu Santa yang muncul pada saat Natal di sekolahku terdahulu adalah palsu, dan sekarang ketika aku memikirkan tentang hal itu, semua teman di kelasku mempunyai cara pandang yang sama terhadap guru yang berpura-pura menjadi Santa. Walaupun aku belum pernah melihat ibu mencium Santa Claus, aku sudah cukup sadar untuk mencurigai tentang keberadaan dari orang tua yang hanya bekerja di malam Natal.


Disisi lain, aku agak lama menyadari didalam kartun tentang alien, penjelajah waktu, hantu, monster, dan esper yang merupakan bagian dari sekumpulan pahlawan kebajikan melawan organisasi kejahatan juga sebenarnya tidak ada. Tunggu sebentar, sebenarnya aku mungkin sudah menyadarinya, hanya saja aku tidak mau jujur untuk mengakuinya. Didalam hatiku yang terdalam aku masih menginginkan alien, penjelajah waktu, hantu, monster, esper, dan organisasi kejahatan tiba-tiba muncul. Dibandingkan dengan kehidupanku yang saat ini membosankan, dunia yang sekilas muncul dibenakku tersebut kelihatan lebih menyenangkan. Aku juga ingin menjalani kehidupan tersebut!


Aku ingin menjadi seseorang yang menyelamatkan gadis yang disandera oleh alien yang terpenjara dalam benteng seperti kubah. Aku ingin menjadi pahlawan yang dengan keberanianku, kecerdasan, dan laser yang bisa kuandalkan untuk melawan penjahat yang berasal dari masa depan yang berusaha untuk merubah sejarah untuk kepentingan mereka sendiri. Aku ingin menjadi seseorang yang dapat melenyapkan setan dan monster dengan satu ucap mantra, bertarung melawan mutan atau pembaca pikiran dari organisasi kejahatan, dan ikut serta dalam pertarungan telepati!


Tapi tunggu, tenang dahulu. Jika aku benar-benar akan diserang oleh alien atau makhluk lain apapun itu, apakah mungkin aku bisa bertarung dengan mereka? Aku bahkan tidak punya satupun kemampuan khusus!


Baiklah kalau begitu, bagaimana dengan ini: suatu hari, ada murid pindahan baru yang misterius di kelasku. Kemungkinan ia adalah alien atau seseorang dari masa depan, dan mempunyai kemampuan telepati. Pada saat ia bertarung dengan penjahat, yang kuperlukan hanya mencari cara untuk ikut terlibat dalam pertarungannya. Ia akan menangani semua pertarungan dan aku bisa menjadi tangan tangannya. Oh Tuhan, ini menakjubkan, aku begitu pandai!


Atau mungkin, jika itu tidak berhasil, bagaimana dengan ini: suatu hari, kekuatan misterius didalam diriku terbangun, sesuatu seperti kemampuan telekinetik atau pembaca pikiran. Aku menemukan bahwa banyak orang diluar sana dalam dunia ini juga mempunyai kemampuan yang sama, dan kemudian beberapa komunitas paranormal merekrutku. Aku akan menjadi bagian dari organisasi ini dan melindungi dunia melawan mutan jahat.


Sayangnya, kenyataan yang ada sungguh pahit... Tidak ada murid pindahan dikelasku. Aku tidak pernah melihat UFO. Saat aku pergi ke tempat yang rumornya berhantu, tidak ada yang muncul. Dua jam menatap dengan serius tidak membuat pinsilku pindah satu milimeterpun, dan menatap tajam kepala teman sekelasku juga tidak mengungkapkan pikiran meraka kepadaku. Aku tidak tertolong dan menjadi depresi oleh karena itu. Aku mulai berhenti menonton acara TV paranormal atau mencari info tentang UFO dan meyakinkan diri sendiri bahwa itu tidak mungkin ada. Bahkan aku mencapai titik dimana aku hanya memiliki rasa nostalgia untuk hal-hal itu sebagai bagian sejarah masa kecilku.


Setelah SMP, aku benar-benar tumbuh diluar dunia fantasiku dan menjadi benar-benar didasarkan pada kenyataan. Tidak ada yang terjadi di tahun 1999, walaupun aku terus berharap, hanya sedikit, sesuatu akan terjadi. Umat manusia belum kembali ke bulan atau pergi melampauinya. Aku kira, dari hal-hal terlihat, bahwa aku akan sudah lama mati sebelum dapat memesan tiket perjalanan pulang pergi dari Bumi ke Alpha Centauri.


Dengan pemikiran-pemikiran semacam itu dipikiranku sambil berjalan kaki ke sekolah, aku menjadi manusia normal, siswa SMA yang riang. Begitulah, sampai hari dimana aku bertemu Suzumiya Haruhi.

0
147
6
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Buat Latihan Posting
Buat Latihan Posting
KASKUS Official
35.6KThread1.8KAnggota
Urutkan
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Ikuti KASKUS di
© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.