Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

  • Beranda
  • ...
  • The Lounge
  • Daily Activity Selama di Kota Perantauan Hingga Nge-Vlog di Tempat HOROR

r.maulana.mAvatar border
TS
r.maulana.m
Daily Activity Selama di Kota Perantauan Hingga Nge-Vlog di Tempat HOROR



Fyi guys, ini cerita kehiduap saya selama di Kota Malang dari tahun 2017 dan sekarang sudah beranjak ke semester 5 (2019). Selamat membaca gan dan sista emoticon-Smilie

TASTETHELOCAL, INSPIRING PEOPLE/PRODUCT/PLACE/COMMUNITY, MLDSPOTKONTENHUNT, dan KASKUSXLMDSPOT.

 
Awal - awal jadi maba disini saya masih ditemani oleh mbak saya yang bernama Rain (nama panggilan) hingga semester 2 lamanya. Saat itu mbak saya sudah memasuki semester tua yaitu semester 8 (Skripsi), dan mbak saya mempunyai dua gelar yang sama yaitu Sarjana Hukum dan Sarjana Hukum Syari'ah. Jika mbak saya hanya memilih satu jurusan saja mungkin empat tahun mbak saya sudah lulus terlebih dahulu. Dan alhamdulillah bersyukur banget mbak saya mendapatkan beasiswa S2 ke Luar Negri dengan IPK diatas 3,5.

Setelah mbak saya lulus dan saya memasuki ke semester 2, disitu saya baru belajar mandiri yang namanya hidup. Karna semenjak awal - awal jadi maba saya selalu di bantu, dirawat oleh mbak saya. saya juga harus belajar bagaimana caranya menghemat keuangan selama 1 bulan. Dulunya kost saya dengan mbak saya berdampingan, supaya lebih dekan jika butuh sesuatu/memakai motor secara bergantian. Tetapi sekarang saya berpindah kost karna sudah tidak ada mbak yang selalu membantu saya. Untungnya posisi kost saya saat ini dekat dengan kampus, yaitu sekitar 5 menit memakai motor dan 15 menit jalan kaki. Biasanya saya kuliah memakai motor karna jalan dikampus yang menanjak, turunan. Ya kadang kalau sepeda saya tidak bisa keluar dari parkiran kost, ke kampus jalan kaki dan pulangnya nebeng ke temen yang kost nya satu arah dengan kost saya, hehehe.

Saya pindah kost dari tahun 2018 hingga saat ini, karna dulunya saat jadi maba, dilingkungan kost sangat kotor dan bau. Kalau hujan juga airnya masuk ke depan kamar sehingga harus dibersihkan terus – menerus dikala hujan. Next..

 
Maka dari itu saya pindah kost yang lebih bersih dan harganya yang relatif lebih murah, dan saya dapatku itu di kost yang saya tempati hingga saat ini. Setelah beberapa hari kemudian saya mencoba beradaptasi dengan orang- orang kost terutama dengan bapak/ibu kost. Ya walaupun dijaga sama yang punya (bapak/ibu kost) tetapi mereka sangat ramah dan nyaman kepada anak – anak kostnya. Kadang suka memberi makanan kepada saya atau anak kost lainnya, kalau ada acara kami selalu ikut serta membantu dan setelah acaranya selesai kamipun disuruh bantu membersihkan dan bonusnya kami sebagai anak kost disuruh makan – makan sepuasnya, wkwkwk. Jujur ya kami sangat senang dan happy mempunya ibu/bapak kost yang sangat baik kepada anak – anak kost karna kami dianggap seperti anak sendiri. Apalagi ibu kost buka warung dan toko sehingga kami sebagai anak kost tidak perlu pusing lagi untuk mencari makan ataupun cemilan yang dibutuhkan.

Disuatu hari kami para penghuni dilantai 3 berkumpul, sharing – sharing tentang daerah malang, makanan, kampus, kegiatan kampus, suasana kost, bahkan saling bertukar cerita satu samalain. Suatu ketika ada mahasiswa baru bertanya tentang tugas kuliah seperti praktikum, penelitian, survey, dan input hasil. Kadang ada yang bertanya soal tempat – tempat makan, toko peralatan dan perabotan, dan juga tempat nongkrong sekalipun. Biasanya kami para penghuni kost dipanggil oleh ibu kost untuk makan bersama – sama setiap ada acara syukuran atau pengajian. Bersyukur banget memiliki ibu atau bapak kost yang sangat baik seperti mereka, kami dianggap seperti anak kandung sendiri. Biasanya rutin setiap hari sabtu dan minggu ibu dan bapak kost pulang ke kampung halamannya untuk menjenguk orang tua nya, kadang juga pergi liburan ke Surabaya hinggu minggu malam. Anak – anak kost yang tidak mengetahui nya merasa kesal karna tidak bisa membeli cemilan ataupuSetelah beberapa bulan saya sangat merasa nyaman dengan kost yang saya tempati sekarang, karna suasana kost yang adem, nyaman, bersih dan aman. Tetapi ada 1 anak yang saya tidak suka karena orangnya tidak pernah bersih – bersih kamar, dan di kamarnya banyak kotorannya seperti putung rokok, semut, makanan, dan lain – lain. Setelah 1 tahun saya berada dikost tersebut saya meminta pindah kamar ke lantai 3, awalnya kamar saya di lantai 1. Saya pindah kamar ke lantai 3 karna di lantai 1 sangat ramai, sehingga membuat saya tidak fokus belajar, mengerjakan tugas, bahkan saat tidurpun saya sering diganggu oleh mereka. Dikamar saya ada peralatan makan, 1 teman saya meminjam sendok stainlis, hingga sekarang tidak dikembalikan. Sudah saya minta untuk dikembalikan tetapi katanya sendoknya hilang. Sejak dari itu saya mulai merasa males dengan orang seperti itu, meminjam barang orang dengan tidak menjaganya dan tidak mengembalikannya. Hingga saat ini saya tidak pernah menyapa bahkan tidak pernah mengobrol ataupun chat WhatsApp dengannya. Karna orang seperti dia tidak bisa dibiarkan begitu saja, harus diberi pelajaran tentang beradap sesama teman. Semenjak saya pindah ke lantai 3 saya merasa sangat tenang dan tidak ada lagi kebisingan seperti di lantai 1 dulunya. Di lantai 3pun saya banyak teman dan orang – orangnya pun baik – baik dan ramah. Walaupun saya dan 1 orang lagi yang sudah semester 5 dan 3 sisanya baru masuk kuliah (maba 2019). Kamipun memiliki keberagaman daerah asal, tradisi, dan jurusan kuliah. Setelah mencoba beradaptasi dengan orang – orang di lantai 3 saya sangat bangga karna memiliki teman seperti mereka. n makanan yang biasanya dijual oleh ibu kost. Begitu juga sebaliknya, ibu kost sering dibikin kesal karna piring dan gelas yang pinjam tidak segera dikembalikan, sehingga membuat ibu kost kesal.emoticon-Mad

 
Suatu ketika saya pernah bertanya kepada bapak kost tentang gedung – gedung yang horor di kota Malang. Dan apa kata bapak kost? Ternyata banyak sekali tempat – tempat horor yang ada di Malang. Mulai dari kost, rumah, kampus, hotel, hingga ruko dan toko sekalipun ada yang horor. Hingga membuat saya kaget dengan adanya tempat horor yang begitu banyak. Beberapa hari kemudian saya pernah berfikir untuk membuat vlog ditempat horor yang sudah diceritakan oleh bapak kost. Tetapi ada beberapa kendala yang membuat saya tidak sempat untuk membuat konten tentang horor tersebut. Saya mencoba menawarkan kepada teman saya bro Yoke yang juga suka mencari tempat horor untuk membuat konten dengannya. Berhasil atau tidak? Kalian pada nungguin kan. Jadi gini gan, sista..

Saya dan teman saya udah siap semuanya, mulai dari mental, peralatan vlog, tetapi tidak jadi dikarena waktu itu ada acara dari kampus yang tidak bisa ditinggalkan sedikitpun. Ya mau tidak mau kami berduapun tidak melanjutkan sampai waktu tertentu yang bisa kami lanjutkan kembali.



Sumber Gambar

Tetapi kami tetap berkeinginan untuk melakukannya karna saya pikir dengan nge-Vlog yang berbau horor dapat membuat kerabat dekat dan teman – teman lainnya melihat video dari hasil yang saya record bersama teman saya. Itupun masih direncanakan kembali hingga hari dan waktu yang cocok. Suatu hari saya mencoba menawarkan kembali kepada teman – teman yang lain untuk melakukan syuting berbau horor ditempat angker yang ada di Malang. Dan ada satu teman saya yang memberi tawaran tempat syuting yaitu di kampus sendiri. Saya rasa itu ide bagus untuk melakukan Vlog dikampus sendiri. Tetapi teman yang memberi saran tidak mau ikut, bukan karna ada acara penting tetapi tidak berani untuk melakukan syuting yang berbau horor dengan saya dan bro Yoke. Sehingga kami berdua kebingungan untuk mencari rekan untuk diajak syuting. Hingga sekarangpun kami berdua masih belum melakukannya karna sudah tidak ada waktu untuk melakukan itu. Tugas kuliahpun sudah banyak yang berdatangan secara bertubi – tubi, ujian ini itu, survey, praktikum, dan lain – lain. Ya mau gamau kami berdua memustukan untuk menunda agenda syuting untuk lebih fokus kuliah dulu supaya tidak ketinggalan materi, tugas, dan lainnya..



Sumber Gambar

Sekarang saya lebih fokus ke acara lomba Dekan Cup, dan Kajur Cup. Karna saya pikir dengan mengikuti lomba tersebut dapat berbaur dengan adik – adik tingkat dan kakak tingkat diatas saya. Dengan cara itu saya mencoba menawarkan kepada rekan tim untuk bergabung syuting, sehingga membuat suasana lebih ramai dan lebih wahh pastinya jika dilakukan bersama – sama. Alhasil saya mendapatkan 3 orang adik tingkat untuk bergabung syuting dengan saya. Tetapi saya masih bingung untuk memustukan hari dan waktu yang cocok untuk melakukan syuting nya. Ya mau gimana lagi, yang harusnya satu bulan itu saya sudah meng-upload video tetapi malah belum upload. Mungkin dua minggu lagi saya dan rekan – rekan saya akan melakukan syuting nya sehingga bisa meng-upload video tersebut ke dalam channel youtube saya sendiri.


Sekian cerita ini saya sampaikan, dari pengalaman nyata yang saya rasakan.
Semoga agan dan sista dapat mengambil pelajaran dan himah dalam cerita ini.
Terimakasih sudah membacaemoticon-shakehand
Wassalamualaikum Wr. Wbemoticon-Smilie

anasabilaAvatar border
sebelahblogAvatar border
4iinchAvatar border
4iinch dan 4 lainnya memberi reputasi
5
447
0
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
The Lounge
The LoungeKASKUS Official
923.1KThread83.3KAnggota
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.