- Beranda
- Travellers
Perjalanan dari Palembang ke Kota Pati Plus Ziarah Wali Pulang Pergi via Darat
...
TS
tikamfansclub
Perjalanan dari Palembang ke Kota Pati Plus Ziarah Wali Pulang Pergi via Darat
Perkenalkan nama saya Kaka, bukan nama sebenarnya sih hanya orang orang memanggilku dengan nama demikian.
Ini adalah thread pertamaku jadi untuk para Subes disini mohon arahan dan bimbingannya apabila dalam penulisan kali ini banyak sekali kekurangannya.
Quote:
Hari ke 1
Perjalanan kali ini dimulai dari kota Pempek alias Palembang, kami akan menuju kota Pati di Jawa Tengah dengan maksud tujuan mengantarkan orang tua teman kami berobat mata di dokter langganannya di Kota Pati Jawa Tengah karena teman kami tersebut belum hapal jalan ke Jawa jadi sekalian memberi petunjuk arah arah jalan yang harus di ambil ketika di jalan nanti.
Keluar dari Tol kami langsung menuju ke SPBU Gunung Batin untuk isi Bahan Bakar dan juga para penumpang sudah pada kebelet dan di dalam Tol Rest Areanya belum di fungsikan.
Perjalanan kami lanjutkan menuju Bandar Lampung menyusuri Jalintim (Jalan Lintas Timur) sampai dengan gerbang Tol Terbanggi Besar kami kembali masuk tol. Di Jalan Tol ini sudah difungsikan dan diresmikan sepenuhnya sampai ke Pelabuhan Bakauheni.
Kami sampai di Pelabuhan Bakauheni sekitar pukul 12.30 Wib, untuk ukuran jalan di Tol memang agak terlambat seharusnya 3-4 jam bisa tembus Palembang - Bakauheni bila tidak ada drama tersesat tadi, hehehe
Masuk kedalam pelabuhan tidak antri panjang digerbang pembelian tiket Kapal karena pembelian karcis sekarang sudah bisa mengguanakan TapCash berbagai Bank pun juga antri masuk kapal tidak lama sekitar 30 menit menunggu bongkarnya kapal, akhirnya naik juga ke kapal Spirit of Sea, kami kebagian di dek atas dan kebetulan sekali dapat parkir paling depan jadi bisa langsung keluar.
Masuk di dalam kapal kami segera cari tempat duduk karena penyebrangan Bakauheni-Merak akan ditempuh dalam waktu 2 jam apabila cuaca normal dan bisa sampai 4 jam apabila cuaca sedang tidak bersahabat.
Tepi tenang, didalam kapal disediakan ruangan tempat duduk yang nyaman kok untuk penumpang ada yang berbayar untuk kelas eksekutif ada yang gratis untuk kelas ekonomi.
Berikut ini foto foto kami dari atas kapal, kebetulan saat itu cuaca sedang cerah
Tepat pukul 15.30 Wib kami turun dari Kapal dan menginjakkan roda mobil di Pulau Jawa
kami pun langsung cari tempat makan di sekitar Pelabuhan Merak dan ketemulah warung Pecel Lele Lamongan, emang warung ini warung sejuta umat, dimanapun pasti ada.
Niatnya sih mau cari rumah makan Padang tapi nggak ketemu dan berhubung posisi sudah hampir masuk gerbang Tol Merak, yaa makan seadanya aja ketemulah warung Pecel Lamongan ini.
Selesai makan sore itu sekitar pukul 16.115 Wib kami langsung melanjutkan perjalanan menuju Jakarta.
Perjalanan lumayan lancar karena pukul 17.30 kami sudah memasuki kota Jakarta kilometer 0 ambil tol arah Cawang lansung los bablas kanan sampai Bekasi langsung memasuki gerbang tol Cikampek.
Kami sempat dua kali istirahat, yang pertama di Rest Area KM 57 Tol Cikampek untuk isi perut karena para penumpang sudah pada lapar dan isi BBM Solar bareng dengan para pelari Pantura a.k Bus Muriaan. Dan yang kedua istirahat menjelang memasuki Tol Kalikangkung untuk sholat dan buang air kecil.
Pejalanan kembali kami lanjutkan, sempat kejar kejaran dengan Legend Pantura alias Luxio, akhirnya kami mengalah kerana jarum speedometer sudah di angka 140km/h dan kami sudah tidak mau menginjak gas lagi karena takut tidak bisa mengendalikan kendaraan.
Tepat pukul 02.00 Wib kami memasuki gerbang Tol Kalikangkung Batang-Semarang.
Sesampai di pertigaan Tol Jatingaleh Krapyak, kami ambil jalur kiri untuk keluar menuju jalan Pantura, karena kalau di paksakan lewat Tol Jatingaleh terlalu jauh memutar jadi kami putuskan melanjutkan perjalanan menyusuri Pantura melewati Kalibanteng dan Pelabuhan Tanjung Mas Semarang hingga sampai ke Fly Over Kaligawe kami ambil kiri menuju Demak.
Sepanjang jalan Demak Kudus kami selalu lewat Jalan Lingkar jadi tidak melewati kota.
Pukul 03.45 waktu adzan subuh posisi kami sudah hampir memasuki kota Pati, tetapi kami memutuskan untuk sholat subuh terlebih dahulu di SPBU terdekat. dan pukul 04.15 Wib kami sudah memasuki kota Pati. Tepat pukul 04.30 Wib sampailah kami di rumah tujuan kami di kecamatan Jakenan. Dan ternyata disana (Pati) pukul 05.00 Wib sudah sangat terang sekali Mataharinya, sayang sekali waktu itu kami lupa untuk mengabadikan sunrise di belakang rumah, padahal aslinya indah banget.
Hari Ke 2
Pukul 07.00 Wib setelah selesai mandi dan sarapan kami bersiap siap untuk langsung ke dokter mata langganan karena memang sudah langganan, sementara mereka ke dokter saya langsung pamit dan disinilah kami berpisah karena saya ada keperluan untuk mengunjungi kerabat yang sudah lama tidak bertemu sewaktu di Pondok Pesantren di Jogja yang sekarang tinggal di Pati yaitu Mbak Lia Mahayyun.
Mulai dari sini saya sendirian, sebelumnya saya sudah membuat janji dengan seorang rekanyang akan menemani saya selanjutnya sekalian dia juga akan pulang ke Palembang.
Saya segera memesan ojol menuju rumah kerabat saya setelah dikirimkan gmaps rumah Mbak Lia yang berada di kawasan kecamatan Winong, Pati. Di perjalanan saya sempat mengambil gambar suasana pagi di sawah yang saya lewati dengan berlatar belakang Gunung Muria yang terletak di tiga Kabupaten yaitu Kudus, Jepara dan Pati.
Pukul 08.15 Wib saya tiba dirumah kerabat saya lansung disambut hangat sama Mbak Lia langsung, yang kebetulan dirumah beliau sedang ada pengerjaan menguras sumur karena pada waktu itu sedang terjadi kemarau di daerah Pati dan sekitarnya. Disini saya ngobrol banyak dengan mbak Lia karena sudah sangat lama kami tidak bertemu, terakhir kali bertemu pada saat Beliau sempat tinggal di Palembang ikut suami dinas. Pada saat itu ketemuan dengan mbak Lia dan mbak Ni;mah yang sama sama alumni di Yogyakarta, makan pempek PD Wawa PTC, jalan jalan ke Jakabaring. Sempat ketemu juga dengan Abah, Umi dan Saudaranya mbak Lia. Tak ketinggalan ketemu dengan anak bungsunya, Baby Zello, yang pada saat itu sedang di pijit sama tukang pijit bayi karena malam sebelumnya badannya sempat panas.
Setelah ngobrol banyak dengan mbak Lia dan keluarga, saya berpamitan untuk melanjutkan perjalanan karena rekan saya sudah menunggu di terminal Pati. Walaupun belum puas ngobrol ngobrolnya tapi terpaksa siang itu harus kami akhiri pertemuan ini, tak lupa oleh oleh khas Pati yaitu emping jagung dan ceriping singkong di bawakan sama Mbak Lia. Makasih banyak mbak oleh olehnyaaa
Dengan diantar keluarganya mbak Lia saya menuju terminal Pati dimana teman saya sudah mengunggu di salah satu warung.
Pukul 10.00 Wib saya sudah tiba di terminal Pati, dan bertemu dengan rekan saya, sebut saja Rozi. Di terminal ini para Calo masih banyak berkeliaran.
Rencana kami akan melanjutnya ke kota Kudus dengan salah satu Bus terbaik dari Timur, karena memang kami sama sama Busmania,tetapi setelah kami menunggu lama bus yang kami nantikan tidak kunjung datang, akhirnya kami putuskan untuk naik bus asal Kudus yaitu PO. Haryanto dengan nomor lambung 04 walaupun harus menunggu sekitar satu jam tapi bagi kami tak mengapa karena memang dari dulu kami sudah mengidam idamkan naik bus ini.
Berikut penampakannya luar dan didalam kabin bus PO. Haryanto.
Perjalanan kali ini dimulai dari kota Pempek alias Palembang, kami akan menuju kota Pati di Jawa Tengah dengan maksud tujuan mengantarkan orang tua teman kami berobat mata di dokter langganannya di Kota Pati Jawa Tengah karena teman kami tersebut belum hapal jalan ke Jawa jadi sekalian memberi petunjuk arah arah jalan yang harus di ambil ketika di jalan nanti.
Hari Selasa tanggal 5 November 2019 Pukul 08.00 Wib Perjalanan dimulai dari rumah saya di Palembang, rencananya kami akan lewat jalan Tol Trans Sumatera yang langsung menuju Lampung tanpa melewati Jalan Lintas Timur. Sebenarnya Jalan Tol tersebut belum di operasikan secara umum jadi untuk kendaraan umum tidak boleh lewat, namun berkat bantuan seorang rekan kami, mobil kami diperbolehkan melewati Jalan Tol masuk via Palembang yang tentunya dengan memberi sekedar uang rokok untuk penjaga gerbang masuk Tol.
Perjalanan didalam Tol sangat lancar, kami bisa memacu kendaran sampai dengan 130km/h karena memang tidak ada kendaraan lain yang masuk hanya bertemu dengan beberapa kendaraan seperti kami, namun harus hati hati dan jeli karena dibeberapa ruas jalan Tol masih dalam tahap pembangunan sehingga banyak sisa sisa tanah merah bertebaran di pinggir jalan.
Kami sempat tersesat dua kali, Yang pertama kami salah jalur, ternyata jalur yang kami gunakan ditutup pas di ujung jalan sehingga kami harus memutar untuk pindah jalur kanan alias berlawanan arah sampai dengan sekitaran daerah Mesuji baru bisa kembali ke jalur kiri. Yang kedua kami kebablasan sampai hampir gerbang Tol Terbanggi besar, ternyata jalannya masih ditutup dengan blok cor beton jadi kami tidak bisa masuk, harus memutar balik yang lumayan jauh, sekitar 22km dan keluar di gerbang tol Gunung Batin. Disini juga ada yang menunggu di portal keluar sama seperti di pintu masuk Palembang jadi kami memberi sekedar untuk beli kopi.
Spoiler for gerbang keluar tol gunung batin:
Keluar dari Tol kami langsung menuju ke SPBU Gunung Batin untuk isi Bahan Bakar dan juga para penumpang sudah pada kebelet dan di dalam Tol Rest Areanya belum di fungsikan.
Perjalanan kami lanjutkan menuju Bandar Lampung menyusuri Jalintim (Jalan Lintas Timur) sampai dengan gerbang Tol Terbanggi Besar kami kembali masuk tol. Di Jalan Tol ini sudah difungsikan dan diresmikan sepenuhnya sampai ke Pelabuhan Bakauheni.
Kami sampai di Pelabuhan Bakauheni sekitar pukul 12.30 Wib, untuk ukuran jalan di Tol memang agak terlambat seharusnya 3-4 jam bisa tembus Palembang - Bakauheni bila tidak ada drama tersesat tadi, hehehe
Spoiler for 2 km menjelang pelabuhan Bakauheni:
Spoiler for antri masuk kapal:
Masuk kedalam pelabuhan tidak antri panjang digerbang pembelian tiket Kapal karena pembelian karcis sekarang sudah bisa mengguanakan TapCash berbagai Bank pun juga antri masuk kapal tidak lama sekitar 30 menit menunggu bongkarnya kapal, akhirnya naik juga ke kapal Spirit of Sea, kami kebagian di dek atas dan kebetulan sekali dapat parkir paling depan jadi bisa langsung keluar.
Masuk di dalam kapal kami segera cari tempat duduk karena penyebrangan Bakauheni-Merak akan ditempuh dalam waktu 2 jam apabila cuaca normal dan bisa sampai 4 jam apabila cuaca sedang tidak bersahabat.
Tepi tenang, didalam kapal disediakan ruangan tempat duduk yang nyaman kok untuk penumpang ada yang berbayar untuk kelas eksekutif ada yang gratis untuk kelas ekonomi.
Berikut ini foto foto kami dari atas kapal, kebetulan saat itu cuaca sedang cerah
Spoiler for Foto foto di kapal:
Spoiler for selamat datang Banten:
Tepat pukul 15.30 Wib kami turun dari Kapal dan menginjakkan roda mobil di Pulau Jawa
kami pun langsung cari tempat makan di sekitar Pelabuhan Merak dan ketemulah warung Pecel Lele Lamongan, emang warung ini warung sejuta umat, dimanapun pasti ada.
Niatnya sih mau cari rumah makan Padang tapi nggak ketemu dan berhubung posisi sudah hampir masuk gerbang Tol Merak, yaa makan seadanya aja ketemulah warung Pecel Lamongan ini.
Selesai makan sore itu sekitar pukul 16.115 Wib kami langsung melanjutkan perjalanan menuju Jakarta.
Perjalanan lumayan lancar karena pukul 17.30 kami sudah memasuki kota Jakarta kilometer 0 ambil tol arah Cawang lansung los bablas kanan sampai Bekasi langsung memasuki gerbang tol Cikampek.
Kami sempat dua kali istirahat, yang pertama di Rest Area KM 57 Tol Cikampek untuk isi perut karena para penumpang sudah pada lapar dan isi BBM Solar bareng dengan para pelari Pantura a.k Bus Muriaan. Dan yang kedua istirahat menjelang memasuki Tol Kalikangkung untuk sholat dan buang air kecil.
Pejalanan kembali kami lanjutkan, sempat kejar kejaran dengan Legend Pantura alias Luxio, akhirnya kami mengalah kerana jarum speedometer sudah di angka 140km/h dan kami sudah tidak mau menginjak gas lagi karena takut tidak bisa mengendalikan kendaraan.
Tepat pukul 02.00 Wib kami memasuki gerbang Tol Kalikangkung Batang-Semarang.
Spoiler for gerbang tol kalikangkung:
Sesampai di pertigaan Tol Jatingaleh Krapyak, kami ambil jalur kiri untuk keluar menuju jalan Pantura, karena kalau di paksakan lewat Tol Jatingaleh terlalu jauh memutar jadi kami putuskan melanjutkan perjalanan menyusuri Pantura melewati Kalibanteng dan Pelabuhan Tanjung Mas Semarang hingga sampai ke Fly Over Kaligawe kami ambil kiri menuju Demak.
Sepanjang jalan Demak Kudus kami selalu lewat Jalan Lingkar jadi tidak melewati kota.
Pukul 03.45 waktu adzan subuh posisi kami sudah hampir memasuki kota Pati, tetapi kami memutuskan untuk sholat subuh terlebih dahulu di SPBU terdekat. dan pukul 04.15 Wib kami sudah memasuki kota Pati. Tepat pukul 04.30 Wib sampailah kami di rumah tujuan kami di kecamatan Jakenan. Dan ternyata disana (Pati) pukul 05.00 Wib sudah sangat terang sekali Mataharinya, sayang sekali waktu itu kami lupa untuk mengabadikan sunrise di belakang rumah, padahal aslinya indah banget.
Hari Ke 2
Pukul 07.00 Wib setelah selesai mandi dan sarapan kami bersiap siap untuk langsung ke dokter mata langganan karena memang sudah langganan, sementara mereka ke dokter saya langsung pamit dan disinilah kami berpisah karena saya ada keperluan untuk mengunjungi kerabat yang sudah lama tidak bertemu sewaktu di Pondok Pesantren di Jogja yang sekarang tinggal di Pati yaitu Mbak Lia Mahayyun.
Mulai dari sini saya sendirian, sebelumnya saya sudah membuat janji dengan seorang rekanyang akan menemani saya selanjutnya sekalian dia juga akan pulang ke Palembang.
Saya segera memesan ojol menuju rumah kerabat saya setelah dikirimkan gmaps rumah Mbak Lia yang berada di kawasan kecamatan Winong, Pati. Di perjalanan saya sempat mengambil gambar suasana pagi di sawah yang saya lewati dengan berlatar belakang Gunung Muria yang terletak di tiga Kabupaten yaitu Kudus, Jepara dan Pati.
Spoiler for persawahan dengan latar gunung muria di kejauhan:
Pukul 08.15 Wib saya tiba dirumah kerabat saya lansung disambut hangat sama Mbak Lia langsung, yang kebetulan dirumah beliau sedang ada pengerjaan menguras sumur karena pada waktu itu sedang terjadi kemarau di daerah Pati dan sekitarnya. Disini saya ngobrol banyak dengan mbak Lia karena sudah sangat lama kami tidak bertemu, terakhir kali bertemu pada saat Beliau sempat tinggal di Palembang ikut suami dinas. Pada saat itu ketemuan dengan mbak Lia dan mbak Ni;mah yang sama sama alumni di Yogyakarta, makan pempek PD Wawa PTC, jalan jalan ke Jakabaring. Sempat ketemu juga dengan Abah, Umi dan Saudaranya mbak Lia. Tak ketinggalan ketemu dengan anak bungsunya, Baby Zello, yang pada saat itu sedang di pijit sama tukang pijit bayi karena malam sebelumnya badannya sempat panas.
Setelah ngobrol banyak dengan mbak Lia dan keluarga, saya berpamitan untuk melanjutkan perjalanan karena rekan saya sudah menunggu di terminal Pati. Walaupun belum puas ngobrol ngobrolnya tapi terpaksa siang itu harus kami akhiri pertemuan ini, tak lupa oleh oleh khas Pati yaitu emping jagung dan ceriping singkong di bawakan sama Mbak Lia. Makasih banyak mbak oleh olehnyaaa
Dengan diantar keluarganya mbak Lia saya menuju terminal Pati dimana teman saya sudah mengunggu di salah satu warung.
Pukul 10.00 Wib saya sudah tiba di terminal Pati, dan bertemu dengan rekan saya, sebut saja Rozi. Di terminal ini para Calo masih banyak berkeliaran.
Spoiler for suasana terminal Pati siang itu:
Rencana kami akan melanjutnya ke kota Kudus dengan salah satu Bus terbaik dari Timur, karena memang kami sama sama Busmania,tetapi setelah kami menunggu lama bus yang kami nantikan tidak kunjung datang, akhirnya kami putuskan untuk naik bus asal Kudus yaitu PO. Haryanto dengan nomor lambung 04 walaupun harus menunggu sekitar satu jam tapi bagi kami tak mengapa karena memang dari dulu kami sudah mengidam idamkan naik bus ini.
Berikut penampakannya luar dan didalam kabin bus PO. Haryanto.
Spoiler for bus Haryanto Pati-Jogja:
Spoiler for mampir di garasi Po. Haryanto:
Spoiler for selamat datang di Kudus:
Bersambung......
Lanjut besok gan
capek juga baru pertama nulis thread
Jangan lupa like, share, kritik dan sarannya untuk semua warga Kaskus
nuhun
Diubah oleh tikamfansclub 13-11-2019 01:24
0
1.6K
Kutip
1
Balasan
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Travellers
23.1KThread•11.3KAnggota
Terlama
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru