SURABAYAPAGI.COM,-Sudah menjadi sarapan favorit banyak orang, sebagai pengganti nasi untuk konsumsi pagi setiap harinya, karena lebih mudah dan lebih cepat untuk dibuat. Akan tetapi, tahukah Anda bahwa mengkonsumsi roti tawar terlalu sering sebetulnya tidak direkomendasikan? Mengapa demikian?



Dibalik kenikmatan yang ditawarkan oleh roti, pakar kesehatan menyebut roti sebagai salah satu makanan yang paling sulit dicerna oleh tubuh. Roti tawar putih dengan campuran mentega dan meses, atau selai kacang, stroberi, dan lain-lain, mungkin memang enak, tapi belum tentu sehat.

Dilansir dari berbagai sumber informasi kesehatan,berikut ini merupakan beberapa dampak buruk jika anda terlalu sering makan roti tawar putih setiap hari:
Berat badan bertambah
Jika Anda makan roti tawar putih setiap hari, saat sarapan, maka ini bisa jadi salah satu alasan mengapa lemak dan berat badan Anda kian bertambah. Konsumsi rutin roti tawar putih bisa membuat Anda lebih gemuk, karena dapat meningkatkan rasa lapar di siang hari. Sehingga Anda cenderung untuk makan berlebihan.

Tepung putih tidak baik untuk kesehatan secara keseluruhan
Karena tepung putih yang menjadi bahan utama pembuat roti tawar sudah kehilangan nutrisi, maka sebenarnya roti tawar tidak memiliki manfaat yang menyehatkan untuk tubuh Anda selain berfungsi sebagai pengganjal perut.

Risiko diabetes
Roti tawar putih juga bisa meningkatkan risiko diabetes. Ini karena roti tawar putih dapat menyebabkan peningkatan kadar gula darah. Mengonsumsinya terlalu sering dapat menimbulkan ancaman diabetes bagi banyak orang, terutama bagi mereka yang memiliki riwayat keluarga dengan diabetes dan obesitas.

Menurunkan daya ingat
Makan roti tawar bisa seberbahaya itu di mana daya ingat pengonsumsinya berpotensi menurun. Hal ini berisiko terjadi ketika kita tak dapat mengendalikan seberapa banyak kita harus mengonsumsi roti tawar sehari-hari. Contoh kondisi daya ingat yang menurun adalah alzheimer. Apabila konsumsi dilanjutkan, ini akan justru memperparah kondisi otak.

Sembelit
Roti tawar putih tidak mengandung serat, karena terbuat dari tepung putih halus. Kurangnya asupan serat dalam tubuh dapat menyebabkan sembelit.

Kolesterol tinggi
Roti tawar putih tidak terbuat dengan biji-bijian utuh, karena roti tawar putih umumnya dibuat dari tepung olahan. Itulah mengapa roti tawar putih rendah kandungan serat, padahal serat diperlukan oleh tubuh karena memainkan peran penting dalam mengurangi kadar lemak jahat dari tubuh. Jika Anda terlalu sering mengonsumsi roti tawar putih, Anda akan mengalami tekanan darah tinggi dan masalah jantung lainnya.

Sumber : http://surabayapagi.com/read/konsums...ebabkan-gejala