Halohaloha, Agan dan Sistah se-semesta kaskus raya. Dalam rangka mengikuti MLDSPOTKONTENHUNT dan KASKUSXMLDSPOT dalam event yang membahas TASTETHELOCAL, INSPIRING PEOPLE/PRODUCT/PLACE/COMMUNITY, ane tergerak untuk menceritakan Inspiring Community yang luar biasa jasanya bagi masyarakat, terutama para penderita mental illnes dan caregivernya, namanya Komunitas Peduli Skizofrenia Indonesia (KPSI).



Jujur aja ya, gan and sist, sebelum bertemu dengan KPSI, pandangan ane terhadap para penyandang mental illnes ini terbilang gak baik. Bagi ane dulunya, penderita disabilitas mental ya berarti orang gila.

Ternyata ane salah besar. Komunitas ini banyak membuka mata dan pengetahuan ane. Juga menumbuhkan simpati serta empati terhadap mereka. Bahkan rasanya ane pengen banget suatu saat bisa ikut berkontribusi membantu penyembuhan mereka semua.

KPSI pertama kali ane temuin di salah satu grup facebook. Kebetulan karena pernah baca novel Sybil yang punya 16 kepribadian dan nonton drama korea yang judulnya Kill Me Heal Me, ane jadi tertarik untuk mengetahui lebih dalam terkait skizofrenia dan penyakit mental lainnya yang diidap keluarga Sybil. Jadilah akhirnya ane nyari-nyari di jejaring sosial milik om Mark itu. Alhamdulillah ketemu dengan komunitas yang tepat.




Komunitas Peduli Skizofrenia Indonesia ini didirikan oleh Bagus Utomo. Beliau sendiri adalah seorang caregiver yang belasan tahun merawat saudaranya, penyandang mental illness. Komunitas ini tak hanya aktif di dunia maya lho. Tapi juga memiliki sekretariat di dunia nyata, yakni di bilangan daerah Jakarta Timur.

Dalam komunitas yang dibentuk dalam grup facebook ini, agan dan sista bebas curhat sekedar untuk meringankan pikiran atau berharap dukungan dari rekan grup. Tak ada perundungan. Dalam aturan grup ini jelas, siapa yang merundung akan dibanned. Komentar anggota grup positif semua, suer! Karena memang yang dibutuhkan seseorang yang sedang mengalami tekanan mental adalah support, bukan penghakiman, sekalipun curhatan ente isinya tentang keinginan untuk bunuh diri, self harming, dsb.😭



Melalui komunitas ini, mas Bagus Utomo melakukan kampanye dan memberikan penyadaran pada orang-orang agar memperhatikan kesehatan jiwanya. Grup ini juga memotivasi para penderita skozofrenia dan penyakit mental lainnya untuk berjuang melanjutkan pengobatan, berani dan ikhlas untuk menerima penyakit mental yang disandangnya. Karena penyakit mental sama berbahayanya dengan penyakit fisik lainnya.

Mas Bagus Utomo, juga rutin membagikan informasi-informasi penting seputar skizofrenia, mulai dari info obat-obatan, rumah sakit, penanganan medis hingga jadi wadah untuk saling berbagi cerita sesama caregiver dan sesama penderita skizofrenia lainnya. Bahkan, KPSI juga siap menyambangi rumah penderita skizofrenia yang benar-benar membutuhkan bantuan.

Keberadaan komunitas skizofrenia membuat ane menghapus semua stigma negatif tentang para penderita skizofrenia dan keluarganya. Ane berharap, komunitas ini terus ada dan bergerak memperjuangkan hak-hak para penderita skizo untuk hidup normal, bekerja dan mendapat perawatan yang mudah serta murah dari pemerintah.

Dari komunitas ini, ane mulai perhatian terhadap kesehatan mental orang-orang di sekitar. Ane jadi tau apa yang mesti dilakukan ketika menemukan keluarga dan teman yang berada dalam tekanan mental yang parah. Sakit mental selama ini sering dikira sebagai kerasukan atau terkena penyakit gaib, seperti santet. Tapi melalui KPSI ane jadi tau, bahwa ini merupakan penyakit kejiwaan yang bisa diobati hingga sembuh dengan berobat secara medis.

Suatu saat, jika waktu dan keuangan memungkinkan, ane jadi pengen banget kuliah dan ambil jurusan psikologi. Supaya bisa berkontribusi besar dalam mengedukasi dan memulihkan kesehatan jiwa masyarakat. Doakan ane ya, GanSist. Salam sehat jiwa.
_____________


Sumber gambar: google
Sumber opini: pribadi