Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

  • Beranda
  • ...
  • Health
  • Pahami Langkah Pertolongan Pertama pada Korban Benturan Kepala

hardlenAvatar border
TS
hardlen
Pahami Langkah Pertolongan Pertama pada Korban Benturan Kepala
Pahami Langkah Pertolongan Pertama pada Korban Benturan Kepala

Ilustrasi. (Pixabay/VSRao)





Pembalap Indonesia Afridza Syach Munandar meninggal dunia setelah mengalami kecelakaan pada kompetisi Asia Talent Cup 2019 di Sirkuit Sepang, Malaysia, Sabtu (2/11). Kecelakaan tersebut terjadi pada lap pertama saat bersenggolan dengan Takuma Matsuyama lalu tertabrak Shinji Ogo.

Hasil autopsi dari pihak rumah sakit pun menyatakan bahwa kematian Afridza disebabkan oleh benturan keras yang terjadi di bagian kepala pada sisi kiri.

Kepala merupakan bagian tubuh yang sangat rawan jika terkena benturan. Cedera kepala juga merupakan salah satu penyebab utama kematian.

Mengutip CNNIndonesia.com, benturan pada kepala dapat terjadi dalam tiga tingkat keparahan yakni ringan, sedang, dan berat. Benturan juga dapat menyebabkan berbagai masalah seperti luka di kulit kepala, gegar otak, sampai fraktur tengkorak.

Cedera kepala ringan bisa mengakibatkan gangguan sementara pada fungsi otak. Dengan kondisi ini, pada umumnya penderita akan merasa mual, pusing, bahkan kemampuan daya ingat menjadi terganggu untuk sementara waktu.

Sementara penderita cedera kepala berat dapat mengalami komplikasi jangka panjang hingga kematian pun dapat terjadi bila tidak tepat ditangani.

Pada saat kepala terbentur, gangguan fungsi otak dapat terjadi walau tidak terdapat tanda kelainan yang terlihat dari luar. Benturan kepala kerap menyebabkan pendarahan dan memar sekitar otak dan jaringan, serta kerusakan serabut saraf otak.

Ketika seseorang mengalami cedera pada kepala akibat benturan, terdapat berbagai gejala yang akan terlihat. Gejala tersebut dapat berupa penurunan kesadaran, hilang ingatan, ukuran pupil mata beda, hingga kaku dan nyeri bagian kepala sampai leher.

Berikut sejumlah langkah yang bisa dilakukan sebagai pertolongan pertama saat seseorang mengalami cedera kepala akibat benturan:


1.      Cek jalan napas (airway), pernapasan, sirkulasi jantung korban, dan lakukan CPR bila dibutuhkan.

2.      Jika korban masih bernapas dengan detak jantung normal tapi tidak sadarkan diri, stabilkan posisi kepala dan leher dengan tangan. Pastikan kepala serta leher tetap dalam keadaan lurus.

3.      Jika terjadi pendarahan, tekan luka dengan kain yang bersih. Tekan dengan kuat.

4.      Bila diduga patah tengkorak, hindari tindakan menekan dan bersihkan luka. Cukup tutup luka dengan pembalut luka steril.

5.      Jika korban muntah, buat posisi tubuhnya menjadi miring. Hal ini dilakukan agar korban tidak keselak.

6.      Hubungi petugas keamanan dengan sigap.
0
592
1
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Health
HealthKASKUS Official
24.7KThread10.1KAnggota
Urutkan
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.