Penutupan IHSG hari ini, ditutup di angka 6.152Perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI) ditutup sore ini Selasa (19/11/2019) naik ke zona hijau 0,48 persen, atau 29,46 poin di level 6.152,09. Sepanjang perdagangan saham hari ini, IHSG sempat mencapai 6.152,09 poin di titik tertinggi, dan terendah 6.113,33 poin.

Total frekuensi perdagangan saham hari ini mencapai 539,43 ribu kali dengan nilai transaksi Rp7,22 triliun. Sebanyak 164 emiten mengalami penguatan yang menahan pergerakan IHSG, 249 emiten melemah, dan 249 emiten tidak mengalami pergerakan.

Jasuindo Tiga Perkasa (Tbk) dengan mayoritas saham dimiliki oleh PT. JASUINDO MULTI INVESTAMA (45,67%) membukukan penguatan harga saham paling signifikan pada perdagangan Selasa (19/11). Emiten bersandi JTPE tersebut memimpin penguatan saham (top gainer) setelah ditutup menguat 25 persen pada level Rp825 per saham, dari Rp660 per unit pada penutupan kemarin sore.

Cowell Development (Tbk) yang 8,12 persen saham dikuasai oleh Earvin Limited ini merupakan emiten yang mengalami penurunan terparah pada sore ini. Emiten bersandi COWL mencatatkan diri sebagai saham terlemah (top loser) setelah ditutup di level Rp117 (-35 persen) per saham, dimana Senin (18/11/2019) ditutup Rp180 per unit.

Media Nusantara Citra (Tbk) (MNCN) merupakan saham paling banyak diperjualbelikan (top mover) dengan total frekuensi mencapai 62,87 ribu kali, dengan volume 51,05 juta saham.

Penguatan indeks dipengaruhi oleh 6 sektor saham, dengan kontribusi terbesar datang dari sektor Keuangan mencapai 1,01 persen (12,80 poin), disusul sektor Industri Dasar sebesar 1,25 persen (11,89 poin), dan saham-saham di sektor Manufaktur sebesar 0,64 persen (9,19 poin).

Sedangkan sektor saham yang melemah, di antaranya Pertambangan, mencapai -1,03 persen (-15,47 poin). Berikutnya adalah sektor Pertanian sebesar -0,66 persen (-9,11 poin), lalu saham di sektor Properti dan Real Estate yang menyusut hingga -0,63 persen (-3,19 poin).

Sementara, aksi jual saham oleh investor asing meraup dana Rp2,42 triliun, terutama pada saham Delta Dunia Makmur (Tbk) (DOID), Telekomunikasi Indonesia (Persero) (Tbk) (TLKM), dan MNC Investama (Tbk) (BHIT).

Investor asing juga melakukan pembelian senilai Rp2,63 triliun, khususnya pada saham Bank Rakyat Indonesia (Persero) (Tbk) (BBRI), Rimo International Lestari Tbk (RIMO), dan Barito Pacific (Tbk) (BRPT).

Catatan Redaksi: Teks dan gambar dalam artikel ini dipublikasikan secara otomatis oleh program komputer yang mengubah angka-angka menjadi narasi. Laporan-laporan otomatis pergerakan bursa saham oleh Robotorial ini dapat diakses di Beritagar.id, khususnya dalam topik Pasar Saham.

Sumber : https://beritagar.id/artikel/berita/...-di-angka-6152

---

Baca juga dari kategori BERITA :

- Rendahnya penetrasi AC di kota-kota makmur

- Firli Bahuri dapat jabatan baru sebelum ke KPK

- Bongkar pasang pejabat kilat ala Erick Thohir