BeritagarIDAvatar border
TS
MOD
BeritagarID
Jokowi jemput investasi ke Korea Selatan

Presiden Joko Widodo (kiri) didampingi Ibu Negara Iriana Joko Widodo memberi hormat sebelum memasuki pesawat kepresidenan di Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma, Jakarta, Sabtu (23/11/2019). Presiden Joko 'Jokowi' Widodo beserta sejumlah menteri Kabinet Indonesia Maju melakukan kunjungan ke Korea Selatan. Jokowi juga dijadwalkan akan menghadiri 12 pertemuan pada hari Senin (25/11) hingga Selasa (26/11).

Kunjungan tersebut dilakukan Jokowi di sela-sela menghadiri rangkaian acara Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ASEAN-RoK, yang merupakan pertemuan peringatan 30 tahun kemitraan ASEAN-Republic of korea (ROK).

Menteri Luar Negeri (Menlu) Retno Marsudi menjelaskan, Jokowi akan menghadiri pertemuan bilateral dengan Presiden Korsel, Moon Jae-in, yang akan diikuti dengan menyaksikan penandatanganan kesepakatan.

Retno menjelaskan ada tiga kesepakatan yang akan ditandatangani di depan kedua Presiden. Yang pertama, adalah mengenai selesainya negosiasi konferensi ekonomi partnership antara Indonesia dengan RoK.

Kedua, adalah bebas visa untuk pemegang paspor diplomatik dan dinas. Dan yang ketiga, adalah penandatanganan nota kesepahaman (MoU) mengenai kerja sama teknikal pembangunan dan pemindahan ibu kota baru.

Display only on mobileBertemu jajaran CEO KorselBadan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) menyatakan Jokowi akan bertemu dengan top manajemen dan CEO dari 10 perusahaan kakap Korea Selatan, Senin (25/11) waktu setempat. Pertemuan dilakukan demi menggaet investasi dari perusahaan Negeri Gingseng tersebut.

Perusahaan kakap tersebut adalah, Lotte Corporation, Posco, Hankook Technology Group, SK E&C, CJ Group, LG Chem, GS Global, Daewoo Shipbuilding & Marine Engineering, Doosan Corporation, dan The export Import Bank of Korea (KEXIM).

Direktur Promoso BKPM, Imam Soejoedi, mengatakan pertemuan akan dibalut dengan acara makan siang bersama lunch meeting. Ia mengatakan dalam pertemuan tersebut, Jokowi akan didampingi Kepala BKPM Bahlil Lahadalia.

Jokowi juga akan melakukan kunjungan ke pabrik Hyundai di Ulsan. Hyundai Motors memang berencana menanamkan modalnya di Indonesia untuk kendaraan berbasis listrik. Rencananya ini sudah lama gaungnya, tepatnya pada Februari 2019 .

Kala itu, CEO Grab Anthony Tan bertemu dengan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan. Dalam pertemuan tersebut, terungkap bahwa Grab berminat memproduksi mobil listrik bersama Hyundai di Indonesia.

Pertemuan itu lantas dilanjutkan dengan kunjungan CEO Softbank Masayoshi Son, yang bertemu dengan Presiden Jokowi di Istana Merdeka, pada Juli 2019. Softbank merupakan salah satu investor utama Grab.

Anggota Komite Investasi Bidang Komunikasi dan Informasi BKPM Rizal Calvary Marimbo mengatakan Korea Selatan saat ini merupakan salah satu sumber investasi asing bagi Indonesia. Dia mengatakan total PMA Korea ke Indonesia dari 2014 hingga Kuartal III-2019 sebesar AS $7,67 miliar.

Sektor atau industri yang dimasuki yakni mesin dan industri elektronik sebesar 14 persen, pertambangan 12 persen, pakaian 8 persen, karet dan plastik 8 persen), dan lain-lain sebesar 51 persen.



Sumber : https://beritagar.id/artikel/berita/...-korea-selatan

---

Baca juga dari kategori BERITA :

- Pemerintah kirim balik 883 kontainer sampah plastik

- Menpora tuntut permintaan maaf resmi dari Malaysia

- Kualitas udara terbaik dan terburuk di Indonesia (Senin, 25/11/2019)

dellesologyAvatar border
tata604Avatar border
anasabilaAvatar border
anasabila dan 2 lainnya memberi reputasi
3
2K
8
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Beritagar.id
Beritagar.idKASKUS Official
13.4KThread730Anggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.