noviarini21Avatar border
TS
noviarini21
Ini AC Milan Bukan Arsenal, Gazidis!
Kebijakan transfer yang keliru telah menempatkan Rossoneri dalam situasi paling tak mengenakan, AC Milan menutup tahun 2019 dengan kekalahan tragis 0-5 dari Atalanta.


Sumber: Bolabanget.id

Pertandingan itu jelas memberikan memori buruk bagi Milanisti karena meskipun mereka tahu Rossoneri dalam penurunan performa tetapi Milanisti tidak mengira mereka akan bermain begitu buruk.

Sudah setengah musim Serie A Italia berjalan, AC Milan baru memenangi 6 kali pertandingan dengan 8 kali kekalahan sisanya berakhir imbang. Marco Giampaolo dan Stefano Pioli menghancurkan seluruh warisan yang diciptakan oleh Gennaro Gattuso. AC Milan bermain tanpa gairah, sering terlihat kelelahan, jelas sangat berbeda ketika AC Milan masih ditangani legenda mereka, Gattuso.

AC Milan bukan lagi sekumpulan pemain yang mampu bekerja sama apik dan mau berjuang mati-matian memenangkan pertandingan demi menyenangkan para milanisti yang sudah susah payah datang ke stadion menonton mereka, persis seperti keinginan Gattuso dulu.

Lupakan kepergian Gattuso yang masih disesali saat ini. Toh, ia sudah menemukan tambatan hati yang baru bersama Napoli.

Kehadiran Ivan Gazidis memperburuk AC Milan


Sumber: Zimbio.om

Ada banyak penyebab dari situasi tragis yang tengah dialami AC Milan. Namun, penyebab terbesar terletak pada kebijakan dalam jajaran pimpinan Rossoneri yang membingungkan. Pada awal musim 2018/2019, semua Milanisti senang melihat Leonardo kembali dan menjabat sebagai direktur olahraga dan Paolo Maldini diangkat menjadi direktur pengembangan strategis AC Milan. Selain itu, Gennaro Gattuso semakin menambah warna Milan terbaru yang dibalut dan dibangun oleh para legenda klub.

Mereka adalah nama yang selalu dikaitkan dengan masa keemasan Rossoneri dengan membawa tim merah hitam memenangi 5 trofi Liga Champions. Lebih penting lagi, mereka semua mencintai AC Milan dengan kebanggaan ingin membawa Rossoneri kembali menjadi yang terbaik di Italia.

Dengan gelontoran uang yang disediakan oleh Elliott, Maldini, Leonardo dan Gattuso berharap dapat mendatangkan pemain yang lebih berkualitas untuk mensukseskan misi segera kembali ke Liga Champions. Oleh karena itu, mereka bisa meminjam Gonzalo Higuain yang juga sedang berusaha mengembalikan magisnya. Namun, masa depan yang direncanakan oleh trio legendaris AC Milan tersandung pada hambatan utama: bos besar Ivan Gazidis. Gazidis dibawa ke San Siro  dari Arsenal untuk mengambil peran sebagai CEO yang artinya semua keputusan harus melalui sang CEO Yunani tersebut.

Ivan Gazidis ingin menerapkan model perekrutan The Gunners kepada AC Milan yaitu merekrut pemain muda untuk dilatih dan kemudian menjualnya dengan harga yang jauh lebih tinggi. Gazidis seperti berusaha mengubah AC Milan menjadi Atalanta, Monaco, Valencia, Salzburg ataupun tim semenjana lainnya yang gemar menjual pemain bintangnya dengan harga tinggi. Alhasil, Gonzalo Higuain menjadi satu-satunya nama diatas 30 tahun yang bermain bagi Milan.


Sumber: Calciomercato.com

Arsenisasi mulai digaungkan oleh Ivan Gazidis pada jendela transfer musim dingin lalu. Higuain dipaksa angkat kaki dengan AC Milan menghabiskan 35 juta euro untuk merekrut penyerang Polandia, Krzysztof Piatek. Tentu saja, hal ini membuat trio legendaris Milan meradang dan keberatan dengan transfer tersebut. Akan tetapi, Piatek berhasil merebut hati Gattuso dengan performa positifnya di lini depan membuat pengaruh Gazidis semakin besar didalam tubuh manajemen AC Milan.

Piatek yang tak lagi bersinar seperti awal kedatangannya. AC Milan gagal lolos ke Liga Champions setelah tertinggal 1 poin atas Atalanta dan Inter. Leonardo mengundurkan diri diakhir musim setelah terlibat konflik dengan sang CEO. Tak lama kemudian, Gattuso juga turut mundur untuk mengembalikan kejayaan AC Milan setelah tak sejalan dengan rencana "Arsenisasi" ala Ivan Gazidis.

Praktis yang tersisa hanya Paolo Maldini sebagai Direktur Teknis diapit oleh dua orang kepercayaan Ivan, Zvonimir Boban dan Frederic Massara. Ya, apapun jabatan yang tengah diemban Maldini, hak untuk memutuskan kebijakan transfer masih dan tetap menjadi kuasa penuh mantan CEO Arsenal tersebut.

Jika sepanjang bursa transfer musim panas lalu, Inter Milan, Juventus dan AS Roma sibuk dengan merekrut banyak nama dari segala usia, AC Milan masih berkutat pada wajah-wajah asing yang katanya potensial menjadi uang seperti Ismael Bennacer, Theo Hernandez ataupun Rafael Leao. Belum lagi, kehadiran Marco Giampaolo dan Pioli benar-benar menghancurkan harapan Milanisti untuk melihat AC Milan kembali bermain apik dalam waktu dekat.


Kegagalan berikutnya bagi AC Milan?

Pencapaian yang diinginkan pendukung Rossoneri sebenarnya tak muluk-muluk amat. Milanisti hanya meminta AC Milan bermain apik untuk kembali tampil di ajang bergengsi benua biru, Liga Champions UEFA. Namun, melihat apa yang sedang disajikan oleh Piatek dkk, semua orang bisa melihat akhir perjalanan Milan nantinya meskipun Serie A baru berjalan 17 kali putaran. Jangankan menaruh harapan kembali ke Liga Champions, untuk menembus kualifikasi Liga Eropa pun sepertinya sangat sulit bagi Milan.

Rossoneri kini tak ubahnya taman kanak-kanak, dimana digunakan sebagai tempat sekolah untuk mengembangkan bakat pemain muda lalu dijual dan mapan bersama kesebelasan lainnya. AC Milan bukanlah Atalanta yang memang diharuskan menjual pemain bintangnya demi kelangsungan hidup mereka.

Untuk tim besar yang paling diharapkan oleh para penggemar adalah gelar. AC Milan membawa sejarah dan kejayaan yang sangat berbeda dibandingkan milik Arsenal. Milan memilliki DNA yang jauh lebih kental di Liga Champions daripada Arsenal. Tak elok rasanya melihat AC Milan harus  berperilaku sama seperti Arsenal sebagai alat menghasilkan uang.

Semoga Ivan Gazidis memahami itu dan segera membawa bintang-bintang kembali ke San Siro. Dan jika Gazidis masih kekeh mengubah Milan menjadi Arsenal, Milanisti mari kita ucapkan "Selamat Tinggal Gelar Juara Italia, Liga Champions"

Referensi:

ACMilan.com

ACMilan.theoffiside.com
kumaniaksAvatar border
nona212Avatar border
tien212700Avatar border
tien212700 dan 25 lainnya memberi reputasi
26
9.6K
101
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Sports
SportsKASKUS Official
22.9KThread11KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.