Menanah ikan atau istilah kerennya spearfishing merupakan kegiatan yang lagi booming saat ini. Aktivitas ini merupakan aktivitas yang kompleks dengan menggabungkan kemampuan freediving dan keahlian menembak. 

Kemampuan freediving digunakan ketika menyelam sambil menahan napas di dalam air, sedangkan kemampuan menembak digunakan untuk mendapatkan ikan yang ditargetkan.

Menembak ikan menggunakan peralatan panah ikan atau speargun. Dimana speargun ini memiliki beberapa jenis.

Pneumatic Speargun


Speargun ini menggunakan tenaga angin untuk melesatkan panahnya.


Jenis panah ikan yang kedua adalah Rubber Speargun. Panah ini menggunakan karet sebagai pelontar panahnya. Berdasarkan pengaturan karetnya speargun ini dibedakan menjadi beberapa jenis lagi

Sling Speargun


speargun ini menggunakan karet di bagian depan. Dalam kondisi di load, maka karet akan di tarik ke belakang dan di cantolkan pada panah, ketika pemicu ditekan, maka karet akan kembali ke posisi semula dan gaya karet ini yang digunakan untuk melemparkan anak panah.


Roller Speargun


Prinsip Kerja Roller speargun hampir sama dengan sling gun, bedanya adalah adanya roller di bagian depan yang digunakan untuk memutar karet yang letaknya di bawah speargun. ketika di load, karet akan di tarik ke bagian belakang atas speargun, sehingga, jarak load karet menjadi semakin panjang dibandingkan dengan sling gun. Daya lontar panah yang dihasilkan pun akan semakin besar dibandingkan dengan panjang sling  speargun yang sama.


Inverted Roller Speargun



Inverted roller speargun juga memiliki roller di bagian depan, roller ini tidak digunakan untuk memutar karet, tetapi digunakan hanya untuk memutar tali, sehinnga karet yang diperlukan menjadi lebih pendek. karet tersebut diletakkan di bagian bawah belakang speargun. Kondisi ini membuat speargun memiliki recoil (Daya Hentak kebelakang ketika ditembak) menjadi lebih kecil.

Selain speargun di atas juga terdapat gabungan dari beberapa tipe, hal ini bertujuan untuk menghasilkan kondisi ideal antara recoil, panjang speargun, dan daya lontar panah yang diinginkan.

Komponen penyusun speargun yang paling sering mengalami kerusakan adalah, tali (biasanya menggunakan tali dyneema dan spectra), karet, dan panah yang digunakan (entah itu menjadi tumpul, berkarat atau menjadi bengkok). 

komponen-komponen ini sebaiknya selalu di cek kondisinya, baik sebelum maupun setelah digunakan. Jika tidak, kejadiannya bakal kayak gini nih


Kalau udah kayak gini kan g enak, kegiatan spearfishing menjadi berantakan. Apalg kalau misalnya udah dapat ikan besar, terus talinya putus dan panahnya kena bawa lari ikan. Nyeselnya g ketulungan.


Mumpung agan dan aganwati mampir, bantu dukung channel ane ya,. bantu komen saran atau kritik untuk bisa membuat konten lebih baik lagi. kalau berkenan juga like video, subscribe dan share ke teman teman lain, siapa tau jadi ada yg berminat spearfishing bareng.

Terima kasih